28

249 40 25
                                    

Sorry for typo:)

"Aku sudah memberikannya untukmu juga

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Aku sudah memberikannya untukmu juga. Lalu kau masih tak menerimaku?!"

"Tentu tidak. Aku memang sangat menginginkan anak. Tapi bukan darimu"

"Aku menginginkan anak dari Rose,aku yakin dia bisa menjaga anakku dengan baik. Tidak sepertimu"

Lagi-lagi hati Wendy dihancurkan oleh seorang Park Chanyeol.

"Lalu kenapa saat itu kau mengatakan kau sangat menginginkan anak?! Jika kau memang ingin,maka lepaskan aku! Kau bisa menikahi Rose dan bangunlah keluargamu bersamanya! Kenapa harus aku?!!"

"Karena aku suka melihatmu menangis rapuh seperti ini. Melihatmu menangis membuatku senang. Siapa juga yang mau menikah denganmu? Apalagi memiliki anak darimu? Aku hanya terpaksa. Jika aku tidak menuruti kemauan orang tuaku,tentu saja aku tak akan mendapat harta warisan sepeserpun. Maka dari itu aku melakukan ini padamu,agar orang tuaku senang dan aku akan semakin kaya"

Setelah berucap seperti itu,Chanyeol pergi dari kamar Wendy dengan santainya. Tanpa merasa bersalah sedikitpun.

Sedangkan Wendy hanya bisa terduduk dilantai dan menangis. Kejadian 3 bulan lalu... Membuatnya semakin sengsara saat ini.

Malam itu Chanyeol berkata ia menginginkan anak dari Wendy juga dan sekarang Wendy sudah berhasil memberinya anak. Wendy mengandung? Yaa,Wendy mengandung anak Chanyeol.

Malam itu Wendy kembali jatuh hati saat mendengar Chanyeol menginginkan anak darinya. Dengan bodohnya Wendy membuka hatinya untuk Chanyeol.

Ia berpikir,jika ia mengandung,pasti Chanyeol akan kembali padanya dan meninggalkan Rose. Tapi apa? Dugaannya salah besar.

Chanyeol hanya menginginkan harta warisan dari orang tuanya. Jika Chanyeol tak menuruti kemauan orang tuanya,pasti orang tuanya tak akan memberikan warisan itu untuknya.

Dan bodohnya Wendy kembali jatuh cinta pada Chanyeol karena perlakuan manis Chanyeol malam itu. Ia berpikir Chanyeol sudah mulai serius padanya. Tapi lagi-lagi ia harus menerima kenyataan bahwa Chanyeol hanya mempermainkannya.

"Hikss... Tak bisakah kau menganggapku ada? Kenapa kau selalu memperlakukanku seolah-olah hikss... aku hanya mainanmu..."

Wendy benar-benar rapuh saat ini. Ia sangat bersyukur dan bahagia saat mengetahui bahwa ia mengandung. Tapi lagi-lagi kebahagiaannya harus dihancurkan oleh ucapan-ucapan Park Chanyeol yang membuat dadanya terasa sangat sesak.

"Kau sungguh tak punya hati,Chanyeol! Aku bahkan masih mencintaimu walau kau memperlakukanku seperti sampah! Tapi kau?..... Kau bahkan tak pernah menganggapku sebagai istrimu!"

Back To You <WenYeol>Where stories live. Discover now