Diantara Gang Sempit

956 54 11
                                    

Diantara gang sempit beraspal ini.
Berdinding barisan rumah-rumah
cerminan kasta pemiliknya.

Kusaksikan indah senja menembus
celah sempit itu.
Sisa-sisa asa mentari yang menyinari
sedari fajar hingga kini.

Dalam pandang yang hampa.
Seketika khayalku menerawang
masa depan.

Andai kemarau panjang tercipta
mungkin dunia akan menjadi hamparan
Sahara yang membentang dari utara ke selatan.

Tapi, jika musim dingin bertahan lebih lama dengan suhu dibawah rata-rata.
Mungkin zaman es kan terulang
untuk kesekian kalinya.

Namun tiba-tiba
di tengah khayalku berkisah.
Sebuah tanya mendobrak masuk
ke alam sadarku.

"Apakah ia akan kembali esok hari"?

Tak ada yang tahu.
Sebab yang datang suatu saat pasti
akan pergi.
Namun, untuk yang telah pergi
mungkin akan sukar untuk datang kembali.

Dan mungkin
seperti itulah gambaran akan rasa ini.

Kebumen, 08 November 2021

Semesta BerpuisiWhere stories live. Discover now