DS | 13 •Cemburu•

18.8K 2K 101
                                    

.

Suatu hari Khadafi pasti akan mendapatkan cinta Xaula, apapun rintangannya akan Khadafi hadapi dengan lapang dada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suatu hari Khadafi pasti akan mendapatkan cinta Xaula, apapun rintangannya akan Khadafi hadapi dengan lapang dada.

Malam ini, setelah sholat isya berjamaah Khadafi pulang dengan senyum yang penuh arti. Setelah sampai di rumah, dia membuka ponselnya, melihat wanita yang ia cintai sedang membuat instastory.

Matanya melebar sempurna, Khadafi lagi dan lagi meneguk saliva dengan kasar. Entah lelaki ini kerasukan apa, intinya sekarang dia sedang kelabakan melihat instastory Xaula sedang menonton dengan lelaki lain di dalam kamar.

Tanpa berpikir panjang, dia langsung berlari keluar tanpa berganti baju, lelaki itu masih memakai gamis dan kopiah yang melekat di tubuhnya, bahkan lelaki itu lupa memakai sendal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tanpa berpikir panjang, dia langsung berlari keluar tanpa berganti baju, lelaki itu masih memakai gamis dan kopiah yang melekat di tubuhnya, bahkan lelaki itu lupa memakai sendal.

Berlari begitu kencang menuju rumah Xaula yang berjarak sekitar ½ kilometer dari rumahnya. Tanpa memperdulikan kakinya yang mulai memerah dia berlari tanpa henti. Saat sampai di depan rumah Xaula dia menarik nafasnya yang berderu begitu cepat.

"Huh ... huh ... Astagfirullah lumayan juga lari dari rumah," gumam Khadafi sambil menetralisirkan nafasnya.

Tok ... Tok ... Tok ...

"Assalamualaikum."

Tok ... Tok ... Tok ...

"Assalamualaikum, permisi." Lelaki itu kembali mengetuk pintu, terdengar suara langkah kaki yang mendekat ke arah pintu.

Betapa terkejutnya Xaula melihat guru agamanya yang terlihat kecapekan dan berkeringat disekujur tubuhnya. Mata gadis itu juga menatap jenjang kaki Khadafi yang tidak berbalut alas kaki, dia semakin melebarkan matanya.

"Astaga, lo habis ngapain, tad?" Xaula langsung menarik Khadafi masuk ke dalam rumahnya.

Belum sempat duduk, Khadafi langsung membalikkan tubuh Xaula bolak-balik melihat dari ujung kaki hingga kepala pakaian yang dikenakan gadis itu sama seperti di instastorynya.

"Lo ngapain sih, pak!" Protes Xaula.

Khadafi menatap Xaula dengan penuh khawatir, "Dimana laki-laki yang bersama kamu? Kalian bukan mahram kenapa nonton berduaan di dalam kamar, Robia."

DISKUSI SEMESTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang