03

2.3K 191 4
                                    

"JESSI BENCI DADDY HIKS.. JESSI BENCI DADDY AGHHH.. HIKS HIKS" jessi melempar semua barang pemberian daddynya hingga berserakan dilantai

Shani berdiri di depan pintu sambil menangis melihat semua itu "jessi hiks"suara shani bergetar

Jessi berlari memeluk shani sambil menangis "hiks.. Hiks jessi benci daddy hiks.. Daddy jahat hiks"

Shani mendekap tubuh putrinya "sayang.. Sudah ya.. Jangan menangis dan jangan mengatakan itu lagi hiks.. Bagaimana pun daddy, dia tetap daddy kamu hiks.. Mommy tau kamu marah tapi nak emosi tidak akan pernah bisa menyelesaikan semuanya "suara shani begitu lirih

Jessi melihat wajah shani "selama ini jessi belum pernah lihat mommy menangis hiks.. Sekarang kenapa mommy menangis hiks.. Jangan nangis mom's "jessi mengusap air matanya

Shani semakin erat mendekap putrinya, sepedih apa pun dirinya shani masih memikirkan perasaan putrinya. Jika pun dia terluka dia akan tetap berdiri untuk putrinya.

Untuk pertama kalinya jessi mendengar orang tuanya berdebat dan itu terdengar karna posisinya mereka berdebat di kamar yang shani rapihkan untuk jadi kamarnya dan posisinya ada di samping kamar jessi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Untuk pertama kalinya jessi mendengar orang tuanya berdebat dan itu terdengar karna posisinya mereka berdebat di kamar yang shani rapihkan untuk jadi kamarnya dan posisinya ada di samping kamar jessi..

Shani memang memilih untuk tidur terpisah dulu dengan suaminya sampai hatiny tenang tapi hal itu malah memicu pertengkaran yang membuat jessi sangat tertekan..

Jessi menutup telinganya dengan bantal sambil menangis "hiks hiks.. "
Semalaman jessi menangis hingga rasa kantuk membawanya untuk tidur..

Di pagi harinya..
Jessi hanya melihat daddynya juga anak itu dimeja makan tapi kemana mommynya..

"Bi.. "

"Iya non"

"Mommy mana? "Tanya jessi

"Oh itu non ibu sakit.. Badanya panas sekali"jelas bi sum

"Sakit? "Jessi melihat daddynya marah karna dia yakin daddynya adalah penyebab utama mommynya sakit

Brakk..
Jessi menggebrak meja makan sampai mereka berdua terkejut dan gavi berdiri dan membentak jessi "JESSI "

"Apa? Daddy akan memarahi jessi.. Ayok marahi jessi tidak takut.. Mungkin mommy diam karna dia menghargai daddy tapi jessi tidak bisa.. Jessi memang anak durhaka karna berani memarahi ayahnya tapi jessi tidak suka lihat mommy menangis karna daddy juga anak itu"

Bi sum memegang bahu jessi"sudah non.. Jika ibu lihat dia akan sangat sedih"

"Klau sampai mommy kenapa-napa jessi tidak akan pernah Anggap daddy ada.. "Jessi pergi ke kamar mommynya dengan marah

"Daddy semua karna yori, daddy bertengkar karna yori hiks maaf" yori merasa dialah penyebab apa yang terjadi

Gavi bingung bagaimana dia harus bersikap, semalam shani memang banyak diam dia tidak mengatakan banyak hal karna itulah gavi semalam marah besar karna shani diam..

Didalam kamar.. Shani tidur dengan posisi menyamping, jessi yang melihat langsung berhambur memeluk mommynya"hiks hiks.. " jessi terisak

Mendengar tangis sang Putri, shani langsung terbangun dan merasakan tubuhnya di peluk dari belakang.. Shani tau tangan siapa yang sedang memeluknya.. Shani berbalik dan melihat jessi sedang menangis.

"Loh kok anak mommy disini.. Tidak sekolah? "Shani mengusap lembut rambut panjang putrinya

"Gak mau hiks.. Jessi mau sama mommy aja hiks"jessi masih menenggelamkan wajahnya di tubuh shani

"Jessi jangan gitu.. Kamu harus sekolah sayang.. Mommy tidak apa.. Mommy hanya perlu istirahat saja"

Jessi melihat wajah mommynya yang pucat, jessi memegang wajah pucat itu "jessi lebih suka lihat wajah cantik mommy dibanding wajah pucat mommy"

Shani tersenyum dan mencium kening putrinya, jessi pagi ini sangat manja bahkan dia tetap tidak mau sekolah. Dia ingin menjaga mommynya sampai sembuh..

Shani tidak memaksa dan disinilah dia bersyukur tuhan memberikan dia seorang Putri yang kuat, jessi dan dia memiliki pribadi yang bertolak belakang..

Dikantin sekolah..
"Jessi gak sekolah ya? "Tanya zee

"Katanya sih mommynya sakit jadi dia mau rawat dulu"jawab olla

"Aneh gak sih, biasanya dia suka recok di grub kita tapi semalam tuh grub sepi"Freya mulai gibah

"Mulai panas nih yee, ayok gibahin mumpung gak ada tuh bocah"ucap dey

"Lu mah semangat klau udah gibah dey"jawab briell

"Iya dong.. Kita itu harus tau semua informasi"jawab santai dey

"Kak dey aku bilangin ke bunda anin.. Nangis "polos christy

Semua tertawa "ishtt itu rahasia rumah krispi.. "

Semua semakin menertawakan kepolosan christy dan ketakutan dey karna memang dey itu takut dengan bundanya.. Dipelototin sedikit udah langsung diem..

Dari semua anak memang yang enak itu jessi karna shani tidak pernah memarahi jessi, jika salah shani akan menasehati putrinya dengan lembut.. Justru dengan kelembutanlah shani ingin menyentuh hati anaknya agar tau apa yang benar dan apa yang salah.. Sekali lagi emosi tidak akan bisa menyelesaikan masalah.

Bersambung


Mommy dan dedek iroy..

Happy graduation dedek..
Masih baper sama last show fly team t dan graduation 3 membernya termasuk dedek gemas..

Apalagi hari ini.. Aduh team k3sayanganku.. Nangis bombay ini

Mommy or MeWhere stories live. Discover now