Mistake || Suna Rintarou

2.6K 236 59
                                    

Hope you like it


"Kau mau apa lagi?" tanya seorang gadis dengan tatapan dingin. Rintarou memang layak mendapatkan tatapan dingin nan penuh kebencian itu karena perbuatannya.

"Mizuki-neechan aku ingin bertemu (Name) , izinkan aku bertemu denganya" pinta Rintarou. Gadis bernama Mizuki itu hanya memutar bola matanya malas.

"Kumohon Mizuki-neechan"

"Lalu? Setelah kau bertemu dengannya kau minta maaf dan mengulangi kesalahan yang sama begitu? Haha bercandamu tak lucu Rin! Kau sudah berapa kali membuatnya terluka dengan perbuatanmu?! Kau kan sudah berjanji untuk tak menyakitinya tapi apa?!" bentak Mizuki.

"Aku tau aku salah! Maka dari itu berikan aku kesempatan untuk memperbaiki semuanya"

"Hey... Apakah kau sadar Rin , kau sudah sering kali mengatakan hal yang sama dikeadaan seperti ini , tapi endingnya tetap sama" kata Mizuki. Rintarou terdiam. Dia tak bisa mengelak , karena yang diakatakan Mizuki itu benar. Rintarou merasa bodoh karena sudah menyia-nyiakan begitu banyaknya kesempatan.

"Kau menyesal? Terlambat Rin , (Name) sudah benar-benar terlanjur sakit hati karena kelakuan bodohmu itu!" ujar Mizuki lagi dengan menekan pada kata 'bodohmu'.

Flashback 1 week ago

(Name) tengah duduk dicafe sendiri menunggu sosok Rintarou disana. Tapi pria itu samasekali belum memperlihatkan batang hidungnya. Sudah hampir 2 jam dia menunggunya. (Name) memutuskan untuk meneleponnya.

Tak ada jawaban. Dia mulai resah dan gelisah. Dia memutuskan untuk melacak keberadaannya. Setelah menemukan tempatnya ternyata tak jauh dari cafe tersebut. (Name) bergegas keluar dari kafe setelah membayar minumannya.

Alangkah terkejutnya ia ketika tahu dimana pacarnya berada. Ya tempat itu berada di klub malam. (Name) dengan perasaan was-was masuk kedalam bangunan itu. Dan matanya langsung terpaku pada pemandangan yang begitu menyesakkan hati. Dimana Rintarou tengah mencumbui wanita diklub.

Sungguh pemandangan yang menyakitkan. Padahal selama ini (Name) sudah sabar menghadapi Runtarou. (Name) selalu mengalah disetiap masalah. Bahkan sudah sering kali (Name) memberi kesempatan untuk Rintarou. Tapi selalu disia-siakan.

"Dia pasti memaafkanku , karena dia tak akan bisa hidup tanpaku" pikirnya begitu. Bejat memang. Tingkahnya tetlalu memikirkan perasaannya sendiri. Egois , tak tahu diri. (Name) keluar dari tempat itu dengan perasaan hancur.

Dan mulai hari itu Rintarou tak pernah diberi kabar apapun. Seakan (Name) menghilang dari dunia ini.

"Suna , (Name) melihatmu saat diklub" ujar Atsumu. Rintarou menolsh cepat dengan mata yang membulat tak percaya.

"Iya , aku tak bohong"

Setelah itu dia sadar kenapa (Name) tak pernah meneleponya ataupun memberi kabar padanya. Dia berulang kali mencoba menelepon dan juga memberi pesan pada (Name). Tapi gadis itu tak membalas ataupun mengangkat telepon dari Rintarou.

Rintarou memutuskan menelepon kakak (Name). Awalnya panggilannya berulang kali ditolak. Tapi mungkin karena risih Mizuki akhirnya mengangkatnya. Dan langasung menggunakan nada tinggi.

"Kau mau apa?! Kau mengangguku!" katanya. Mizuki biasanya tak enakan kalau berbicara kasar. Tapi berhubungan dia benar-benar merasa kesal dan muak maka dari itu ketika mengangkat telponya langsung membentaknya.

"Maaf Mizuki-neechan , bisakah kita bicara , aku janji tidak akan lama"

"... Hahaha aku tau kau mau apa , aku menolaknya"

❞ 𝐅𝐚𝐥𝐥 𝐈𝐧 𝐋𝐨𝐯𝐞 ❞ | 𝐇𝐚𝐢𝐤𝐲𝐮𝐮Where stories live. Discover now