📓[17] Panas!!!

14.7K 741 221
                                    

[17] Panas!!!

Jangan lupa tinggalkan jejak!

Jangan lupa tinggalkan jejak!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🍁

Pagi yang cerah ini, Ria dan Viona berniat berkunjung ke rumah Kayra. Semalam, mereka tak mendapat balasan apapun dari Kayra di grup mereka. Padahal mereka ingin mengajak sahabatnya itu keluar malmingan. Jadinya, mereka hendak mangajak gadis itu untuk menikmati liburan akhir pekan.

Tok ... tok ... tok

Ketukan pintu terdengar di sebuah rumah mewah yang berada di kompleks Permata Indah. Rumah bercat putih bercampur ungu itu terlihat elegan dengan desain Eropa.

Tak lama, pintu terbuka menampakkan seorang wanita paruh baya yang terdapat kain lap bertengger di pundaknya. Bisa ditebak, jikalau wanita yang berumur kisaran 60-an ini adalah seorang pembantu di rumah itu.

"Eh, Bi Asih. Pagi Bi," ujar salah satu dari gadis itu yang bernama Ria. Jelas mereka tahu dengan beliau, karena selama berteman dengan Kayra, mereka berdua sering berkunjung ke sana.

"Eh, Non Ria, Non Viona. Lama gak pernah kelihatan," ujar Bi Asih.

"Iya nih, Bi. Lagi sibuk sama tugas sekolah," ujar Viona.

Bi Asih mengangguk pelan, kemudian ia bertanya, "Ada perlu sama Nyonya?"

Ria dan Viona saling memandang. Untuk apa mereka ada perlu dengan Mommynya Kayra? Ya jelas mereka ingin bertemu anaknya.

"Nggak lah, Bi. Kita mau ketemu sama Kayra," timpal Ria memperlihatkan cengirannya.

"Oh, Non Kayra. Loh, bukannya Non Kayra sudah--"

"Eh ada temen-temen Kayra. Sini masuk," potong seseorang dari dalam rumah. Beliau adalah Dian, Mommynya Kayra.

Mereka berdua tersenyum melihat Dian, lalu mereka masuk dan duduk di sofa ruang tamu.

"Ada apa pagi-pagi ke sini?" tanya Dian dengan ramah.

"Mau ngajak Kayra main, Tante." Dian mengangguk pelan sambil membentuk bibirnya seperti huruf O.

"O-oh, Kayra," gumam Dian terkekeh pelan. "Kayra lagi--"

"Kayra belum bangun ya, Tante? Pantesan aja, pasti tuh anak ngedrathai sampai pagi. Sampe chat kita gak dibalas," gerutu Ria mengerucutkan bibirnya.

Dian kembali terkekeh pelan. Rupanya anak perempuannya itu masih merahasiakan pernikahannya. Kedua sahabatnya saja belum tahu kalau anak itu telah tidak tinggal di rumah ini.

"Yaudah, biar kita yang bangunin, Tante." Saat Ria dan Viona telah bangkit, Dian menghalangi mereka untuk beranjak.

"Kenapa, Tante?" tanya Viona yang bingung dengan sikap Dian.

"Emm, Ka-Kayra lagi gak di sini. Iya, lagi gak di sini," jawab Dian dengan ragu.

Ria mengernyit bingung. "Maksudnya, Tante?"

Freak Couple : Nikah SMA [TAMAT]Where stories live. Discover now