Part 51

58 10 0
                                    

Halo semua, gimana kabarnya??
Masih ada yang nungguin cerita ini gakk???

Sebelum baca, vote dulu yuk! Gak susah kok, tinggal klik bintangnya aja! Gratis, gak bayar..

Makasih buat yang udah vote, lope sekebon deh buat kamu😘😘

Happy reading 💙

***

Pagi ini SMA Merah Putih dihebohkan oleh berita Zayan yang berangkat bersama Clara di boncengannya.

Mereka tentu terkejut karena yang mereka tahu, Zayan berpacaran dengan Aleana dan biasanya juga mereka berangkat bersama. Tapi kenapa hari ini Zayan berangkat bersama Clara?

Berbagai pertanyaan muncul dibenak mereka, apakah Zayan dan Aleana telah putus dan Zayan kembali lagi bersama Clara?

"Eh eh itu kenapa Zayan berangkat sama Clara?"

"Iya ya, bukannya Zayan pacaran sama Aleana?"

"Aleana tau ini gak ya kira-kira?"

"Kasian Aleana kalo sampe dia gak tau kalo pacarnya berangkat sekolah sama mantan pacarnya."

"Zayan nya juga kenapa mau-mau aja sih?"

"Tau tuh, mendingan Aleana kemana-mana gak sih, daripada Clara?!"

"Iya bener banget. Clara mah jauh banget kalo dibandingin sama Aleana."

Bisikan-bisikan itu terdengar jelas ditelinga Zayan dan Clara sepanjang mereka berjalan di koridor.

Zayan hanya menampilkan raut wajah datarnya tanpa mempedulikan bisikan mereka. Sedangkan Clara, dia tersenyum-senyum tidak jelas mendengarnya.

"Eh itu mobil Aleana. Aleana baru dateng!"

"Waduh gimana ya reaksi Aleana liat Zayan berangkat sama Clara?"

"Pasti marah lah."

Zayan yang mendengar mereka mengatakan nama Aleana itu menghentikan langkahnya sejenak. Dia hendak menolehkan kepalanya untuk melihat Aleana, tapi Clara dengan cepat menahannya.

"Zayan!" ucap Clara tegas, kepalanya menggeleng seolah menyuruh Zayan untuk tidak melihat kearah Aleana.

Zayan menghembuskan napasnya kasar dan setelah itu melanjutkan langkahnya menuju kelas, tak mempedulikan Clara yang diam tidak mengikuti langkahnya.

Clara tersenyum sinis melihat punggung Zayan yang mulai menjauh dari pandangannya.

"Lo memilih pilihan yang tepat Zayan!" gumam Clara.

Clara melanjutkan langkahnya untuk mengejar Zayan.

Sedangkan di parkiran, Aleana yang baru saja tiba itu langsung disambut dengan bisikan-bisikan yang mengatakan jika Zayan berangkat bersama Clara.

Zayan berangkat bersama Clara, apa maksudnya ini? Tadi pagi Zayan bilang padanya jika dia tidak bisa menjemputnya seperti biasa karena ada urusan. Dan apa ini? Urusannya itu berhubungan dengan Clara kah? Pikir Aleana.

Tapi Aleana mencoba berpikir positif, dia tak mau menuduh Zayan yang tidak-tidak. Mungkin saja kan setelah urusan Zayan selesai, Zayan bertemu Clara di jalan terus Clara meminta tumpangan pada Zayan. Ya, mungkin memang begitu kan?

Tak mau memusingkan itu lebih lanjut, Aleana segera berlalu menuju kelasnya.

Sampai di kelas, Tasya langsung menyerbunya dengan pertanyaan-pertanyaan yang membuat kepala Aleana pusing.

Accismus [END]Where stories live. Discover now