Aroma pewangi seprai bercampur dengan aroma tubuh Gilang di pagi hari adalah aroma menyenangkan bagi Lentera. Dia masih memejamkan mata, tetapi bibirnya tersenyum. Dia sedang dalam pelukan Gilang. Lelaki itu memeluknya dari belakang, Lentera memakai lengan Gilang untuk tidur. Aroma pagi ini sungguh sempurna.
"Aku harap, aku bisa mencium aroma ini setiap hari," ucap Lentera.
"Hmm?" sahut Gilang. Keduanya sama-sama sudah terbangun dari tidur, tetapi keduanya tak ingin beranjak dari ranjang barang sesenti pun.
"Aku menyukai aroma seprai ini," sahut Lentera. "Kau pakai pewangi pakaian merek apa?" Lentera membalikkan tubuhnya, menghadap ke arah Gilang. Kini, mereka saling berhadapan. "Aku ingin memakainya untuk seprai di rumah."
BAB 23 dan 24 bisa dibaca di KARYAKARSA
https://karyakarsa.com/wulankenanga/before-wedding-bab-23-dan-24