Gheandra [END]

part 14

HAI

SEBELUM MEMBACA DIUSAHAKAN FOLLOW DULU AGAR KALIAN MENDAPATKAN NOTIFIKASI JIKA ADA UPDATE-AN TERBARU!!

JANGAN LUPA MEMBERIKAN VOTE DAN COMMENT SETELAH MEMBACA 🙏

⚠️️CERITA INI MENGANDUNG UNSUR KATA-KATA KASAR YANG TIDAK PATUT UNTUK DITIRU!! JADI USAHAKAN AGAR BIJAK DALAM MEMBACA!! ⚠️

SEKIAN TERIMAKASIH..

______________________________________________________________________________________

❀ GHEANDRA ❀

hanya tentang persahabatan atau perasaan dan
antara kita atau garis persahabatan yang menyatukan

______________________________________________________________________________________

Lebih baik sendiri dari pada berdua jika harus dikelilingi rasa sakit -Vea
______________________________________________________________________________________

Happy Reading

.

.

.

Hari yang ditunggu mereka semua pun tiba, hari sabtu hari dimana mereka akan pergi melaksanakan persami atau perkemahan sabtu dan minggu.

Mereka semua amat sangat bersemangat untuk ketempat tujuan, apalagi saat mendengar info-info yang bersimpang siur bahwa tempat mereka nantinya berkemah akan dekat dengan sebuah air terjun.

Hal itu membuat mereka menjadi lebih excited untuk segera sampai ke tempat tujuan.

Dua buah bus besar sudah terparkir di luar gerbang sekolah, sedangkan mereka semua tengah berkumpul di lapangan.

Mengenakan pakaian bebas, tak lupa dengan tas besar yang mereka bawa untuk memasukan pakaian, alat mandi dan juga perlengkapan lainnya.

Bahkan parahnya ada juga yang membawa dua buah koper besar sekaligus dan kalian pasti tau siapa mereka, yapss benar sekali itu adalah Dellia dan teman temannya.

"Perhatian-perhatian!!" Ucap seorang guru bk yang bernama Pak Henry, dengan menggunakan toa.

Para murid murid pun memperhatikan Pak Henry, lebih tepatnya mendengarkan guru itu berbicara.

"Oke karna sebentar lagi kita akan berangkat, maka sebelum berangkat ada baiknya untuk kita berdoa sesuai agama yang dipercaya masing-masing, berdoa mulai." Mereka semua pun berdoa dengan khidmat sesuai agama yang mereka anut masing masing.

"Berdoa selesai."

"Sebelum berangkat, bapa mau dengar semangat kalian dulu, MANA SEMANGAT KALIAN!!" Ucap Pa Henry yang mengeraskan suaranya.

"HUUUUUU!!"

"Kurang semangat nih, sekali lagi MANA SEMANGATNYA!!"

"HUUUUUUUU!!" Mereka semua pun bersorak dengan semangat.

"Baiklah, mari kita menuju bus masing masing, sebelum kesana bapak akan memberi tahu kan kalau bus anak ips dan anak ipa akan di pisah, agar saat mendata orang-orangnya gampang, jadi untuk anak ipa akan menempati bus yang paling depan, sedangkan bus untuk anak ips yang dibelakang, paham?" Tanya Pa Henry.