Chapter 18

118 17 23
                                    

POV AUTHOR

Athanasia menatap suaminya yang sedang tertidur, Dia rasa hubungan dirinya dengan suami sudah tidak seperti dulu, Hubungn sekarang dan dulu sangat jauh berbeda, Dimana hubungannya yang dulu dipenuhi oleh canda tawa dan kemesraan yang diakui oleh rakyat sedangkan sekarang dirinya merasa lebih jauh dengan suaminya bahkan sering ditanya oleh beberapa rakyat kenapa dirinya jarang terlihat dengan lucas? Hahh aku juga tak tahu kenapa hubungan kita semakinn parah

" Aku tahu pasti kau lelah" Ucap athanasia mengusap kepala suaminya membuat lucas menggeliat dan membuka matanya perlahan

" Pa...pagi sayang" Ucap lucas menatap istrinya yang masih menutupi tubuhnya sendiri menggunakan selimut

" Pagi, Apa kau lapar? Biar aku yang membuatkan sarapan untukmu" Ucap athanasia membuat lucas menggeleng pelan

" Tidak perlu, Aku akan segera pergi untuk mengurus pekerjaan yang kemarin belum dapat kuselesaikan" Ucap lucas turun dari tempat tidur dan segera bersiap - siap

" Ahh benar, Dari awalnya hanya aku saja yang mencintainya" Batin athanasia menatap punggung suaminya yang lebar

" Sayang, Apa hari ini kamu akan pulang?" Tanya athanasia menghampiri suaminya dan memeluk suaminya dari belakang membuat lucas melepaskan pelukannya

" Maaf sayang, Kurasa hari ini aku tidak akan pulang, Karena aku sangat sibuk" Ucap lucas membuat athanasia mengangguk mengerti

" Begitu ya, Baiklah" Ucap athanasia menjauh dari suaminya dan menjatuhkan tubuhnya ke atas tempat tidur

" Bukankah dia selalu pulang walaupun pekerjaannya sangat menumpuk? Ahh aku tidak boleh berprasangka buruk" Batin athanasia sambil menepuk kedua pipinya

" Sayang, Hari ini aku akan membawa luthicya pulang, Apa kau setuju dengan permintaanku?" Tanya lucas menatap athanasia dalam

" Terserah padamu, Minta persetujuan dulu dengan ayah" Ucap athanasia memalingkan wajahnya kearah lain

" Begitu ya, Baiklah aku pergi dulu" Ucap lucas meninggalkan kamarnya yang terdapat athanasia di dalamnya

" Bahkan dia tidak mengatakan selamat tinggal padaku, Hahh sudahlah" Batin athanasia menghela nafas

" Kakek, Apa kakek hari ini sibuk?" Tanya luthicya menatap claude penasaran

" Mungkin iya, Ada apa? Apa thicya ingin bermain dengan kakek?" Tanya claude membuat luthicya mengangguk manja

" Huum, Thicya kesepian" Ucap luthicya manja

" Hmm tapi maaf thicya, Kakek tidak bisa bermain dulu sama thicya karena pekerjaan kakek harus ada yang diselesaikan" Ucap claude membuat luthicya mengangguk pelan

" Itu yang kuharapkan dari setadi, Baguslah kalau jika kakek tidak curiga dengan pertanyaanku" Batin luthicya menatap kakeknya yang sibuk dengan kertas - kertas ditangannya

" Baiklah, Luthicya bermain sendiri daja juga gapapa tapi janji ya besok main sama thicya" Ucap luthicya menatap manja kakeknya

" Iya, Sayang" Ucap claude membuat luthicya berlari dari ruangan kerjanya menuju kamarnya

Luthicya pun membanting dirinya ke tempat tidur, Dia sangat lelah. Dia ingin segera tidur tapi rasa penasaran untuk membaca buku sejarah tentang kakeknya sangatlah besar sehingga dirinya tidak bisa tertidur

" Aku ingin buku sejarah itu ada pada malam ini" Ucap luthicya pelan

To Be Continued..




Ice Cold Heart [ SEASON 2 Crumbs Of Heart ]Where stories live. Discover now