Queisha mengedipkan matanya kaget. Rayan tidak berhenti sampai situ, ia terus memukuli Kevin dan Kevinpun membalasnya. Hingga mereka berdua berkelahi.

Semua penjaga langsung datang dan melihat kejadian itu. Mereka hanya diam karena mendapat perintah dari nyonya besarnya untuk diam.

"Masih berani lo nunjukin wajah lo disini" Rayan mencengkram kerah kemeja Kevin

"Cinta harus diperjuangin"

"Queisha istri gue dan sampai kapanpun lu gak akan bisa dapetin Queisha"

"Gue gak perduli"

Rayan kembali memukuli Kevin hingga Kevin sudah sangat lemah. "Rayan udah ya" Queisha rasa sudah cukup Rayan melampiaskan amarahnya pada Kevin

"Gak tau malu, lo udah hamilin gadis lain dan masih ngejar istri gue" ujar Rayan memeluk pinggang Queisha

"Ray" Queisha menatap Rayan meminta penjelasan

"Jauhin Queisha atau gue sebar berita ini ke media?"

Kevin adalah pengusaha yang bisa dibilang sukses, ia sangat menjaga reputasinya.

"Okay" jawab Kevin

"Apa?"

"Gue jauhin Queisha puas?"

"Gue terus pantau lu"

Rayan pergi dari sana masih dengan Queisha di rengkuhannya. Sampai di kamar Rayan langsung melepas kemejanya dan memeluk Queisha.

"Ray, Kevin hamilin siapa?" Queisha mengelus lembut rambut suaminya

"Aku gak tau, tapi dia hamilin perempuan lain"

"Semoga dia bisa nepatin janjinya"

"Heum, kita liatin aja"

"Kamu kok bisa pulang?"

"Di telfon Bi dan kebetulan aku lagi di restoran deket sini"

"Ngapain ke restoran?" Queisha menatap curiga suaminya yang memasang wajah datar seperti biasa

"Ada meeting sayang, jadi sekalian makan"

"Kok bisa pulang?"

"Bisa lha, aku kan bosnya suka-suka aku"

"Serius Ray" rengek Queisha

"Masih ada yang bisa nanganin biarin aja"

"Jangan terlalu males kerja Ray, mereka belum tentu bener-bener serius"

"Iya babe"

"Anak-anak kemana?" tanya Rayan saat tidak melihat kedua anaknya

"Abis berenang lagi mandi, kamu siap-siap balik lagi ke kantor"

"Ntar Sayang mau makan dulu"

"Makan lagi?"

"Heum makan kamu"

Queisha menatap tidak terima dengan ucapan Rayan. Buru-buru Queisha akan pergi dari sana , tapi Rayan langsung menahannya.

💕💕💕💕

Keyra dan Bryan sudah berganti pakaian. Mereka sudah selesai mandi dibantu oleh pengasuh mereka.

"Bi yang tadi siapa?" tanya Keyra yang sedang mengambil sisir di meja

"Temen mama"

"Ouh"

Bryan sedang memainkan mobil-mobilannya. "Rambut kamu gak dirapiin?" tanya Bryan

My Perfect Husband Where stories live. Discover now