01 SATU 🐨

7.9K 400 4
                                    

"Aku hanya bisa menerimanya dengan terpaksa"

🐨🐨🐨

Hari ini adalah hari dimana Aldo benci karna Daddy nya itu menikah lagi dengan perempuan pilihan Opa nya, berbeda dengan adeknya Aura terlihat biasa saja, karna memang ia orang yang acuh tak acuh, tapi dia akan sangat perhatian pada adeknya itu.

"Dek, senyum dikit kasian Daddy" titah Aura pada adeknya, Aldo yang anaknya memang sangat menurut pada kakanya dengan senyum paksa,akhirnya ia menarik bibirnya keatas

"Nah gitu dong, kan ganteng" Aura mencubit pipi Aldo yang sedikit berisi

"Iih kaka jangan dicubit!! Sakit tau" Aldo mengelus pipinya yang sedikit merah, bukan karna sakit namun ia merasa malu

Aura hanya terkekeh "Adek belum makan kan? Ayok makan bareng kakak!! " ajak Aura sambil menarik tangan adeknya

Sedangkan Aldo hanya bisa pasrah diperlakukan seperti itu oleh kakaknya

Saat sudah mengambil makan mereka pun duduk di kursi tamu yang berada lumayan jauh dari pelaminan, Aldo bisa melihat daddy nya itu menerima uluran tangan dari para tamu dengan muka datarnya, mata Aldo beralih pada wanita yang berada disamping  daddy nya ternyata ekspresinya tak jauh berbeda dengan daddy nya.

Hal itu membuat Aldo semakin yakin kalo ibu tirinya itu akan berbuat jahat, seperti sinetron-sinetron yang sering oma nya lihat

"DEK" panggilan Aura yang seperti berteriak membuat Aldo tersentak kaget, lalu menatap kakaknya dengan muka sok garang, yang malah terkesan menggemaskan bagi Aura

"Kakak ih, kan bisa manggilnya pelan-pelan, kenapa pake teriak sih?" gerutu Aldo kesal

"Hehe maaf, lagian dari tadi kakak udah panggil-panggil tpi kamunya tetep diem"jelas Aura

"Emang iya? Kok adek gak denger?" tanya Aldo

"Ya gak tau" Aura mengangkat bahunya acuh

Aldo yang sedang memikirkan kembali apa benar kakaknya ini memanggilnya? Kenapa dia tidak mendengarnya, batin Aldo

"Udah sekarang makan nih! Atau mau kakak suapin?" tawar Aura

"Aldo bisa makan sendiri kan" Aldo menatap kakanya jengah, memang kalo dirumah dia akan meminta kakaknya atau daddy nya untuk menyuapi dirinya tapi ini kan beda tempat dan ramai, mau ditaruh dimana muka Aldo jika sudah sebesar ini dia masih di suapi

"Heleh biasanya juga dirumah rengek minta disuapin" ucap Aura santai lalu melanjutkan makannya

"Kaka ih jangan buka aib dong" rengek Aldo

"Udah udah makan tuh!" titah Aura

"Iya iya" dengan ogah-ogahan dia makan

"Temen kamu gak pada dateng dek?" tanya Aura

"Gak tau tuh mereka, katanya sih ortunya juga diundang kan kenal daddy juga" jawab Aldo sambil makan

"Oohh" Aura mengangguk pelan

Tiba-tiba Tono salah satu bodyguard keluarga Leonard menghampiri mereka lalu menunduk "maaf nona mengganggu kegiatan kalian, tuan besar menyuruh kalian untuk naik keatas panggung karna akan setelah ini ada acara foto keluarga" ucap Tono pada Aura yang hanya dijawab dengan anggukan

ALDO LEONARD (End) Where stories live. Discover now