(BOOK 1) The Rebirth of the Malicious Empress of Military Lineage

Chapter 89 Part 1

Chapter 89 Part 1 — No Route
————————————————————

Untuk kasus sebesar itu terjadi di ibu kota Ding, seluruh kota ramai membahas topik kasus pemusnahan seluruh kediaman Pangeran Yu. Desas-desus tumbuh lebih besar seperti bola salju yang menggelinding dan membesar dari tumpukan salju. Semakin banyak desas-desus yang menyebar, semakin keterlaluan informasinya. Ada ribuan jenis dugaan yang berbeda. Beberapa orang menduga bahwa pemusnahan seluruh kediaman Pangeran Yu dilakukan oleh musuh dari Yu WangFei (SQing) yang baru saja menikah, karena merasa sangat marah, mereka mengirim seluruh orang di kediaman menjadi kuburan. Desas-desus seperti itu seperti menambahkan jejak warna menawan pada kebenaran brutal.

Desas-desus seperti ini bisa di dengar di mana-mana dan ketika seseorang mendengarnya, mereka mungkin tidak memiliki pemikiran apa pun tapi di sungai yang besar (di pemerintahan / pengadilan / istana) ada satu rumor yang mengkhawatirkan.

Ringkasan dari rumor tersebut adalah, masalah pemusnahan seluruh kediaman Pangeran Yu dalam semalam berasal dari keluarga Shen. Alasan kenapa kediaman Jenderal melakukan itu, airnya terlalu dalam dan setiap pejabat bisa memikirkan alasannya sendiri.

Desas-desus itu hanya membawa ejekan dan cemoohan kepada Shen Qing dan keluarganya, tapi satu-satunya tujuan dari terciptanya rumor jahat ini adalah untuk mendorong kediaman Shen keluar agar bisa dilihat semua orang.

Seluruh anggota kediaman Pangeran Yu dimusnahkan dengan sangat teliti, bahkan satu hewan pun tidak luput dari pemusnahan, tapi pengantin yang baru menikah tetap masih bisa hidup. Kemampuan dan kemungkinan seperti apa yang dimiliki oleh pengantin baru untuk membuat pembunuh itu mengampuni nyawanya, kecuali dia memang terlibat. Jika itu adalah keluarga Shen, maka semuanya akan sangat masuk akal. Tapi kenapa keluarga Shen menentang Pangeran Yu, mungkin mereka tidak senang dengan pernikahan ini tapi ketika seseorang berpikir lebih mendalam, dengan kekuatan yang berbeda di pengadilan, siapa yang tahu apakah keluarga Shen dihasut oleh orang lain atau sedang mencoba untuk mengatakan sesuatu. Orang-orang biasa ini tidak akan bisa melihatnya tapi para senior di lingkungan resmi tidak akan membiarkannya hal ini lepas begitu saja. Dalam sekejap, seluruh keluarga Shen didorong ke tempat angin dan ombak paling kencang.

Pagi-pagi sekali, Bai Lu dan Shuang Jiang datang membawa makanan ringan untuk Shen Miao karena seluruh rumah tangga kediaman Shen tidak ingin diganggu dengan hal-hal lain. Selain dari pihak Rong Jing Tang, semua rumah tangga berurusan dengan diri mereka masing-masing. Bai Lu dan Shuang Jiang pergi keluar untuk membeli makanan ringan, berharap kaldu manis ini akan membantu Shen Miao menghangatkan tubuhnya.

Setelah sarapan, Shen Miao juga selesai berdandan dan melihat penampilannya di cermin, dia sedikit mengerutkan kening sebelum berbicara dengan santai kepada Gu Yu, "Pergilah dan bawakan syal bulu rubah yang diberikan oleh Kakak Sulung."

"Ah, Nona Muda berpikir untuk memakai syal itu." Gu Yu mencari syal di lemari dan ingin memakainya kepada Shen Miao tapi Shen Miao menghentikannya, "Aku akan melakukannya sendiri."

Syalnya terbuat dari bulu rubah putih dan tidak ada satupun bulu campuran di atasnya. Itu diburu oleh Shen Qiu di pegunungan Barat Laut. Awalnya Shen Qiu berpikir bahwa bulunya sangat berharga sehingga dia membuatnya menjadi syal yang rumit untuk Shen Miao, tapi sebelumnya Shen Miao tidak suka memakainya sehingga dia hanya memakainya di bawah dadanya. Shen Miao yang tiba-tiba teringat akan syal itu membuat Gu Yu merasa agak bahagia, karena bagaimanapun itu adalah bulu yang indah dan meletakkannya di bagian bawah dada tanpa terlihat itu membuatnya merasa menyesal (sayang kalau tidak di pamerkan).

Saat Shen Miao mengenakan syal, Gu Yu memujinya, "Syal yang melingkari leher Nona Muda terlihat sangat cantik karena menonjolkan kemurnian seseorang. Ini juga terlihat bagus dan hangat."