Prolog

29.8K 859 26
                                    

Hai !
Klik ⭐ nya dulu yaa
Happy Reading

Seorang gadis berambut pendek mengenakan kaos bergambar pororo putih dan juga celana hitam sepaha kini sedang berguling –guling di kasur tanpa tujuan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Seorang gadis berambut pendek mengenakan kaos bergambar pororo putih dan juga celana hitam sepaha kini sedang berguling –guling di kasur tanpa tujuan. Dia adalah Bahiyya Atiqa Faiha gadis berumur 23 tahun, memiliki hobby yang sangat bermanfaat yaitu rebahan. Dia kini sedang sibuk memikirkan apa yang harus Dia lakukan untuk menyibukkan diri. Dia baru saja selesai membaca novel di aplikasi oren dengan ending yang bahagia. Sekarang dia bingung apakah harus menonton drama? atau yutub? 

Lalu Dia melihat poster boy group asal Korea Selatan, BTS. Bahiyya yang sering di sapa Iyya itu memang penyuka segala hal yang berbau korea bahkan dia sering berhalu menjadi pacar salah satu member BTS, Kim Taehyung. Karena hal itu pula Dia menjadi jomblo dari lahir. Entahlah sejak mengenal banyak idol k-pop standarnya mengenai laki-laki jadi ketinggian.

"Mbk, mau gak?" kata anak perempuan yang tiba-tiba mengintip dari pintu sambil mengunyah sesuatu, Dia adalah Afifah Hilya Nafisah Adik Iyya yang sekarang kelas 6 SD.

"Apaan?" jawab Iyya

"Mau gak?" kata Hilya lagi

"Lah iya apaa, tinggal ngomong juga,"

"Ya mau apa gak? Kalo mau ayo ke dapur jangan rebahan mulu," jawab Hilya sambil berlalu pergi,

Dengan terpaksa Iyya bangkit dari tempat ternyamannya mengikuti sang adik. Itulah kebiasaan Hilya yang sangat menyebalkan, membuat acara rebahan Iyya terganggu. Iyya memang jarang keluar kamar jika tidak penting atau ada makanan. Makanya Hilya sering mengerjainya seperti tadi, supaya Kakaknya itu tidak menjadi penunggu ranjang terus-menerus.

"Wah bakso," kata Iyya setelah sampai di dapur,

"Kamu tuh Mbk, mbok ya keluar kamar. Kerjaanmu itu tiap hari rebahan terus. Main kek kemana gitu, kerumah Mbah atau Bulek sana jangan di rumah terus," kata Bu Aminah, Ibunya Iyya yang datang dari dapur membawa mangkok ke meja makan,

"Iya Bu, nanti" jawab Iyya sambil memakan baksonya

"Nanti-nanti terus, Kamu tuh kebangetan tau gak pendiamnya. Masa Mbah Ten, tetangga depan rumah aja sampai tanya ke Ibu, Kamu itu kemana kok gak penah liat Kamu. Sampai dikira Kamunya mondok," lanjut Ibunya

"Uwes tho, makan itu ya makan jangan ngomel terus," itu Bapaknya Iyya Pak Ibrahim yang selalu membela Iyya kalau diomeli sang Ibu

"Belain teroos," balas Bu aminah melirik Sang suami sebal,

Sedangkan yang jadi bahan pembahasan sedang sibuk menikmati bakso tidak mempedulikan perdebatan Orang Tuanya. Itu sudah menjadi hal biasa bagi Iyya, nanti juga tenang sendiri. Sedangkan Hilya pergi entah kemana tadi.

Itulah Bahiyya, gadis yang sangat cuek dengan lingkungan sekitar. Orang yang sangat malas pergi keluar rumah. Dia adalah Iyya Kaum rebahan sejati. Menjalani hidup yang mengalir saja. Bahkan untuk masalah jodoh, Dia sendiri bingung apakah bisa mendapatkan jodoh jika pekerjaannya saja hanya rebahan di rumah.

 Bahkan untuk masalah jodoh, Dia sendiri bingung apakah bisa mendapatkan jodoh jika pekerjaannya saja hanya rebahan di rumah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


MAS ARYANWhere stories live. Discover now