Sweet || Tsukishima Kei

4.6K 476 66
                                    

Hope You Like it


Dipagi yang cerah seorang gadis berparas cantik terbangun dari tidur nyenyakknya. Gadis itu menoleh kearah samping. Dimana terdapat seorang pria yang masih tidur pulas dengan wajah polos.

"Kei-kun bangunlah sudah pagi" ujar sigadis sambil mengguncang pelan pundak sang empu.

Tsukishima Kei , pria itu hanya mengerang. (Name) kembali mencoba membangunkan sang empu.

"Kei-kun" panggilnya sambil menoel-noel pipinya , membuat sang empu terbangun. Pria bersurai blonde itu medudukkan posisinya. Lalu menerjapkan matanya beberpa kali , mengumpulkan seluruh kesadaranya.

"Mau makan apa pagi ini?"

Kei menjeda sesaat. Detik berikutnya dia angkat bicara.

"Memakanmu" ujarnya sambil menatap iris (e/c) milik (Name). Wajah bingung terpatri diwajah (Name). Kedua alisnya dikerutkan tanda tak mengerti.

"Memangnya kau kanibal apa mau memakanku?"  oh... (Name) terlalu polos untuk memahami kata Kei.

Kini alis Kei ikut mengerut. (Name) menghela nafas lalu hendak beranjak dari kasur dan pergi kedapur. Ho... Tapi sebelum dia benar-benar beranjak keluar kamar Kei Menarik pergelangan tanganya.

Spontan tubuh mungil itu terjatuh kembali ke-ranjang kasur dengan posisi terbaring. Kei memposisikan dirinya diatas sang empu.

"Ada apa?" tanya (Name) dengan datar. Tapi sebenarnya dia sudah mencium akan adanya bahaya jantung.

Sang empu tak membalas pertanyaannya. Dia menyeringai. Lalu mendekatkan wajahnya demgan wajah (Name). Kei baru berhenti saat hidung mereka saling bersentuhan

"Ada apa Kei?" tanyanya lagi tapi kali ini jantungnya sudah tak terkontrol akibat jarak yang terlalu dekat.

"Kan aku sudah bilang tadi kalau aku ingin memakanmu"

(Name) berfikir sejenak. Otaknya berpikir keras detik itu juga. Dan saat dia faham apa maksud Kei. Pipinya merona padam.

"Chott- hmmpphh" belum sempat (Name) meneruskan perkataannya Kei sudah lebih dulu 'menyambar' bibir tipis milik (Name). Oh... Kalian tau bagaimana Jantung (Name) kala itu? Rasanya seperti akan meledak.

Setelah cukup lama berciuman. Kei melepaskannya. Dan ya... Wajah (Name) sudah semerah tomat. Kei terkekeh.

"Bibirmu manis , aku ketagihan"

Sebaris kalimat itu membuat (Name) semakin merona. Asap mengepul dikepalanya. Wajah (Name) palingkan asalkan tidak menatap sang empu.

"Ini masih pagi tau , tapi kau bikin aku jantungan" ujarnya pelan tapi mampu didengar oleh Kei.

Kei bangun dari posisinya. Lalu beranjak begitu saja menuju kamar mandi.

"Nanti malam kita lanjutkan" ujar Kei sambil terus berjalan.

Oh... Ayolah... Ini masih pagi tapi Kei begitu tega memberikan Shock Therapy pagi-pagi.






















(A/N)

Iya paham kok dah kelewat :). Habede Tsukiii... Pendek banget yak? Iya lagi nggak ada ide soalnya. Jadi gini sebenernya kmrn tuh aku punya ide buat tema ultahnya si Tsuki tapi kagak jadi soalnya gaje. Jadi semoga kalian suka cerita garing ini•~•

Dan ngomong-ngomong nih chapter sebenernya dah aku publish jam 01:34 pagi. Dan kalian tau ceritanya hilang tiba-tiba dan membuatku menulis ulang guys -_-. Kesel pakek banget. Dah nulis sampek ngantuk-ngantuk eh tau-taunya malah ngilang. Bengek emg. Tapi yaudahlah

See you next chapter^_^. Clue next chapter yang ultah tanggal 30 sep kmrn. Hoho tau kan?

Ok byee

❞ 𝐅𝐚𝐥𝐥 𝐈𝐧 𝐋𝐨𝐯𝐞 ❞ | 𝐇𝐚𝐢𝐤𝐲𝐮𝐮Место, где живут истории. Откройте их для себя