[~•~•~•]
Author pov
Kini kedua abang Angel tengah berada di ruang santai, mereka tengah menonton tv, dengan keheningan yang melanda mereka. Sehingga akhirnya salah satu dari mereka memecahkan keheningan diantara mereka.
"Bang, kok gw kefikiran Princess ya?" ucap Kenzi memecahkan keheningan diantara mereka.
"Gw juga Zi, kita liat aja yuk ke kamarnya" ajak Kenzo.
"Yaudah ayo kita lihat" akhirnya mereka pun menuju kamar Angel yang terletak di lantai dua.
Tokk.. Tokk.. Tok..
"Princess" panggil Kenzo.
"Princess buka dong pintu nya ini abang" panggil Kenzi.
"Coba buka aja Bang pintunya" Ucap Kenzi dan Kenzo pun mencoba membuka pintunya namun pintunya terkunci dari dalam.
"Pintunya dikunci Zi gimana dong" khawatir Kenzo.
Tokk.. Tokk.. Tok..
"Princess buka donk pintunya, jangan bikin abang khawatir"
Tokk.. Tokk.. Tok..
"Princess?" berkali kali Kenzo dan kenzi memanggil Angel sembari mengetuk pintu nya namun tidak ada jawaban sama sekali, membuat mereka bertambah khawatir.
"Zi perasaan gw gak enak nih, bentar gw cari kunci cadangan dulu dikamar mom" kenzo pun segera berlalu menuju kamar orang tua nya untuk mencari kunci cadangan, tak berselang lama ia pun kembali dengan sebuah kunci ditangannya.
Kenzo dengan cepat membuka kunci pintu kamar adiknya itu, setelah terbuka mereka langsung saja masuk keadalam kamar yang nampak gelap itu.
Kenzo langsung menyalakan lampu dan melihat Angel yang tengah tertidur pulas.
"astaga, ternyata anak nya lagi tidur, pantesan dipanggil panggil ga nyaut" ucap Kenzi.
"eh tapi badannya anget Zi" ucap Kenzo yang duduk disamping Angel sembari menyentuh pipinya. Kenzi pun beranjak dan ikut menyentuh kening Angel.
"Lah iya, anget. Pasti dia tadi hujan hujanan"
Pergerakan tangan Kenzo dan Kenzi di wajah Angel membuat sang empunya terbangun dan sedikit mengeliat.
"loh abang, kalian disini?"
"iya princess, badan kamu anget, abang panggilin dokter mau?" tanya kenzo.
"gausah abang, aku cuma perlu tidur aja, nanti juga balik normal lagi"
"yaudah kamu tidur aja, kita temani ya" ucap kenzi sembari mengelus lembut pucuk kepala Angel.
Tak berselang lama Angel pun kembali tertidur diiringi usapan lembut di kepalanya itu. Kenzo juga Kenzi pun ikut membaringkan tubuh mereka disisi kanan dan kiri Angel, mereka terlelap tidur sembari memeluk Angel
. . . . . .
Malam telah tiba, saat ini waktu telah menunjukan pukul 18.45 artinya sebentar lagi waktunya makan malam. Tapi kakak beradik ini masih belum terbangun dari mimpinya.
Ceklek
Pintu terbuka menampilkan sang Mommy yang tersenyum melihat anak anak nya sedang tertidur sambil berpelukan.
Vinna pun membangun kan mereka untuk makan malam. Kenzo, Kenzi dan Angel pun terbangun karna dibangunkan oleh Mommy mereka setelah itu mereka langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.
Skipp>>
Selesai makan malam
Kini Angel dan keluarganya sedang berada di ruang keluarga. Untuk sekedar berkumpul dengan keluarganya, karena setiap selesai makan malam mereka pasti berkumpul untuk sekedar berbagi cerita atau bersenda gurau.
"Princess gimana keadaan kamu sekarang?" tanya Vinna sambil mengelus pucuk kepala Angel.
"Aku udah gak apa apa kok Mom" jawab nya sambil tersenyum manis.
"Princess, yakin besok kamu bakal sekolah?" tanya Vanno.
"Aku yakin kok Dad"
"Yaudah deh kalo itu mau kamu, Twins Daddy percayakan Princess disekolah sama kalian ya, jaga dia baik baik jangan sampai lecet"
"Siap laksanakan Dad" Ucap 2k serempak sembari hormat. Kelakuan mereka membuat Angel, Vinna and Vanno tertekeh.
"Yaudah Mom, Dad, bang Twins aku mau kekamar dulu ya" Izin Angel.
"Iya Princess, langsung istirahat ya" ucap Vinna
"Oke Mom" Ucap Angel sambil mencium pipi Mom, Dad, dan bang Twins nya dan mereka membalas menciun kening nya.
"Good night all"
"Night too Princess"
Angel pun langsung menuju kekamarnya intuk istirahat, karna ia terlalu lelah untuk hari ini.
Author pov end
~
Angel Pov
Setelah sampai dikamar gw pun langsung merebahkan diri gw dikasur.
Ting... Tingg.. Ting..
Suara notifikasi di hp gw, gw pun beranjak mengambil hp gw diatas nakas dan melihat ternyata pemberitahuan dari grup gw dan sahabat gw.
The girl's
ErnataAprillia
Spada
YukillaAnatasya
Paan?
OliviaCassandra
2^
ErnataAprillia
Ish kalian kok gitu sih ma dedek :'((
YukilllaAnatasya
Jjk nyet :v
OliviaCassandra
2^
ErnataAprillia
Auah bodo amt gw.
Gimana keadaan lo Put?
@AngelBrawijaya
YukillaAnatasya
Yah ngalihin pembicaraan dia, wkwk
2^
OliviaCassandra
3^
YukillaAnatasya
Si Oliv dari tadi ngikutin mulu dah, nggak kreatif lu
ErnataAprillia
Au nih gak ada kata kata lain apa?
OliviaCassandra
Matik gw
ErnataAprillia
Paan tuh matik?
YukillaAnatasya
Au nih jangan singkat singkat napa sih -_
OliviaCassandra
Iye"
Matik = Males ngetik
ErnataAprillia
Oh
YukillaAnatasya
Oh2^
OliviaCassandra
Anjir emang lu berdua
Gw cikikikan gak jelas saat baca chat grup sohib gw, dengan pembicaraan gak jelas mereka setidaknya gw merasa terhibur walau sedikit.
AngelBrawijaya
Paan?
YukillaAnatasya
Akhirnya lo bls jga
ErnataAprillia
Gmna keadaan lo put?
OliviaCassandra
2^
AngeliBrawijaya
Gw baik ko
ErnataAprillia
Syukur deh klo gtu. Bsk lo jdi sekolah di A'PIHS?
OliviaCassandra
2^
YukillaAnatasya
3^
Ya, mereka udah tau kalo besok gw bakal mulai sekolah di A'PIHS dan gw bakal jadi Nerd bareng Oliv. Kenapa Yuki dan Erna nggak? Karna mereka udah sekolah disana makannya mereka jadi diri mereka sendiri.
AngelBrawijaya
Sure, why not?
YukillaAnatasya
Ya gak papa sih, hehe
ErnataAprillia
Terus lo sama Oliv yakin jadi Nerd?
OliviaCassandra
Kita yakin kok bakal jadi Nerd. Kita pengen nyari yang Real Friend dan Boy Friend.
AngelBrawijaya
2^
Dan gw juga denger kalo disana ada bullying, jadi gw nyamar dan ngasih bumbu penyedap
YukillaAnatasya
Yaudah kalo itu keputusan kalian kita pasti dukung kok, saat semua udah dimulai kalian harus hati hati
ErnataAprillia
Betul banget tuh
OliviaCassandra
Mksih ya
AngelBrawijaya
Thnks
ErnataAprillia
Iya, yudah gw mao off dlu ya mau bobok syantik
YukillaAnatasya
Oke, byee
OliviaCassandra
Bye
AngelBrawijaya
Bye
Setelah berchatting ria dengan sahabat gw, gw pun memutuskan untuk tidur karna gw udah ngantuk banget. Tapi sebelum gw memejamkan mata gw denger suara ketukan pintu.
Tokk.. Tokk.. Tokk.
"Princess? Abang masuk ya?"
"Iya Bang masuk aja, nggak dikunci kok"
Saat pintu terbuka ternyata itu bang Kenzo. Bang Kenzo pun masuk dan menutup kembali pintu kamar gw.
"Princess kenapa belum tidur?" tanya Bang Kenzo.
"ini baru mau tidur. Kenapa Bang?"
"Gak papa kok, hehe. Abang tidur sama kamu boleh?" ucap bang Kenzo sambil menggaruk tengkuknya yang udah pasti nggak gatal.
"Boleh kok, ayo sini tidur samping aku bang"
Bang Kenzo pun beranjak menuju tempat tidur dan berbaring disamping gw.
"Ayo Princess kita tidur"
"Tapi peluk ya Bang" ucap gw cengegesan.
"Iya Princess"
"Good night Prince Enzo" ucap gw dan mencium sudut bibir bang Kenzo.
"Night too Princess Angel" balas bang Kenzo dan mencium sudut bibir gw.
Gw dan bang Twins emng biasa nyium di sudut bibir, inget ya sudut bibir, jadi jangan bilang gw dan abang abang gw ciuman di bibir itu nggak.
Setelah itu gw dan bang Kenzo pun terlelap dengan keadaan saling berpelukan.
Angel Pov End
[~•~•~]
Author Pov
K
eesokan harinya
Kini adalah hari pertama Angel sekolah di A'PHIS dengan tampilan yang sangat berbeda dengan dirinya yang asli.
✔️ Baju kebesaran
✔️ Rok 5 cm dibawah lutut
✔️ Tas biasa
✔️ Sepatu biasa
✔️ Bedak kusam
✔️ Rambut kuncir satu dengan poni menutupi dahinya
✔️ Tompel kecil disudut bibir kiri atas
✔️ Kaca mata bulat non minus
Ya seperti itu lah penampilan Angel kali ini, setelah siap ia pun segera turun untuk bergabung dengan keluarganya untuk sarapan.
"HALLU GOOD MORNING ALL, ANGEL YANG CANTIK JELITA SUDAH SIAP UNTUK SEKOLAH" teriaknya sambil menuruni tangga.
"Astaga Princess jangan teri-- Heh lo sapa ko ada disini, anak gw mana?" teriak Mommy dengan bahasa gaul nya, saat Angel telah sampai di meja makan.
"Ishh, Mommy ini aku masa nggak ngenalin aku sih" kesal Angel.
"Hah ini kamu dek astaga kok penampilan kamu kek gini sih?" kaget Kenzo, dan Kenzi hanya diam melongo melihat penampilan adiknya itu.
"Princess kenapa penampilan kamu kek gini sih, ganti sana" ucap Vanno.
"Nggak mau, aku mau nyamar kek gini karna aku punya tujuan tersendiri dad"
"Tapi Princess nanti kamu dibully gimana?" tanya Kenzi khawatir, yang telah sadar dari keterkejutannya.
"Betul kata Abang kamu Princess Mommy gak mau terjadi apa apa sama kamu nanti" cemas Mommy dan diangguki yang lainnya.
"Udah kalian tenang aja, kalau aku dibully aku akan balas mereka, jadi kalian nggak usah khawatir" ucap Angel menenangkan keluarganya itu
"Yasudah kalo itu mau kamu Princess Daddy setuju, tapi kamu harus dijagain sama Abang kamu di sana" ucap Vanno.
"Oke Dad, tapi bang Twins nya jagain aku dari jauh aja ya jangan dari deket, kalo dari deket bisa bisa aku dibully sama fans nya bang Twins, secara abang kan most wanted disekolah".
"Oke Princess Abang pasti jagain kamu" kompak 2k.
"Yasudah, ayo makan nanti kalian telat" ucap Vinna.
Mereka pun langsung makan sarapan mereka dalam diam dan hanya terdengar dentingan sendok dan garpu saja.
5 menit kemudian.
"Mom, Dad, bang Twins aku udah selesai nih aku berangkat dulu ya" ucap Angel setelah ia menyelesaikan sarapannya.
"Kamu naik apa kesekolah Princess?" tanya Vinna.
"Aku bawa mobil Mom" ucap nya dan diangguki oleh Vinna.
"Nggak bareng Abang aja Princess?" tanya Kenzo.
"Nggak deh Bang aku bawa mobil aja, yaudah aku berangkat ya"
Cup
cup
cup
cup
Angel mengecup pipi Mommy, Daddy dan kedua Abang nya setelah berpamitan ia pun menuju garasi untuk mengambil mobil yang akan ia bawa.
Ia pun memutuskan untuk menggunakan mobil Lamborghini miliknya yang berwarna ungu gelap, yang sudah ia desain sedemikian rupa, termasuk kecepatan mobil yg sudah ia tambah.
Setelah itu ia langsung mengendarai mobilnya dengan kecepatan rata rata. Kurang dari 10 menit ia pun telah sampai di parkiran bawah tanah, tak ada yang tau kalau terdapat parkiran bawah tanah karena parkiran ini sangat rahasia.
Ia pun langsung berjalan menuju gerbang sekolah karna ia sudah janjian dengan Oliv.
Saat ia berada tak jauh dari gerbang ia melihat seseorang yang penampilannya hampir mirip dengan nya sedang berdiri di depan gerbang, yang ia yakini itu adalah Oliv.
Saat ia mendekat dan benar saja itu adalah Oliv yang sedang menunggu dirinya.
"Hei Put, ini lo? Sumpah lo beda banget" ucap Oliv.
"Ya iyalah ini gw, yakali setan. Yaudah yuk masuk ntar keburu bel" ucap nya dan diangguki Oliv.
Saat berjalan dikoridor menuju ruang kepala sekolah, banyak sekali kata kata yang dilontarkan para siswa dan siswi yang melihat kedatangan mereka.
"Ih kok murid barunya Nerd sih gw kira cewe cantik"
"Iya, mana Nerd nya dua lagi"
"Emang kenapa sih kalo ada Nerd?"
"Masalah besar tau, sekolah kita yang elit ini jadi tercemar karna kedatangan tuh nerd"
"Lo gak usah ngatur deh siapa aja yang bisa sekolah disini, lo aja bukan pemilik sekolah"
Dll.
Angel dan Oliv merasa kesal sekaligus senang secara bersamaan. Kesal karna banyak sekali kata kata pedas yang dilontarkan untuk mereka berdua, namun mereka mengabaikan kata kata tersebut.
Senang karna masih ada yang menerima kedatangan murid baru dengan penampilan Nerd seperti mereka.
Setelah melewati koridor mereka pun sampai di ruangan kepala sekolah bertepatan dengan bel masuk berbunyi. Tanpa mengetuk pintu mereka langsung masuk kedalam ruangan kepala sekolah.
"Apakah anda tak mem---"
Ucapnya terhenti ketika melihat siapa yang datang dan menatapnya datar.
"E-eh maaf nona saya tak tau kalau yang masuk itu anda nona" ucap gadis itu sambil menunduk.
"Hm, kelas?" ucap Angel dengan datar sedangkan Oliv hanya diam memperhatikan.
"Mari saya antar Nona" ucap nya dan diangguki oleh Angel. Setelah itu mereka pun menuju kelas Angel dan Oliv berada.
Gadis itu adalah Rani Azura, orang yang Angel percaya untuk menjadi kepala sekolah sekaligus mengontrol sekolah miliknya itu. Umur Angel dan Rani hanya terpaut 3 tahun. Saat ini umur Rani adalah 19 tahun ia juga sudah lulus S3.
Setelah dari ruangan kepala sekolah kini Angel, Oliv beserta Rani telah sampai di ruangan kelasnya yaitu 10 ipa 2. Rani pun mengetuk pintu karna pelajaran telah dimulai sejak tadi.
Tok.. Tok.. Tok..
Pintu pun terbuka menampilkan seorang wanita yang sudah dipastikan dia guru. Dengan penampilannya yang sopan dan tertutup.
"Eh Miss Rani ada apa ya?" ucapnya sambil tersenyum ramah.
"Ini saya membawa murid baru di kelas ini, saya titip mereka ya, kalau begitu saya permisi" ucap Rani sambil tersenyum.
"Oh baik, terimakasih bu telah mengantar mereka" dan dibalas senyuman oleh Rani, setelah itu Rani berlalu pergi menuju ruangannya.
"Mari nak silahkan masuk" ucapnya dan dibalas anggukan oleh Angel dan Oliv.
Kelas yang awalnya sedikit berisik, kini mendadak sunyi saat kedatangan murid baru.
"Perhatian anak anak kita kedatangan dua teman baru. Silahkan nak perkenalkan diri kalian" ucap guru itu sambil tersenyum.
"Perkenalkan nama saya Olivia Cassandra pindahan dari bandung" Ucap Oliv diiringi senyum tipis.
"Anggelia Putri, Bandung" ucap Angel datar dan dingin membuat murid murid melongo.
"Baik perkenalkan nama ibu Annisa, kalian bisa panggil ibu Nisa, ibu mengajar biologi, sekaligus ibu adalah wali kelas kalian" kata bu Nisa sambil tersenyum dan dibalas anggukan.
"Baik anak anak apakah ada yang ingin ditanyakan?" tanya bu Nisa dan semua murid hanya diam
"Baiklah kalau tidak ada yang bertanya, kalian berdua bisa duduk dibangku yang masih kosong" ucap Bu Nisa.
Setelah itu Angel dan Oliv pun menuju bangku mereka di belakang pojok, lebih tepatnya dibelakang bangku Erna dan Yuki, ya mereka berempat satu kelas.
"Put, Liv ini beneran kalian?" tanya Yuki sambil melihat kebelakang.
"Ya, iya lah ini kita siapa lagi coba" Kezal Oliv sedangkan Angel hanya diam memperhatikan.
"Hehe, abisnya lu berdua beda banget, sumpah" kata Erna sambil cengegesan. Dan Oliv hanya memutar bola matanya malas.
"Udah udah lanjut belajar lagi ntar bu Nisa liat" ucap Oliv, setelah itu mereka melanjutkan pelajaran biologi sampai jam istirahat berbunyi.
Kringg.. Kringg.. Kringg..
Bel istirahat pun berbunyi, membuat beberapa murid bersorak senang dan segera menuju kantin untuk mengisi tenaga mereka.
"Baiklah anak anak, pelajaran kali ini kita cukupkan sampai sini dan kita lanjutkan minggu depan, Selamat istirahat" Bu Nisa pun langsung keluar kelas, disusul para siswa yang akan menuju kantin.
"Guys kantin yok, laper nih gw" ucap Yuki sambil mengelus perutnya yang lapar.
"Yuk lah gw juga laper nih, kuy" ucap Oliv.
Mereka pun berjalan beriringan menuju kantin untuk mengisi tenaga mereka.
Author Pov End
~~~~
Angel pov
Kini gw dan sahabat gw udah sampai kantin. Gw dan yang lainnya pun memutuskan untuk duduk dipojok. Kenapa dipojok? Karna gw dan sahabat gw emang suka duduk di pojokan karna sepi dan gak terlalu jadi pusat perhatian dari siswa yang lain.
"Eh, guys kalian mau pesen apa biar gw yang pesenin?" tawar Erna.
"Bakso, jus mangga" Ucap gw.
"Samain aja semuanya biar nggak ribet" Kata Oliv dan diangguki Yuki.
Setelah itu Erna pun langsung memesan makanan untuk kita semua.
"Put, lo gak papa kan?" Tanya Yuki, gw lihat ada raut khawatir yang tersirat di mata nya.
"Gak papa kok, emang kenapa?" Tanya gw.
"Ya gapapa sih, gw cuma khawatir aja sama lo" Ucap nya sambil menggaruk tengkuknya yang gak gatal.
"Eh Put, lo gak ada niatan gitu buat bales yang kemarin" Ucap Oliv.
"Buat apa? Ntar juga dapet karma" Ucap gw malas.
"Tapi kan--"
Ucapan Oliv terhenti karna Erna datang sembari membawa nampan berisi makanan. Kita berempat pun makan dengan tenang, karna mereka tau gw gak suka kalo acara makan gw keganggu.
Angel Pov End
Tbc..
N. VOTE DAN KOMEN NYA JANGAN LUPAAA
Publish: Jumat, 01 Mei 2020
Republish : Minggu, 20 November 2022