POV AUTHOR
" Jadi bolehkan aku pergi ke desa?" Tanya luthicya menatap anastacius dengan memohon
Sebenarnya dia juga tak tega untuk menolak pemintaan luthicya yang aneh baginya tapi karena dia tahu pasti luthicya akan mengajaknya, Dia mengurungkan niatnya untuk tidak menolak permintaan luthicya
" Aku mohon, Bolehkan? Pasti boleh kan? Kakek jawab aku" Ucap luthicya menggoyang - goyangkan tangan kanan anastacius membuat anastacius menatapnya tajam dan menghela nafas
" Tidak seperti biasanya, Bukankah dia seharusnya mengajakku? Tapi kenapa dia tidak melontarkan pertanyaan apapun kepadaku? Aneh sekali" Batin anastacius
Luthicya pun membuat wajah memohonnya dengan sedikit bertingkah laku yang lucu membuat anastacius memalingkan wajahnya karena tak sanggup melihat kelucuan luthicya
" Apa aku boleh pergi kakek?" Tanya luthicya memohon
" Baiklah, Tapi kakek boleh ikut kan?" Tanya anastacius membuat luthicya mengangguk dan berjalan menjauh dari anastacius
Luthicya pun berhenti di depan pintu kamarnya dan menatap anastacius yang sedang menatapnya bingung, Anastacius sedikit menaikkan alis matanya agar luthicya menjawab apa maksudnya di berhenti seperti itu
" Aku akan bilang ke para pelayan agar mereka menyiapkan kereta kuda untuk kita berjalan - jalan di desa" Ucap luthicya tersenyum manis membuat anastacius mengangguk dan tersenyum
" Baiklah, Kakek tunggu disini" Ucap anastacius tersenyum
●
●
●
To Be Continued....
YOU ARE READING
Ice Cold Heart [ SEASON 2 Crumbs Of Heart ]
פנטזיה[ Season 2 Crumbs Of Heart ] [ Untuk mengetahui alur ceritanya dengan baik, Disarankan membaca Season 1 nya ( Crumbs Of Heart ) ] " Kita cerai, Thicya" Ucap elios menatap istrinya yang bersedekap dengan wajah datarnya " Oh, Baiklah" Ucap luthicya ma...