Lee Yerin merupakan gadis berusia 18 tahun yang selalu mendapat kekerasan rumah tangga oleh Ayahnya sendiri. Hari-harinya tidak seperti gadis pada umumnya, hidupnya selalu dikekang, ia juga dijual oleh Ayahnya sendiri untuk melunasi hutang-hutangnya...
Pemuda itu sedikit berjalan ke depan agar Yoongi dan Seokjin bisa melihat dirinya, ia pun membuka tudung kepalanya sembari tersenyum dan menyapa Yoongi.
“Min Yoongi, bagaimana kabarmu?” sapa pemuda itu.
“Sudah lama tidak bertemu, Hyeong,” ucapnya lagi, sapaan kali ini tertuju pada Seokjin.
Yoongi tidak menyadari bahwa Seokjin membawa pistol, kakak pertamanya itu tiba-tiba menodongkan pistol di kepalanya.
“Hyeong, bisa kau jelaskan padaku apa maksud dari semua ini?!” tanya Yoongi ke Seokjin.
“Tidak ada yang perlu aku jelaskan padamu,” sahut Seokjin.
Pemuda di hadapan mereka terkekeh, ia memerintahkan Seokjin untuk menembak kepala Yoongi. Namun, saat ingin menarik pelatuk pistol yang dipegangnya, Seokjin terlihat ragu.
“Apa yang kau tunggu?! Habisi nyawanya!” titah pemuda tadi pada Seokjin.
“Siapa sebenarnya kau? Kenapa kau terus mendesak Seokjin Hyeong untuk membunuhku?”
“Apa kau yang juga menyuruhnya untuk membawaku ke sini?” tanya Yoongi lagi.
Yoongi mengambil inisiatif menyerang Seokjin dahulu agar ia tidak tertembak, perkelahian pun terjadi antar kakak beradik itu. Masing-masing mereka tidak mau mengalah, tetapi saat Seokjin sedikit lengah, Yoongi berhasil melumpuhkan kakaknya. Saat ini, Seokjin tidak akan bisa bergerak beberapa saat karena serangan yang diberikan oleh Yoongi padanya.
“Siapa kau?” tanya Yoongi kesekian kalinya pada pemuda tadi.
Pemuda itu menghela napas, ia berkata sedikit kecewa karena Yoongi tidak mengenali adiknya sendiri. Yoongi mengernyit, bagaimana bisa dia mengenali pemuda itu karena mereka baru bertemu malam itu.
“Ini aku, adikmu, Hoseok. Ah tidak, aku tidak suka nama itu. Ini aku, Vero. Kau tidak mengenalku?” ucap pemuda tadi.
Yoongi sempat tidak percaya jika yang berdiri di hadapannya sekarang adalah adik sekaligus buronan polisi yang sudah lama dicari-cari, Vero pun menjelaskan apa yang terjadi padanya selama ini, ke mana dia bersembunyi, dan siapa yang membantunya menghindari polisi agar ia tidak tertangkap.
Dalang dari bagaimana polisi tidak bisa melacak keberadaan Vero adalah karena Seokjin, pria itu membantu Vero melarikan diri ke suatu negara, mengubah identitas sekaligus melakukan operasi plastik. Dengan mengubah penampilannya, tentu saja Vero akan sulit ditangkap.
