10

3.7K 344 0
                                    

''Hhhhh"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


''Hhhhh"

Jantung Riri berdebar kencang mendapati dirinya berada di ruang makan mewah kediaman Ryana lagi. Matanya memindai sekitar masih dengan 3 pria yang tengah makan dengan tenang.

Riri menatap ke tiga orang itu bergantian, saat pandangannya bertemu dengan salah satu dari mereka, Riri membuang muka. Kenapa dirinya terus bermimpi menjadi Ryana apa karena terlalu menyukai novelnya sampai terbawa mimpi, tapi... Wajah itu, Riri menatap wajah pria yang berjarak 2 bangku darinya. Itu wajah Kaizer, hanya saja terlihat lebih dewasa tapi Riri tidak mungkin salah, kemiripan itu 99% cocok dengan Kaizer yang di SMAnya.

"Apa kau akan terus bersikap tidak sopan seperti itu"
Riri menoleh pada pria Paruh baya di ujung meja, tatapannya jelas tidak suka dan muak.

Theodore Grant De Cambridge, ayah dari Ryana memang membenci putrinya sedari lahir, karena di anggap membunuh ibundanya saat ia di lahirkan, konyol.

Salah bayi gitu, kalo emaknya meninggal, bisa apa bayi yang bisanya cuma nangis sama ngulet, rasanya Riri pengen jitak itu pala Theodore.

"Maafkan sikap saya Pangeran, Ayah"
Loh loh, siapa yang mau minta maaf. Riri tadinya pengen ngumpat saja, tapi tadi mulutnya bergerak sendiri.

"Kau harus belajar etika lagi dengan Miss Murrer agar tidak mempermalukan nama Cambridge dengan sikapmu"
Ucapan sinis itu datang dari
Orion De Cambridge kakak laki laki Ryana.
"Baik kakak" Hanya itu yang bisa Riri jawab saat ini, urusan dengan orang orang ini tidak penting, yang paling penting Riri harus kembali ke tubuhnya.

Kemarin Riri bisa bangun di tubuhnya lagi, karena merasa pingsan di pintu ruang makan ini, tapi kenyataan Riri tersadar dan sudah duduk di sini menyatakan jika saat itu Riri tidak pingsan, atau Ryana mengambil alih, jadi bagaimana caranya?, apa Riri harus membuat dirinya syok dan ingin pingsan seperti kemarin?. Apa itu bisa di coba?.

Berapa persen kemungkinan berhasil?. Aah gak tau...
Apapun hasilnya yang penting coba dulu. Oke jadi apa yang bisa membuatnya syok.
Riri resah dan mengabaikan sepiring daging panggang di hadapannya hal itu di perhatikan oleh ketiga orang disana namun mereka lebih memilih mengabaikan.

'Jleb'

Pisau pemotong daging berhasil menembus punggung tangan hingga telapak tangan Riri.

'Cuuurr'
'Tes tes tes.

Para maid histeris, melihat genangan darah di meja mengalir mengotori gaun Riri, harusnya, darah sebanyak itu bisa membuat Riri pusing dan ingin pingsan, tapi... Tidak!!.

"Kau sudah kehilangan akalmu!!" Bentakan dari Theodore membuat Riri menatap ayahnya lalu kembali ke tangan yang berlumuran darah. Lalu tersadar saat perih menyengat hebat.

"Aarrrggh!! Sakiiit ANJIIIRRR!!!" Raungan Riri menggema.

Riri menangis meminta pertolongan, saat Marry datang membawa Tabib Riri kembali menangis lega, sepertinya ia tidak akan mati kehabisan darah, bagaimana bisa ia bertindak seperti Masokis dengan gampangnya melukai diri. Dan gilanya kenapa juga Riri tidak pingsan, ia malah tetap sadar hingga tangannya selesai di obati. Apa ini, apa Riri harus membenturkan kepalanya hingga pingsan, tidak! Yang ada ia gagar otak dan itu belum tentu berhasil.

Riri resah di tempat duduknya, saat ini ayah dan kakaknya menatapnya setajam silet. Sampai terasa perih. Ya ampun bego banget.
"Kau harus menjelaskan tindakanmu barusan" Suara Orion terdengar.
"Bagaimana bisa kau lakukan hal bodoh seperti itu di hadapan Pangeran!!"

Riri masih diam mendengarkan.
"Apa kau berusaha menarik perhatian Pangeran?"

Tidak!, Riri cuma mau pulang.

"Apa di abaikan Pangeran membuat akal sehatmu hilang, aku tidak perduli kau terluka bahkan mati, tapi jangan dengan cara mencoreng nama baik Cambridge, aku tidak mau hal ini kembali terjadi"

Kejam.

Theodore gelo.

.
.
.

Cast

Theodore Grant De Cambridge

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Theodore Grant De Cambridge

Theodore Grant De Cambridge

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Orion De Cambridge

Vote aja, gratis!

Dua Dunia RiriWhere stories live. Discover now