Chapter 32

8.5K 316 34
                                    

"Bahkan takdir enggan memisahkan kita."

Nyctophile comeback!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nyctophile comeback!

Jangan lupa vote, coment dan follow!

Gimana part 32, sedih atau kesal nih?

Semoga Bintang cepat bangun ya, setuju gak?

Siapa nih, yang pernah terjebak di Toxic Relationship? Semoga gak lagi ya❤

***

🎵Easy on me - Adele

Pemandangan pertama kali yang Rina lihat setelah membuka pintu ruangan rawat Rain adalah sang empu yang sedang duduk berdiam diri di brankar-nya.

Kedua sahabatnya berusaha mengajaknya untuk berkomunikasi, namun gadis itu memilih diam. Tak ada niatin untuk meresponnya ia hanya diam menatap seprai berwarna biru rumah sakit.

Rina berjalan pelan mendekati Rain, tatapan gadis itu tampak kosong. Luka lebam bahkan sayatan pisau terlihat jelas di kulit putih milik gadis itu.

Rina lalu memeluk erat tubuh Rain. Gadis yang sedari tadi menatap kosong seprai rumah sakit itu, tiba-tiba menangis pilu didalam pelukannya Rina tak kuasa menahan kesedihannya.

"Ma aku capek hikss," lirih Rain.

"Rain, maafin anak mama hikss," ucap Rina tak kuasa menahan tangisannya.

"Aku gapapa ma."

"Mama gagal ngedidik anak mama hikss."

"Ma, aku gapapa mama jangan nangis lagi ya, aku jadi sedih lihatnya," ucap Rain menangkup lembut pipi Rina.

"Mana yang sakit, bilang sama mama sayang biar mama obatin lukanya."

Rain menunjuk hatinya, "Hati aku yang sakit ma, sakit banget!" lirih Rain.

Rina kembali memeluk tubuh ringkih Rain, gadis yang menyandang status sebagai pacar Bintang, anak tunggalnya satu itu sangat kuat sekali.

"Mama minta maaf sayang," lirih Rina kembali.

"Rain, maaf gua gak bisa nginap mama dan papa gua nyuruhin gua pulang," ucap Ardilla menatap Rain yang berada dipelukan Rina.

"Gapapa Dilla, ada mama Bintang yang bakal jagain aku disini, kamu dan Bila pulang aja."

"Maaf Rain, gua belum becus jadi sahabat lo," ucap Ardilla menundukan kepalanya.

NYCTOPHILE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang