Sun and Moon

( 1 × 4 )

Hai semuanya apa kabar??

Semoga baik-baik aja, sehat selalu manusia-manusia kuat!!

Jangan begadang terus kalau begadangnya cuman mainan hp_-

Besok masih ada hari buat mainan hp

Oke!!!

Happy Reading^_^

----

Bandung, 05 September 2025

Danendra melangkahkan kakinya menuju gedung arsitektur baru pukul 9 pagi dan jadwal kelas pukul 10, ia sengaja datang lebih cepat mengingat jika jadwal Nadia hari ini selesai pukul 9 pagi gadis itu sudah berkutat dengan kampus sejak pagi tadi.

Langkahnya terhenti ketika melihat Nadia dan kedua sahabatnya yang berada di CC timur sedang mengerjakan tugas dari dosen.

"Nadia!" Panggilnya terlebih dahulu dengan senyuman mengembang Danendra melambaikan tangannya.

Nadia yang mendengar namanya dipanggil pun menoleh ke sumber suara melihat Danendra ia pun refleks ikut tersenyum. "Apa kak?"

Danendra menyuruhnya untuk menghampirinya dan Nadia menggangguk kecil. "Cie cie ada yang lagi jatuh cinta nih." Ucap Vita yang sedari tersenyum melihat interaksi Danendra dan Nadia.

"Apaan sih lo!" Sarkas Nadia dengan cepat, Vita dan Karissa hanya tersenyum jahil sembari melirik kedua insan tadi.

Nadia menghampiri Danendra yang berada di depan information center dengan senyuman mengembang di kedua insan itu. "Kenapa Kak?" Tanya Nadia yang berdiri di depan Danendra.

"Ini buat kamu, tadi saya beli tapi kelebihan." Nadia menerima 3 kotak yogurt stroberi kesukaannya.

Dengan wajah berbinar ia langsung menancapkan sedotan dan segera meminumnya. "Enak kak!" Serunya setelah meneguk yogurt stroberi.

Danendra berkekeh geli melihatnya. "Udah makan belum?" Satu kalimat yang selalu Danendra ucapkan pada gadis di depannya.

Nadia menggangguk kecil lalu menyudahi meminum yogurt. "Udah habis Kak."

"Kan itu masih ada dua, tadi makan apa?"

Nadia tampak berpikir sebentar lalu menatap Karissa. "Itu tadi si Karissa bawa soto Betawi buatan Bundanya."

Danendra menatap Karissa begitu pula gadis itu, Karissa hanya tersenyum kikuk sedangkan Danendra tersenyum.

"Ta! Gue digibahin mereka kayaknya!" Ucap Karissa dengan menepuk pundak Vita.

Vita mentap kedua insan tadi, tapi menggelengkan kepalanya. "Yakali ngomongin lo! Nggak guna gini!"

Plak!!

"BANGKE LO!!" Karissa menatap tajam Vita, begitu pula sebaliknya.

"Harusnya gue yang ngomong gitu!! Ini sakit bego!!" Ucap Vita dengan mengelus pundaknya.

Danendra dan Nadia menatap kedua manusia yang berada di CC timur. "Itu temen kamu kenapa?"

Nadia menggelengkan kepalanya dengan wajah datarnya. "Udah biasa mereka."

"Kalian temenan dari awal masuk kampus?" Nadia sekarang beralih menatap Danendra yang menatapnya teduh.

"Udah dari Smp" Danendra menggangguk kepalanya.

"Udah sana Kak, udah mau jam 10." Ucap Nadia dengan menatap jam tangannya.

Danendra menggangguk pelan. "Ya udah nanti kamu pulang jam berapa?"