THE FAKE NERD ANGEL [ REPUBLI...

By itsma_utii

2.4M 75.7K 5.9K

PROSES REPUBLISH ! ini adalah cerita FAKE NERD & QUEEN DEVIL'S yang judul nya diubah menjadi THE FAKE NERD A... More

prolog
1.1
1.2
2.1
2.2
3.1
3.2
4.1
4.2
5.1
5.2
6 . 1
6.2
7.1
7.2
8.1
8.2
9.1
9.2
10.1
10.2
11.1
11.2
12.1
12.2
13.1
13.2
14.1
14.2
15.1
15.2
16.1
16.2
17.1
17 . 2
18.1
18 . 2
19.1
19.2
20.2
21.1
21 . 2
22 . 1
22 . 2

20 .1

20.4K 1.5K 214
By itsma_utii

{~•~•~}

Angel langsung melangkahkan kakinya untuk menuju toilet, namun saat ia melewati koridor yang sangat jarang dilalui oleh para siswa karna mengarah kegudang tiba tiba ia dibekap dan dibawa keujung koridor yang menuju gudang.

Bughh

Angel memukul perut orang yang membekapnya membuat dekapannya seketika terlepas, Angel langsung membalikkan badannya dan terbelalak melihat orang yang ia kenali.

"Angga? Lo apa apaan sih" Kesal Angel. Ya, orang itu adalah Angga yang membekap Dan membawanya keujung koridor menuju kegudang. Angga langsung bangun dan mencengkram tangan Angel.

"Ayo ikut" Ucap nya, namun Angel langsung menepis kasar tangan Angga.

"Apaan sih lepas. Mau lo itu apa ha? Ngapain lo bawa gw kesini" Ucap Angel dengan nada ketus, Angga berjalan mendekati Angel membuat Angel otomatis memundurkan langkahnya.

"Gw mau lo jadi milik gw seutuhnya" Ucap Angga sembari menatap Angel dengan lekat. Sedangkan Angel hanya melihat tatapan penuh nafsu dari mata Angga.

"Nggak, itu nggak akan pernah terjadi" Ucap Angel dengan sinis, ia hendak meninggalkan Angga namun tangannya kembali ditarik dan Angga menyudutkan dirinya di pojokan tembok.

"Tapi itu akan terjadi sekarang sayang" Ucap Angga dengan nada berat sembari mendekatkan wajahnya kepada Angel, namun Angel langsung memukul Perut Angga dan membuatnya memundurkan langkahnya.

"Ngga lo udah nggak waras" Marah Angel, ia pun melangkahkan kakinya menjauh, namun lagi lagi Angga kembali menarik tanggan nya dengan kuat membuat Angel terhuyung kebelakang dan kepalanya terbentur tembok.

"Akhhh" Angel terduduk dilantai sembari memegang kepalanya yang sedikit mengeluarkan darah.

"Gw nggak waras karna lo Put, gw akan milikin lo hari ini, gw akan rebut lo dari Andrian" Bentak Angga dan mencengkram bahu Angel dengan kuat dan berusaha untuk menciumnya.

"Ngga jangan lakuin ini, ini cuma obsesi lo Ngga" Ucap Angel sembari melawan Angga. "Ngga lepasin gw" Angga hanya diam dan semakin mencengkram bahu Angel dengan kuat sementara Angel terus meronta bahkan penampilannya kini telah berantakan, hingga tiba tiba

Bughhh

"Brengs*k lo apain adek gw haa" Teriak seseorang, Angel yang awalnya menunduk langsung mendonggakkan kepalanya dan ia melihat Raffa yang memukuli Angga dengan membabi buta, ia juga melihat Raffi yang berlari kearahnya. Angel berusaha berdiri namun kakinya terasa sakit dan untung saja Raffi menangkap tubuh Angel agar tak terjatuh.

"Princess kamu nggak papa?" Tanya Raffi, Angel hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawaban.

"Apa yang lo lakuin ke adek gw ha, dasar bajingan" Teriak Raffa dan kembali memukul Angga dengan membabi buta.

"Haha, gw cuma pengen jadiin dia milik gw. Dan apa lo bilang? Adek? Dia bukan Adek lo" Ucap Angga membuat emosi Raffa semakin tersulut.

"Dia adek gw brengs*k" Teriak Raffa.

Bughh

Bughh

Bughh

Bughh

"Bang udah bang, kita bawa Princess pergi dari sini" Ucap Raffi, Raffa pun berhenti memukuli Angga dan menghampiri Angel yang dirangkul Raffi.

"Princess kamu nggak papa?" Tanya Raffa dengan raut wajah yang khawatir.

"Gak papa" Jawab Angel singkat.

"Ayo kita pergi dari sini"nUcap Raffa, setelah itu 2R memapah Angel untuk meninggalkan TKP dan meninggalkan Angga yang terkapar dilantai dan dipenuhi luka luka.

"Liat aja Put, gw akan jadiin lo milik gw, dan gw nggak akan ngebiarin lo jadi milik Andrian" Gumam Angga sembari menatap tajam kepergian Angel dan 2R.

{~•~•~}

"Astaga Lia kamu kenapa? Siapa yang ngelakuin ini kekamu?" Tanya Andrian yang menghampiri Angel.

"Angga yang ngelakuin ini, dia ingin jadiin Angel miliknya dan merebutnya dari Lo" Ucap Raffi membuat Andrian mengepalkan tangannya menahan amarah.

"Sialan, gw akan kasih dia pelajaran" Ucap Andrian dan saat ia ingin beranjak menghampiri Angga, Angel langsung menghalanginya.

"Esa udah ya, aku udah nggak papa kok" Ucap Angel.

"Tapi dia udah buat kamu kek gini sayang" Ucap Andrian.

"Aku-awh" Angel meringis sakit saat ia menggerakkan kakinya.

"Sayang kamu nggak papa?" Panik Andrian.

"Princess kita ke UKS aja ya" Ajak Raffa.

"Nggak usah aku ketaman belakang aja, kalian masuk kelas aja udah bel" Ucap Angel dengan nada datar.

"Nggak Princess kita akan nemenin kamu" Jawab Raffi. Andrian melepas jas sekolah yang ia gunakan dan langsung memakaikannya kepada Angel, setelah jasnya sudah terpakai Andrian langsung menggendong Angel ala bridal style.

"Aku gendong aja ya ketaman belakangnya" Ucap Andrian, sedangkan Angel hanya mengangguk dan tersenyum tipis.

"Kalian duluan aja, kita ke UKS dulu ambil P3k" Ucap Raffa dan diangguki Andrian, setelah itu mereka langsung berpencar 2R menuju UKS sedangkan Andrian menuju ketaman belakang dengan Angel dalam gendongannya.

Sedangkan dikelas Oliv dkk, kini mereka tengah dilanda kebingungan karna Angel belum kembali dari toilet.

"Nay, Angel kemana sih? Dia beneran ke toilet? Kok belum balik sih" Tanya Yuki cemas.

"Tadi dia bilangnya mau ke toilet, tapi nggak tau kenapa belum balik juga" Jawab Naya.

"Kita cari aja" Usul Oliv.

"Nah boleh tuh mumpung belum ada guru" Ucap Erna, mereka pun mengangguk dan keluar kelas untuk mencari Angel.

Sedangkan yang dicari baru saja sampai ditaman belakang dan duduk dibangku taman.

"Coba aku liat kaki kamu yang sakit" Ucap Andrian sembari sedikit mengangkat kaki kanan Angel.

"Aww sakit" Ringis Angel.

"Keknya kaki kamu terkilir deh, kamu tahan ya aku aku bakal urut" Ucap Andrian dan diangguki Angel, Andrian bersimpuh dengan satu kaki dan ia pun mengangkat kaki Angel dengan perlahan dipahanya.

"Huaaa, Esa sakit" Ringis Angel saat Andrian mulai mengurut kakinya.

"Tahan ya" Jawab Andrian yang masih Fokus mengurut kaki Angel, hingga suara dering ponsel membuat Angel yang awalnya menahan sakit mengalihkan pandangannya, ia pun merogoh saku rok nya dan mengambil ponselnya ternyata Naya menghubunginya.

"Siapa sayang?" Tanya Andrian yang msih fokus mengurut kaki Angel.

"Naya nelfon" Jawab Angel.

"Angkat aja, tapi Louspeaker biar aku yang ngomong" Ucap Andrian dan diangguki Angel.

Naya keboo💤

"Napa nelfon" Tanya Andrian

"Loh, kok abang yang jawab sih?
Abang bawa kabur Angel kemana woi". Ucap Naya.

Krekk

"Akhhh Drian" Pekik Angel

"Woi bang jangan macem macem lu, jangan bikinin gw ponakan dulu woi"Pekik Naya membuat Andrian memutar bola matanya malas.

"Ck dasar adek laknat, taman belakang aja buru" Ucap Andrian dan langsung mematikan panggilannya secara sepihak.

"Kamu ih, sakit tau" Kesal Angel membuat Andrian terkekeh.

"Hehe iya maaf, cobak sekarang kamu berdiri" Angel pun berdiri dengan Perlahan dibantu oleh Andrian. "Gimana? Masih sakit?" Tanya nya.

"Aaa yeyy udah nggak sakit lagi" Pekik Angel sembari melompat lompat kecil.

"Syukurlah, yaudah sekarang duduk nanti kamu malah jatoh trus kakinya sakit lagi" Ucap andrian dan diangguki Angel, bertepatan dengan itu 2R datang bersamaan dengan Oliv dkk.

"Astaga Angel, kenapa lo bisa kek gini" Pekik Naya.

"Bisa aja" Jawab Angel.

"Siapa yang ngelakuin ini ke lo Angel?" Tanya Oliv.

"Pasti ini kerjaannya Rea kan" Ucap Erna.

"Dasar mak lampir sialan" Umpat Yuki.

"Bukan dia yang ngelakuin" Jawab Angel.

"Trus siapa?" Kompak Oliv dkk kecuali Naya, karna ia tak mengetahui siapa Rea.

"Angga yang ngelakuin ini" Jawab Andrian membuat Oliv dkk membelalakkan matanya.

"Lo bilang apa?" Ucap Seseorang membuat mereka mengalihkan pandangan mereka, seketila Angel membelalakkan matanya.

"Bang Fael? Kok bisa disini? Aduh jangan bilang kalo bang Fael tau kalo gw diusir" Batin Angel yang merasa was was.

Kingteen Rafael Wijaya, adalah sepupu tiri Angel yang sangat teramat posesive dengannya, Angel biasanya memanggilnya dengan nama bang Fael sebagai nama khusus yang ia berikan, atau bang Rafael seperti nama panggilan yang sama dengan yang lainnya. Dan terkadang mereka memanggil satu sama lain 'King' dan 'Queen'. Rafael berumur 19 tahun dan telah lulus S2 saat ia berumur 18 tahun.

Kenzo dan kenzi yang baru sampai di taman belakang sangat terkejut dengan kedatangan Rafael.

"King?" Gumam mereka.

"Rafael? Lo disini?" Tanya Andrian, Angel dan 2k memandang Andrian dengan tatapan kaget. Rafael hanya melihat kearah Andrian tanpa menjawab pertanyaannya, ia pun mengalihkan tatapannya menjadi menatap Angel dengan tatapan lembut.

"Sayang, nggak kangen?" Tanya Rafael yang ditujukan kepada Angel, yang lainnya hanya menatap Rafael dengan tatapan bingung kecuali 2k dan Oliv dkk yang telah mengetahui bahwa Rafael adalah sepupu tiri Angel. Seketika Angel langsung berdiri dan berlari kearah Rafael dan memeluknya dengan erat, Andrian yang melihat Angel memeluk Rafael menatapnya dengan tatapan tajam dicampur cemburu.

"Queen kangen" Ucap Angel dengan nada Pelan.

"King juga kangen sama Queen" Ucap Rafael dan melepas pelukannya, seketika pandangannya tertuju pada dahi Angel yang berdarah dan sudah sedikit mengering.

"Siapa yang berani nyakitin Queen kesayangan King" Ucap Rafael dengan nada datar dan tajam.

"Abang tenang ya, aku nggak papa kok" Ucap Angel menenangkan Rafael, Andrian terbelalak saat mendengar Angel memanggil Rafael dengan sebutan abang..

{~•~•~}

Republish: 22 Agustus 2023

Continue Reading

You'll Also Like

59.4K 2.9K 45
'hidup ku, bisa di bilang hanya berwarna hitam abu-abu tidak ada warna terang benderang Seperti langit di siang hari, hidup ku hanyalah langit malam...
696K 9.4K 24
Klik lalu scroolllll baca. 18+ 21+
1.4M 39.7K 46
[SELESAI] Apa jadinya jika seorang Alvena Maureen Maxwell yang merupakan seorang mafia terkejam di dunia membawa dendam bagi keluarga kandungnya? Ba...
80.2K 3.8K 53
Darah? Ah iya darah aku suka darah, aku suka bermain dengan darah-darah itu. Darah itu berwarna terang dan aku menyukainya, aku suka cairan merah ken...