Lee Yerin merupakan gadis berusia 18 tahun yang selalu mendapat kekerasan rumah tangga oleh Ayahnya sendiri. Hari-harinya tidak seperti gadis pada umumnya, hidupnya selalu dikekang, ia juga dijual oleh Ayahnya sendiri untuk melunasi hutang-hutangnya...
Tidak lama dari Jasung pergi, Yerin bertemu dengan Yoongi. Yoongi bertanya pada Yerin kenapa ia keluar dari toilet laki-laki, dengan polosnya Yerin menjawab kalau dia tidak mengetahui kalau toilet itu untuk laki-laki. Karena ia berpikir semua toilet itu sama saja. Mendengar jawaban dari istrinya, Yoongi hanya menggelengkan kepalanya.
Setelah menemukan istrinya, Yoongi membawa Yerin ke tempat pemotretan. Sorot mata Yerin tidak lepas dari banyaknya lampu-lampu bersinar terang di dalam ruangan itu, ia juga melihat banyaknya staff sedang sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing.
Selagi Yoongi sedang berbicara dengan beberapa staff di situ, Yerin sedikit berkeliling untuk melihat-lihat. Karena saat berjalan ia terfokus dengan lampu-lampu besar yang bersinar, gadis itu tidak sadar kalau dirinya menabrak seseorang.
Yerin langsung menunduk minta maaf dan mendongak untuk melihat siapa yang ditabraknya. Sejenak, gadis itu terdiam saat melihat orang itu. Ternyata, yang ia tabrak adalah Jasung.
Jasung menatap Yerin lekat sambil mendekatkan tubuhnya, Jasung menghela napasnya saat melihat Yerin, ia juga bertanya kenapa Yerin selalu mengikutinya. Sedangkan Yerin hanya mengernyitkan dahinya saat Jasung menanyakan hal itu padanya. Padahal, ia berada di tempat itu karena Yoongi yang membawanya.
“Yerin, apa kau mengikutiku sampai sini?” tanya Jasung.
“Aku tidak mengikutimu Jasung-aah,” balas Yerin.
“Pembohong! Kalau kau tidak mengikutiku, kenapa kau selalu ada di manapun aku berada hmm?” tanya Jasung sambil mendekatkan wajahnya ke Yerin.
“Itu karena emm--karena--tunggu, aku lupa ingin bilang apa tadi.” Yerin mencoba mengingat apa yang ingin dikatakannya.
“Lihatlah, kau bahkan tidak bisa menjawab pertanyaanku, itu berarti kau memang mengikutiku. Bilang saja kalau kau menyukaiku, haaa ... punya wajah tampan memang cukup melelahkan.”
Tepat sebelum Yerin ingin membalas perkataan Jasung, lelaki itu dipanggil oleh salah satu staff di situ. Jasung pun pergi meninggalkan Yerin dan mengikuti staff yang memanggilnya tadi, Yerin kembali lagi untuk menemui Yoongi.
Saat ini, Yerin sedikit terheran kenapa pakaian Yoongi berbeda dari sebelumnya, ia pun bertanya kenapa Yoongi mengganti pakaiannya. Yoongi pun menjawab kalau ia akan jadi model pemotretan hari ini, pria itu menyuruh istrinya duduk pada sebuah kursi dan menunggunya.
