💫 Choi's Guy

93 20 42
                                    

"If I love you it doesn't mean you have to love me too"

-

-

-

[Don't forget to click star icon! Komen yg ramee!!]

-

-


Malam ini, BaekHyun dan Irene tengah berada di sebuah colloseum besar untuk menyaksikan pertunjukan opera yang selalu diadakan setiap setahun sekali. Irene bilang, dia pernah kesini bersama dengan seseorang. Dan rasanya sangat menyenangkan. Gadis itu lebih dulu memberikan peringatan jika nanti BaekHyun tidak boleh terkejut karena keadaannya akan sangat ramai. BaekHyun hanya mengangguk mengiyakan.

Perjalanan yang memakan waktu hampir sejam itu terasa begitu singkat bagi mereka berdua. Entah kenapa bagi Irene, saat dia sedang bersama dengan BaekHyun segalanya terasa begitu cepat berlalu. Dan juga entah kenapa, selama hampir dua minggu lebih mereka menghabiskan waktu bersama membuat Irene merasa telah mengenal BaekHyun untuk waktu yang lama.

Laki laki itu begitu ajaib dan penuh dengan keajaiban. Bahkan adanya BaekHyun disini membuatnya lupa jika dia telah memiliki TaeHwan. Choi TaeHwan, maafkan Bae Irene karena telah melupakan mu.

BaekHyun dan Irene pun sudah duduk diam sembari menunggu pertunjukan operanya berlangsung. Mereka terlihat beberapa kali mengobrol dan tertawa bersama. Bahkan bisa dijamin, siapapun yang melihat mereka berdua pasti akan mengira jika keduanya sedang menjalin hubungan. Terlihat begitu romantis.

BaekHyun memandang Irene dengan hangat. Dia memerhatikan betapa detailnya Tuhan menciptakan sosok Bae Irene. Seorang gadis dengan segala hal indah yang ada pada dirinya. BaekHyun tersenyum tipis. Apakah waktu dua minggu ini cukup untuk menyatakan perasaannya dan membuat Irene kembali padanya?

Dia menghela nafas pelan. BaekHyun tampak bingung dan takut dalam waktu yang bersamaan. Ada banyak hal yang berputar di fikirannya dan hal itu tidak bisa dia katakan dengan mudah. Ada banyak kemungkinan kemungkinan yang bermunculan dan beberapa diantara kemungkinan itu bisa saja menyakiti hatinya jika menjadi kenyataan. Byun BaekHyun hanya diam dan menunggu waktu yang tepat. Tapi bukankah selama dua minggu ini sudah cukup?

“Huhhh...” BaekHyun menghela nafasnya. Lagi.

Irene mengalihkan pandangannya dan menatap BaekHyun. Laki laki di sebelahnya ini nampak tidak baik baik saja. Apa BaekHyun sakit? Atau dia tidak suka dengan pertunjukan ini?

“Ada apa?” tanya Irene yang langsung direspon oleh BaekHyun

“Hm?” 

“Apa kau tidak nyaman?” BaekHyun menggeleng.

“Aniya aniya.. bukan begitu”

“Lalu?”

“Aku hanya gugup”

Irene mengerutkan alisnya tidak mengerti. BaekHyun gugup? Apa karena ini adalah pertunjukan opera pertamanya?

“Kenapa gugup?”

“Karena kau terlihat sangat cantik malam ini.” Ungkap BaekHyun dengan sorot mata yang begitu tulus.

Irene menahan senyumnya. Kemudian dia mengalihkan pandangannya agar tidak bertatapan dengan iris mata BaekHyun. Sebenarnya, dia malu. Bisa dia rasakan jika pipinya menghangat sekarang. Wah.. apa BaekHyun menyadarinya?

Written In The Stars [SEQUEL] 💫Where stories live. Discover now