RAYAN

RAYAN | 30

Kiara meletakkan tangannya di atas kepala Rayan, lebih tepatnya mengusap rambut nya.

"Rayan, kenapa si?"

"Lo siapa?" tanya Rayan.

jleb

"Ngga jelas lo, udah deh ngga usah sok pura-pura amnesia segala." Kiara mengambil mangkuk yang berisikan bubur polos di atas Nakas.

"Lo siapa? lo ngapain disini?"

"Gila lo ya? ngga usah bercanda gitu ngga lucu!"

"Mending lo pergi aja dari sini, gue ngga kenal sama lo!"

"Ray?" tanya Kiara penuh arti.

"Pergi."

"Rayan, sumpah ngga lucu ya bercanda nya kaya gini."

Senyum goda pun Rayan berikan setelah melihat kepanikan wajah Kiara itu, "panik ya?"

Kiara mengerutkan keningnya, "biasa aja."

"Udah deh Ra, ngga usah gengsi lagi, tadi Agam cerita kata nya lo nangis-nangis sampe ingusan, bener?" tanya Rayan jujur.

Kiara melotot kaget, bisa-bisanya Agam cerita terlalu jujur seperti itu?

"Ngga, bohong tuh, mana ada gue ingusan," elak Kiara.

"Terus tadi Gefin bilang kalo lo pelukan sama Agam, bener?"

"Nah kalo itu bener Ray," setuju Kiara.

"Kenapa mau di peluk Agam?" tanya Rayan datar.

"Ya, Agam duluan yang peluk, gue si diem aja."

"Besok mau lagi di peluk kaya gitu sama cowok lain? hm?"

"Mau lah."

Rayan membuka mata nya lebar, "gue liat lo pelukan sama cowok lain lagi, saat itu juga gue bikin lo hamil!"

Mendengar perkataan Rayan membuat Kiara bergidik ngeri, "ancaman lo ngga ada yang lain gitu Ray?"

"Ngga, oh iya lo masih marah Ra?"

"Masih lah, lo pikir gampang maafin orang tukang bohong kaya lo?"

"Ra, marah nya bisa nanti aja ngga kalo gue udah sehat?" tawar Rayan.

"Ngga bisa, lo udah bohong, ngga mau terbuka sama gue, lo anggep gue apa si?"

"Gue terbuka sama lo, tapi lo malah tutup mata Ra."

Bentar, otak Kiara tidak sampai untuk mencerna kata-kata Rayan barusan.

"Lemot dasar, udah ngga usah banyak mikir lo," lanjut Rayan.

"Ngga jelas lo."

"Ra, ya ya ya? jangan marah lagi ya?" bujuk Rayan.

Melihat kondisi Rayan yang seperti ini rasanya sulit untuk Kiara meneruskan marah nya, akhirnya Kiara mengangguk pelan.

"Tapi masalah kita belum selesai."