Falling In Love With A Killer [END]

~SIXTEEN~

Hello guys kembali lagi dengan aku yang selalu lama kalau update tapi aku harap kalian masih setia buat nunggu updatean aku yah karena sepertinya sudah mau tamat hehe^^

jangan lama lama lagi langsung saja, mohon maaf akan typo dimana mana

Happy Reading^^

.

.

.

*Author POV*

Mino menggeleng sambil tersenyum "Kim Taehyung yang telah membunuh kedua orang tuamu 7 Tahun yang lalu" ucap Mino

Irene yang mendengar ucapan dari bibir laki-laki tampan didepannya itu, membuat Irene mengerjapkan matanya, mencoba mencerna ucapan dari Mino, "A..apa? apa maksudmu?jangan bercanda." Ucap Irene tidak percaya masih mencoba untuk tersenyum, dia menolak untuk percaya jika Taehyung lah yang membunuh kedua orang tuanya.

"Haha, apa aku terlihat bercanda?" ucap Mino

Irene menggelengkan kepalanya pelan, kepalanya mendadak pusing, gambaran dimana ayah dan ibunya tergeletak di lantai rumahnya dengan darah yang begitu banyak memenuhi kepalanya saat ini.

"Tidak...tidak mungkin!" ucap Irene sambil berjalan dan berdiri didepanm Taehyung menatap mata hazel milik Taehyung, air mata Irene sudah siap untuk meluncur kepipinya Irene mencengkram kedua lengan Taehyung.

"Ka..katakan padaku, ini semua tidak benar, iyakan ini tidak benar?" Tanya Irene

Taehyung diam sambil menatap gadis didepannya, tatapannya benar-benar terlihat menyesal. Irene mencekram lengan Taehyung semakin kuat "JAWAB KIM TAEHYUNG!" teriak Irene.

"Maaf." Satu kalimat itu membuat tubuh Irene lemas, dia melepaskan cengkramannya, kepalanya berputar dia tidak menyangka jika pembunuh kedua orang tuanya adalah Taehyung orang yang sangat dekat dengannya, air matanya benar-benar keluar mengalir ke pipinya yang mulus. Tubuhnya bergetar, pandangannya kabur dan dia benar-benar pingsan namun dengan cekatan Taehyung menahan Tubuh Irene.

Taehyung bersimpuh sambil memeluk tubuh Irene, teman-teman Taehyung yang lain masih mengancungkan senjata kearah Ayah Taehyung dan ke bodyguard ayahnya yang ada hampir 15-20 orang.

"Tae...sepertinya kita akan kalah jumlah." Ucap Jimin sambil melirik Taehyung yang masih diam sambil memeluk tubuh Irene.

"Sudah kubilang kita akan mati disini." Ucap Jungkook

"Oh Shut Up!" ucap Jimin kesal

Taehyung menatap Ayahnya dan Mino, lalu mengendong Irene ala bridal dia menghampiri kakaknya Seokjin yang beridiri dengan senjata laras panjang. Taehyung berdiri didepan kakaknya.

"Bisakah kau menjaganya sebentar?" Tanya Taehyung

Seokjin mengangguk dia melepaskan senjatanya dan mengambilalih tubuh Irene dan berjalan agak menjauh kearah pintu keluar, namun sebelum keluar dia menoleh kearah Taehyung.

"Cepat habisi dia!" ucap Seokjin lalu keluar dari rumah terkutuk itu, Taehyung hanya mengeluarkan smirknya dan mengambil senjata laras panjang milik Seokjin itu. Dia menatap Ayahnya dan Mino lalu tersenyum, kalian tau bukan, senyum apa yang di perlihatkan Taehyung.

"Yak, apa dia sudah gila? Bagaimana dia bisa tersenyum seperti itu, padahal keadaan kita seperti ini?" Tanya Jimin kepada temannya yang lain.

"Bukannya dia memang sudah gila dari dulu." Ucap Hoseok

"Ash! Sepertinya kita akan benar-benar mati disini. Gagal sudah rencana ku untuk mendekati Wendy." Ucap yoongi yang dapat deathglare dari Jimin dan Jungkook.