ROYALS

By amethystsnowie

127K 15.5K 1.1K

; royals means belonging or connected to a king or queen or a member of their family Menceritakan 4 bersauda... More

-royals
- royals
- royals
- royals
- royals
- royals
- royals
happy birthday sungchan!
- royals
- royals
- royals
-royals
-royals
-royals
- royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royalss
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals
-royals [epilog]
extra part 1
ekstra part 2 [last]

-royals

1.2K 173 18
By amethystsnowie

Happy reading!

Jeno sekarang tengah membaca laporan yang diberikan jaemin sebelum sidang nanti. Menurut jaemin, Yamamoto Kamagura bisa dihukum mati karena telah melakukan kejahatan berantai dengan banyak korban. Atau paling rendah dia bisa dihukum seumur hidup. Renjun sudah memastikan bahwa dia akan memenangkan pengadilan. Jeno sendiri tidak tahu bagaimana renjun bekerja secara diam diam, tapi Jeno tahu kalau renjun sudah mengantongi kemenangan.

Jeno, entah harus bersyukur atau tidak. Karena kematian pria itu adalah balasan atas pembunuhan saudara tertuanya walau bukan Jeno sendiri yang harus mengotori tangannya.

Jaehyun lah yang masih terguncang dengan fakta yang ada. Kakak nya itu bahkan masih sering melamun di kamarnya sehingga rose akan membiarkan jaehyun tidur dengan Evan yang banyak bertanya untuk sementara. Agar pikiran pria itu tidak kosong.


Jeno sendiri masih kesulitan untuk tidur di malam hari. Namun, sekarang ada kegiatan positif di rumah. Yaitu menemani jagoannya yang selalu terbangun tengah malam. Biasanya Noah yang akan terbangun di tengah malam dan Jemi, anak itu pulas sekali tidurnya. Maka, Jeno lah yang bergantian menjaga putranya saat malam hari dan membiarkan yeji untuk istirahat karena istrinya sudah kelelahan seharian mengurus rumah. Begadang nya sekarang berfaedah. Tenang saja.

"hei" Jeno sedikit tersentak begitu seseorang memeluk tubuhnya dari belakang. Meletakkan kepalanya pada punggungnya yang lebar. Dari parfumnya saja Jeno tahu siapa yang memeluknya. Tidak lain tidak bukan, nyonya Jeno tercinta.

"Anak-anak udah tidur?" Tanya Jeno sembari menutup berkas yang ia pegang, kemudian menarik tangan yeji untuk memeluknya lebih erat. Satu fakta, Jeno sangat suka dipeluk dari belakang. Itu membuatnya sangat nyaman.

"Udah. Mereka lagi kuat-kuat nya nyusu" ujar yeji. Jeno hanya tersenyum kemudian mengusap usap punggung tangan yeji.

"Besok kamu kalau makan, gizi nya yang seimbang. Makan buah makan sayur, minum susu segala macem. Kalau perlu, besok minta konsultasi ke dokter gizi lagi aja. Jangan sampai asi nya ngga keluar, kasian mereka berdua" ujar Jeno. Yeji mengangguk dibalik punggung Jeno.

"Berarti kamu juga makan sayur dong? Kan aku masak sayur?" Jeno cepat-cepat menggelengkan kepalanya.

"nggak mau. Kamu aja. Aku makan ayam" yeji memukul punggung Jeno pelan.

"Nanti kalau mereka udah gedean, kamu harus makan sayur ya. Kasih contoh yang baik buat mereka" Jeno hanya tertawa membalas ucapan Yeji.

"Mau dansa?" Ajak Jeno.

"Tiba-tiba?"

"Iya. Udah lama kita ngga dansa kan?" Ujar Jeno sembari membalikkan badan. Sekarang dia berhadapan dengan yeji yang hanya memakai piyama berwarna coklat dengan rambut yang diikat berantakan.

"Terakhir kali waktu kita honeymoon kayanya, itupun ada event" ujar yeji mengingat ngingat kapan terakhir mereka berdansa. Saat itu, musim dingin di Eropa, yeji dan Jeno nampak menikmati dansa dibawah turunnya salju, walau yeji harus demam karena tidak kuat dingin.

Alunan lagu dari Lionel Richie dan Diana Ross yang berjudul endless love terputar dari ponsel Jeno menjadi lagu yang dipilih oleh Jeno sebagai pengiring dansa keduanya pada dini hari yang cukup dingin ini.

"Kamu suka banget lagu ini, perasaan" ujar yeji sembari melingkarkan tangannya di leher Jeno sementara tangan Jeno memeluk pinggang istri nya yang setiap hari dikeluhkan oleh yeji, katanya perutnya sekarang gendut, sudah kendur, banyak lemak, tidak seksi lagi. Tapi menurut Jeno, perut istrinya masih sama. Malah terkesan lebih seksi karena sedikit berisi.

"iya, ngga bosen kan?" Yeji menggelengkan kepalanya. Lagu ini memiliki arti yang dalam. Jeno menjadikan lagu ini lagu pernikahan mereka. Lagu yang penuh kenangan serta lirik yang manis benar benar membuat mereka bahkan tidak lagi ragu merapatkan tubuh keduanya.

"Kenapa? Kok liatin aku?" Tanya yeji karena Jeno tidak berhenti menatap dirinya secara intens. Jeno tersenyum.

"Kamu cantik banget" jujur Jeno sembari menggerakkan tubuh mereka sesuai irama. Yeji tersenyum salah tingkah setiap kali Jeno memuji dirinya. Apalagi dengan tatapan dalam dan seulas senyuman manis terukir indah di bibir seksi milik suaminya.

"Apanya yang cantik? Lagi berantakan gini. Kata hyunjin lagi mode macan" kilah yeji. Dia saat ini tidak memakai riasan apapun, rambutnya berantakan, bahkan dia tidak memakai pakaian yang seksi, dia hanya mengenakan setelan panjang piyama yang hangat dipakai untuknya. Jeno tersenyum, mengangkat satu tangannya kemudian mengusap pipi yeji.

"you know how much i love you, right?" Yeji menganggukan kepalanya pelan.

"Aku suka semua dari kamu. Aku suka muka kamu yang ngga pakai riasan apapun karena cuma aku yang liat kamu kaya gini. Aku suka rambut berantakan kamu. Aku suka kamu saat kamu ngeluh berat badanmu naik. Aku suka kamu saat kamu nangis karena drama Korea atau Joong Ki oppa atau siapapun itu kena tembak. Aku suka waktu kamu pukul pukul aku waktu salting baca cerita cerita romantis di novel yang ngga bisa aku lakuin di dunia nyata karena itu terlalu cringe untuk aku lakuin. Aku suka waktu kamu ngeluh cucian ngga selesai atau kamu ngga bisa ngambil baju karena bajunya terjepit di mesin cuci. Aku suka kamu waktu kamu marah marah saat aku bangun kesiangan tapi tetep nyiapin segala keperluan buat aku. Aku suka kamu saat kamu bangun tidur, aku juga suka kamu waktu kamu cerita kegiatan kamu sebelum tidur. Aku suka segala aspek dari kamu. Jadi jangan takut, jangan pernah ragu dengan penampilan kamu atau apapun itu. Karena nyatanya itu bikin aku lebih sayang dari sebelumnya ke kamu" yeji tersenyum begitu mendengar ucapan cinta dari Jeno yang sangat jarang Jeno ucapkan. Jeno bukan tipikal cowo romantis yang selalu mengucapkan kata kata manis setiap bertemu atau meng-upload foto mereka berdua di sosial media. Jeno adalah pria yang selalu ada disaat dimana yeji membutuhkan dirinya. Jeno bisa menjadi tukang ojek saat ayah yeji tidak bisa menjemput, Jeno bisa menjadi Abang grab ketika yeji mengeluh ingin martabak di malam hari, atau Jeno bisa menjadi tukang cuci mobil ketika yeji mengeluh mobilnya kotor namun tidak ada tempat cucian mobil yang buka. Jeno sangat memperhatikan aspek aspek kecil dari yeji membuat yeji memantapkan hati untuk berlabuh kepada dokter tampan dihadapannya.

"Tapi, aku lebih suka waktu kamu naked sih, yang" cubitan di pinggang menjadi balasan dari tambahan ucapan Jeno. Sementara yang dicubit hanya tertawa renyah. Sudah lama yeji tidak melihat Jeno tertawa sebahagia ini. Ah Jeno nya memang mesum, tapi ketika mereka sudah menikah. Sebelum menikah, Jeno bahkan tidak mengambil ciuman dari yeji barang satu kali. Ciuman pertama mereka terjadi ketika mereka sudah sah sebagai suami istri. Tapi berbeda setelah mereka menikah, pembahasan tentang kewajiban malam pun bukan hal asing lagi bagi keduanya.

"aku kayanya baru pertama kali bilang ini ke kamu loh" Jeno mengangkat alisnya.

"You're perfect man in real life, Jeno. Terlepas dari semua masalah yang kamu alami. Kamu sempurna. Kamu sempurna dengan luka kamu. Kamu sempurna dengan kekuatan kamu. Kamu ngga pernah ngeluh waktu aku telepon malem malem cuma karena aku kepikiran teori drama, kamu cowo satu-satunya yang berani minta izin papa buat jalan malam Minggu dan ngga berhenti nge pap ke papa buat mastiin kalau aku aman. Kamu cowo yang ngajakin first date kita mancing di kolam cuma karena kamu kepengen ikan bakar. Dan cuma kamu, pria hebat yang bener bener bisa buat aku jatuh sejatuh jatuh nya. Dan aku suka kamu, just the way you are. Jeno dengan masa lalunya atau Jeno dengan masalahnya. Itu bukan masalah. Kamu tetap Jeno, Superman hebat buat si kembar" Jeno tersenyum mendengar ucapan yeji. Ia mendekatkan wajah mereka.

"Ah iya" ujar yeji mengejutkan Jeno padahal tinggal sedikit lagi mereka bisa berciuman.

"Kenapa, sayang?"

"Mas, udah ya. Kita punya anak dua aja" ujar yeji tiba tiba.

"Loh? Kenapa? Ngga mau lima? Katanya mau lima?"

"Ngga suka. Aku cemburu liat kamu belakangan lupain aku terus main sama mereka. Ngga adil. Aku sebel tahu. Kan aku juga mau manja juga ke kamu" Jeno terbahak mendengar alasan yeji. Padahal ia pikir sebelumnya bahwa takutnya yeji trauma akan melahirkan, tapi ternyata karena istrinya tengah cemburu.

"oh my jealousy baby" ujar Jeno sambil menarik tubuh yeji mendekat. Memeluknya lebih erat. Yeji melingkarkan kedua lengannya di tubuh besar Jeno sementara Jeno meletakkan kepalanya di atas kepala yeji.

"Besok deh, selesai ini kita pergi berdua. Nanti anak anak titip hyunjin aja. Kita weekend di vila cuma berdua aja, tanpa anak anak" yeji mendongak. "Benar?" Jeno mengecup kening yeji. "Iya, sayang. Tapi tunggu sebentar lagi. Sebentar lagii"

"Aku tunggu loh, kalau bohong gak aku kasih jatah. Jangan harap" Jeno hanya tertawa.

"Iya, sayang. Kan kamu tau aku bukan cowo yang suka ingkar janji. Walau pelaksanaan nya molor sedikit tapi setidaknya aku ngelakuin. Dan ngomong-ngomong soal jatah, bukannya kamu masih belum bisa ya?" Yeji mendongak.

"Kata siapa?"

"Lah? Kamu udah bersih yang?" Yeji menganggukkan kepalanya.

"Udah dari tadi pag---" belum sempat yeji menyelesaikan ucapannya, bibir Jeno yang lenih dahulu menyambutnya. Mencium bibirnya mesra dan menuntut. Tangan yeji terangkat untuk memegang leher milik suaminya. Membiarkan suaminya menyentuh bagian tubuhnya.

Belum sempat mereka melakukan kegiatan yang lebih panas, suara tangisan bersahutan terdengar dan mengganggu aktivitas keduanya. Yeji cepat-cepat menepuk lengan Jeno, menyadarkan suami nya bahwa kedua jagoan mereka terbangun secara bersama sama. Jeno mendengus kesal. Gagal lagi. "Fuck"

"Kayanya perihal cuma dua anak aja, aku setuju deh yang" yeji hanya terbahak mendengar ucapan Jeno yang mengucapkan kata dengan kesal.

"yes twins, we're coming"

=========================================

Terimakasih telah membaca, jangan lupa untuk tinggalkan jejak disini ❤️

Continue Reading

You'll Also Like

83.7K 6.9K 23
[COMPLETED] Jisung NCT DREAM & Yuna ITZY Mungkin bagi sebagian orang dua idol itu tidak saling mengenal atau mungkin tidak akrab. Tapi dibalik itu se...
146K 14.2K 28
"Jadi istri itu mudah. Cukup patuh dan taat suami." "Tapi enggak mudah jadi istri kamu!" Bagaimana nasib 4 wanita yang harus menjadi seorang istri ka...
81.1K 7.8K 23
Brothership Not BL! Mark Lee, Laki-laki korporat berumur 26 tahun belum menikah trus di tuntut sempurna oleh orang tuanya. Tapi ia tidak pernah diper...
7.3K 704 22
"itu sebagai tanda kalau kamu udah ada yang punya..." -Jeno "Vampir..." -Lia