Five or Nothing (Yeri x 99l N...

De starofmilkyway

211K 44.6K 17.5K

Punya temen seperkoncoan kayak Mark, Lucas, Xiaojun dan Hendery itu gak seindah seperti yang orang-orang kata... Mais

Prolog: Pancabintang
Aud dan Empat Begundal
Mr. Can-Do-It-All dan Tetangga Tiga Rumah
Si Musisi dan Ikon Baru Sekolah
Kuda Tomplok dan Warjok
Kapten Basket dan Teman Berjuang
Saatnya bersinar
Bukan Anak Indie
Ada Yang Baru
Menolak Tawaran
Lomba Esai
Kehidupan Normal
Dasar Netizen
Pasca UAS dan Liburan
Kembalinya Yerikha
Almost Paradise
Kado
Yanuar
Turnamen
Akhirnya!
Dipanggil Terus
Her Top Secret
Brother
Trio Sedang Rapuh
Vila Aheng - BYUURR
Vila Aheng - Terkuak
Vila Aheng - Keluhan Batin
"Pernah, Gak?" - Mark
The Lontong Sayur Guy
Salah Satu Alasan Kembali
Habis Makan Nyamuk
Kesal Tanpa Alasan
Kepikiran
Yang Sebenarnya Cemburu
Bukan Berantem
"Pernah gak?" - Dejun
Tapi Baikan
Lucas Labil
Di Ruang BK
Deadpool dan Chris Evans
Saya Tertarik
Yang Mana?
Butuhnya Satu Hendri
Huru-hara Lomba Tari Saman
First Love Atau Bukan?
"Pernah gak?" - Lucas
Keputusan Untuk Sebuah Pilihan
"Update Barengan Yuk"
Curhat Bersama Leon
Gak Normal
Semuanya Dekat
Pelik Yang Ini, Pelik Yang Itu
Garis Terdepan
Satu Lagi Pemendam Perasaan
Study Tour
SKJ (Studytour Kagak Jelas)
Agit dan Perubahan
Rasanya Ada Yang Kurang
Pertemuan Singkat
Salah
Menerka-Nerka
If I Bleed, You'll Be The Last To Know
"Pernah gak?" - Hendri
Little Chit-Chat
Bu Lala dan Pak Lili
Two Sides
Boys Corner
"I'm Sorry."
Karena Bakiak, Jatuh Cinta
Onederful Fest
It Is Pancabintang!
Another Liar
How A Wallflower Has Turned Into A Lion
The Elephant In The Room Between The Two of Us
Si Pengamat dan Pendengar
Everything Has Changed
Should He Regret It?
Nosebleed
Memperbaiki dan Memulai Kembali
Penghujung SMA
Epilog: Five Or Nothing
The Fifth Season

5/5

1.8K 493 220
De starofmilkyway

Yeri hari ini pulang naik bus sekolah lagi karena Hendri ambil kelas tambahan di bimbelnya untuk mengejar ketertinggalannya. Ternyata hari ini Lucas gak bawa motor, jadinya Yeri mengajak lelaki besar itu untuk naik bus mumpung baru beroperasi dan gratis.

"Kenapa lo lesu?" tanya Yeri saat mereka duduk di bus.

"Mama gua ngomel mulu gara-gara nilai TO gua jelek," kata Lucas dengan tampang merana.

"Makanya kalo belajar jangan males, Lucaaas," kata Yeri dengan sifat keibuannya.

"Udah, Yer. Cuma gua tuh gak suka belajar kayak lu gitu dah, gua merasa gua belajar karena terpaksa."

"Nggak ada yang suka belajar karena dipaksa," ujar Yeri. "Gue juga ada mata pelajaran yang gak gue suka kok. Gue gak suka sejarah tapi ya mau gak mau gue harus belajar karena itu tanggung jawab gue sebagai pelajar. Gue juga terpaksa kok belajar, Cas,"

Lucas mengangguk. "Tapi, Yer, gua merasa gua gak punya passion dalam hal apa pun. Kadang gua blaming keadaan aja gitu kenapa gua masuk IPA. Gua kadang berpikir mungkin kalo gua masuk IPS gua lebih passionate,"

Yeri menatap Lucas. "Lo merasa lo salah masuk jurusan maksudnya?"

"Iya. Pusing guaaa sama jurusan ini asli daaah. Menurut gua biologi nyusahin, fisika gak ngerti, dan gua benci kimia. Gua bisa matematika juga gak seberapa," keluh Lucas. "Kayaknya jiwa gua bukan jiwa IPA."

Yeri lalu berkata. "Coba deh lo pikir lagi, kalo lo masuk IPS apakah keadaan akan berubah? Kayak misalnya apa lo bisa ekonomi? Sejarah? Sosiologi? Geografi? Ada yang lo suka?"

Lucas mengangkat bahunya. "Itu dia. Gua mikir kalo gua masuk IPS belum tentu juga gua bakal jadi passionate. Pelajaran-pelajaran yang lu sebutin juga gua gak yakin gua bakal suka." ujar Lucas jujur. "Emang gua gak suka belajar gini aja kayaknya. Rasanya gua mau jadi model dan memanfaatkan kegantengan gua aja."

Yeri ketawa mendengarnya. "Terus apa yang membuat lo terjebak di dunia IPA gini?" tanya Yeri. "Soalnya selama ini gue kira lo juga suka IPA, apalagi temen-temen kita itu Mark sama Dejun yang pinter banget IPA-nya."

"Nyokap sama bokap gua yang nyuruh gua masuk IPA, kata mereka 'lulusan IPA tuh gampang kemana-mana!' padahal gua selama di IPA selalu merasa lost," ujar Lucas lesu. "Iri gua sama Dejun sama Mark, mereka udah tau passion mereka apalagi bisa jago juga. Gua juga iri sama lu yang seenggaknya masih suka pelajaran ekonomi dan Hendri yang suka sosiologi."

"Lo ada pelajaran yang lo suka?"

"Penjaskes doang. Gak berguna."

"Hey! Siapa bilang itu gak berguna?" Yeri langsung mendekat dan menepuk pundak Lucas.  "Lucas dengerin gue ya, gak ada mata pelajaran yang gak berguna. Semua dijadiin pelajaran di sekolah justru karena berguna.

"Lo suka olahraga? Ya bagus! Walaupun lo gak bisa jadi atlet yang ternama yang mewakili negara, seenggaknya lo tahu hal yang lo suka kan? Gak usah dibanding-bandingin sama yang lain. Semua bidang bagus dengan jalan masing-masing, oke?" kata Yeri.

Lucas mengangguk. "Terus gua sekarang harus apa? Gua udah kelas 12, harusnya gua serius tapi yang gua rasain malah semakin gak minat."

"Gapapa, jalanin aja dulu yang ada, oke? Udah gak ada yang bisa lo lakuin sekarang—unless lo mau keluar sekolah dan ngulang lagi dari kelas 10 sih buat masuk IPS,"

"Kagak dah makasih, Yer!" ujar Lucas yang membuat Yeri tertawa.

"Lo jalanin aja deeeh pokoknya nanti ada ujian praktik, ujian sekolah, ujian nasional pokoknya lo jalanin aja dulu walaupun lo gak suka. Walaupun lo gak minat lo tetep harus lakuin dengan seluruh kemampuan lo karena itu tanggung jawab lo. Baru deh abis lulus lo bisa pilih tujuan lo sendiri. Gak usah buru-buru, semua punya waktu sendiri-sendiri kok."

Lucas mengangguk-angguk menurut.

"Lagi pula sekarang kan ada banyak tuh tes minat bakat, lo coba aja mana tahu lo bisa nemu jawaban lo yang cari."

"Siap, Mami Yeri!" kata Lucas sumringah. "Bijak banget dah lu dari mana itu kata-kata mutiara keluar?"

"Sering nonton YouTuber motivator gue tauuu," jawab Yeri seraya tertawa.

Biasa lah, Lucas sedang mengalami 'krisis' dan merasa 'salah jurusan'. Faktanya, yang dialami Lucas banyak terjadi di banyak orang juga kan?

"Makanya belajar lo jangan pacaran mulu!" kata Yeri sambil mengacak rambut Lucas.

Lucas terdiam sejenak sebelum akhirnya berkata. "Kayaknya dikit lagi enggak gitu lagi."















"Lucas, Yeri!"

Lucas dan Yeri yang sedang berjalan beriringan menoleh ke suara yang memanggil nama mereka.

"Kak Cecil?" kata Yeri.

Yeri dan Lucas terkejut melihat salah satu kakak Hendri memanggil nama mereka. Ia lantas mendekati Lucas dan Yeri. Begitu Cecil sudah tepat berada di hadapan Yeri, perempuan itu langsung memeluk Yeri.

"Eh...? Kenapa Kak?" Yeri terkejut karena dipeluk tiba-tiba.

Begitu Cecil melepas pelukan Yeri, mereka berdua baru sadar kalau dia berlinangan air mata. Cecil kemudian menatap Yeri dan Lucas secara bergantian.

"Makasih ya kalian," kata Cecil.

"Eh...? Makasih buat apa Kak?" tanya Yeri dan Lucas bersamaan.

"Makasih udah jadi alasan Hendri buat tetap hidup."

Lucas dan Yeri langsung saling bertatapan satu sama lain. Cecil lalu bercerita tentang hal-hal yang dialami Hendri beberapa minggu terakhir ini, sampai tentang bagaimana Hendri sampai ke psikolog saking stresnya dia belakangan ini.

"His psychologist said he really has good friends, and that's what keeping him alive." kata Cecil. "Thank you, all of you."

Perkataan kakak Hendri tersebut juga diikuti Lucas yang menangis mendengarnya. Sumpah Lucas tuh sesayang itu sama semua teman-temannya makanya dia gak suka melihat temannya itu susah. Dan Lucas sedih banget Hendri harus melalui semua itu.

Yeri semakin kaget karena walaupun Hendri berusaha kelihatan terlihat baik-baik saja, dia masih gak tahu seberapa besar damage yang dirasakan Hendri.

Oh, ayolah! Kita emang gak akan pernah tahu apa yang dirasakan orang lain kan?












Pancabintang (5)

Lucas
malem ini kumpul di rumah gua jam 7
hukumnya WAJIB

Dejun
ape nich
yah baru mau lanjut nonton song kang sama han sohee

Lucas
yang ga dateng gua sumpahin mandul

Hendri
coba jun tes drive tanam benih sama cewe lu @Dejun
lu mandul apa kagak

Yeri
SEMBARANGAN AHENG

Lucas
TERUTAMA YOU HENDERY @Hendri
YOU HAVE A LOT TO EXPLAIN

Mark
aight captain










●●●●●

Hendri memasuki rumah Lucas yang ternyata keempat kawannya sudah berada di sana. Jujur rasanya agak canggung bagi dia lantaran ini pertama kalinya ia bertemu mereka semua selain Yeri dalam beberapa minggu terakhir.

"Waduh, liatin guenya biasa aja dong emangnya gue pisang hahahaha," kata Hendri mencoba berjenaka.

Mereka berempat menatap Hendri intens seperti tatapan yang menghakimi dan meminta penjelasan.

"Pulang dah gua anjir berasa mau disidang," kata Hendri sambil memutar badan.

"Yang pulang mandul." kata Yeri.

Hendri pun balik badan lagi. "Oke gak jadi."

Hendri pun duduk di tempat yang telah dipersiapkan. Mereka semua duduk melingkar dan semua mata tertuju pada Hendri.

"Weh jangan diem-diem gini dong anjir gue beneran berasa narapidana?" kata Hendri lantaran semuanya beneran ngeliatin dia tapi diem.

"Diem anjing kesel gua sama lu." kata Dejun akhirnya buka suara.

"WEH APE SALAH ANE?!" kata Hendri.

"Gua juga marah sama lu." kata Mark.

"Mark?!" Hendri kaget. Anjir jangan-jangan Mark tahu alesan Pak Lili galakin dia?!

"GUAAAAA MURKA SAMA LUUUU!!!" seru Lucas.

Hendri melotot lantaran ketiga kawannya tiba-tiba berkonfrontasi kepadanya. Ia lantas menatap Yeri yang belum mengatakan apapun.

"Oh, don't talk to me. They are the ones who need your explanation." kata Yeri.

Mendengarnya Hendri langsung kembali menatap ketiga lelaki lainnya.

"Bilang ke kita lu selama ini kenapa!" seru Mark.

"Kenapa lu gak pernah bisa gua hubungin sih bangsat?!" tambah Dejun.

"LU KEMANA KETIKA GUA BUTUH PELUKAN LUUUU, HAAAAH?!" timpal Lucas.

"Waduh...." respons Hendri bingung mau menjawab apa.

Dejun kemudian maju ke hadapan Hendri, lelaki itu lalu memegang kedua pundak Hendri dan menggoyang-goyangkannya dengan penuh amarah. "KENAPA LU KAGAK CERITA KE KITA-KITA SIH ANJIIIIIIING?! KENAPA LU NYIMPEN BEBAN LU SENDIRI TANPA LO SHARE KE KITA???!!!"

Mark ikut maju ke samping Hendri. "Hendri, I'm really mad at you right now. No joke." kata Mark serius.

"Mark?"

"YOU!! YOU are the ONE who TOLD me to SHARE everything with US!!!!" Mark menghakimi Hendri. "Tapi bahkan LU SENDIRI gak melakukan HAL YANG LU KATAKAN!!! LU SENDIRI YANG BILANG KALO SEDIH HARUS BAGI-BAGI, TAPI LU SENDIRI YANG SELALU NANGGUNG KESEDIHAN LU SENDIRIAN!!!!!"

Hendri menelan salivanya. Merasakan bagaimana sensasi didiklat Ketua OSIS yang benar-benar marah. Seram dan menegangkan.

Lucas yang sejak pertama melihat raga Hendri menahan kesedihannya, akhirnya menangis.

"Aheng, gua sedih," kata Lucas yang ada di dekat Hendri.

"EH KENAPA KOK LO NANGIS CAS?!" Hendri panik.

"Kenapa lu kayak gitu sendirian? Kenapa lu gak cerita ke kita? Apa tandanya lu gak percaya sama kita? Gak percaya sama gua? Apa gua kurang baik sebagai teman lu?" kata Lucas lalu menutup wajahnya.

Yeri kemudian menarik Lucas ke pelukannya. "You hurt his feelings too, Heng." kata Yeri.

"No," sahut Mark di sebelah Hendri. "You hurt OUR feelings too. Not only you hurting yourself, but we also hurt, Hendri."

Dejun menghela napas lalu mengumpat. "Ah, you dipshit!" Dejun lalu memeluk Hendri yang ada di hadapannya. "We miss you, Buddy. Like A LOT."

Mark di sebelahnya memegang pundak Hendri. "Please don't be so hard on yourself. You're a human too."

Yeri yang masih puk-pukin Lucas menimpal. "Setuju. You should love yourself first."

"Hendri, never think that you're alone. You have us." kata Mark lagi.

"Can you please trust us? Because we trust you too." tambah Lucas yang masih menangis.

Hendri lantas membalas pelukan Dejun. Tak membalas ucapan siapapun, hanya satu air mata yang menetes di pelupuk matanya.

Akhirnya Hendri pun bercerita masa-masa sulitnya akhir-akhir ini. Semuanya kesal kenapa Hendri memendamnya sendiri, padahal yang lainnya juga suka bertukar cerita. Alasannya simpel, Hendri gak mau terlihat menyedihkan di depan mereka semua. Tapi mereka tetap gak menerima alasan itu.

Kalau aja Hendri cerita, Hendri gak perlu tidur di warnet buat menghindari rumah, karena mereka berempat pasti siap menyambut Hendri kapan pun buat tidur di rumah mereka. Kalau aja Hendri cerita, Hendri gak perlu ngutang ke warkop buat makan setiap hari akibat gak mau makan di rumah, karena mereka berempat pasti selalu siap buat menyediakan hidangan buat Hendri kapan pun Hendri mau. Kalau aja Hendri gak memikul semuanya sendiri, dia gak bakal sampai ke psikolog untuk memperbaiki dirinya.

Kalau aja Hendri gak selalu pura-pura bahagia... Kalau aja Hendri sadar dia ini manusia yang boleh merasa sedih... Kalau aja Hendri sadar dia di dunia ini gak sendiri....

"So STUPID of you to think that you're ALONE and you have to bear everything yourself!!!" kata Mark sambil marah-marah lalu memukul Hendri.

"Iya anjing lu melukai perasaan gua tau gak sebagai sahabat lu dari embrio!" tambah Dejun lalu memukul Hendri.

"KITA SEMUA MARAAAAH SAMA LUUUUU!!!" Lucas ikut-ikutan memukul Hendri.

Akhirnya dipukul-pukulin tuh Hendri sama ketiga cowok itu sampai Hendri merengek minta bantuan Yeri karena ditiban ketiga cowok itu.

"AAAAAAAA TOLOOOONG!!! YERIIII TOLONG GUEEEE!!!!"

"Deserved! Rasain," kata Yeri sambil ketawa-tawa.

Setelah dipukul-pukulin akhirnya keempat cowok itu pun pelukan Teletubbies yang bertumpuk di lantai.

"Gak cerita-cerita sama kita lagi, lu gak kita anggap temen." kata Dejun di tumpukan keempat cowok Pancabintang.

"Gak usah minta pelukan gua lagi kalo lu kayak gini lagi!" tambah Lucas.

"Hendri, I swear if I see you pushing yourself too hard again I WILL NEVER FORGIVE YOU! Dasar Hendri bangsat!" kata Mark berbicara kasar yang membuat semua orang di ruangan itu tertawa.























hendery.k

❤ 654 likes

our girl @yerisalsabilla once told me to love myself first

load more comments

yerisalsabilla gak gini bgst

lucasbudi JANGAN HINA AHENG MY LOVE!!! @yerisalsabilla

xiao.dejun tapi kelakuannya minta dihina anjg

mark.i tf is this self-cest

hendery.k 😘😘😘 @yerisalsabilla @lucasbudi @xiao.dejun @mark.i

calvindony untung aku ada kamu beb @chacakhairunnisa

xiao.dejun untung aku ada kamu beb @jelitacamelia

hendery.k untung aku ada kamu beb @chelseaislan

xiao.dejun yah cupu yang ditag bukan

hendery.k bukan apa bgst @xiao.dejun

hanggadewanto istighfar lu anying jelek banget kek gini

hendery.k astaghfirullah hangga jaga moncongmu @hanggadewanto

yusufmp udahlah lo paling gaada lawan kalo udah tolol

hendery.k karena lawannya elo @yusufmp

helmisetyas lu pindah kristen apa gimane heng itu kalung siape

hendery.k kalung mark itu dia giveaway buat gw @helmisetyas

arin.shop halo kak numpang jualan silahkan cek @arin.shop untuk masker lumpur organiknya dijamin wajah kalian akan setampan hendery walaupun kelakuan dia gak ada tampan-tampannya✨✨

siscakohl as expected from my crazy cousin 😂

Continue lendo

Você também vai gostar

11.4K 1.7K 30
Gara-gara perjanjian konyol tujuh tahun lalu, keduanya terpaksa memendam perasaan masing-masing. Perjanjian untuk tidak saling menyukai sampai kapanp...
244K 36.7K 67
Jennie Ruby Jane, dia memutuskan untuk mengadopsi seorang anak di usia nya yang baru genap berumur 24 tahun dan sang anak yang masih berumur 10 bulan...
40.3K 4.4K 25
"Duh, anjir ngapain sih gue ada di sini?" "Bisa ngga sih, kita sehari aja engga berantem?" "Gue suka sama lo." "Meski nanti KKN udah berakhir, Gue ma...
31.7K 2.5K 49
4 cegil dengan kisah mereka masing-masing Karina si gagal move on Giselle si paling Friendzone Winter si paling gak peka Dan Ningning si paling gak j...