Min Byeol (민별)

605 68 6
                                    

"Yeobo, apakah member BTS tahu tentang Min Byeol?" Tanya Mine di mobil kepada Suga yang sedang menyetir. Sesuai kesepakatan kemarin malam, hari ini mereka akan ke ob-gyn. Untuk memeriksakan kandungan Mine.

"Aniyo." Suga.

"Alhamdulillah kalau begitu. Aku takut Taehyung Oppa tahu dan mungkin kabar itu justru menyakitinya." Mine sepemikiran dengan suaminya.

"Yeobo, member lain merencanakan untuk liburan bulan depan. Mereka mengajakmu juga, mau ikut?" Suga membahas rencana BTS.

"Aku takut mengganggu kegiatan kalian." Mine merasa sungkan.

"Jika mereka sudah menawarkan sesuatu berarti mereka akan menerima apapun resikonya. Jika kamu tidak ikut aku juga tidak ikut." Suga memutuskan.

"Wae?! Mereka pasti butuh kehadiranmu, bukan aku, Yeobo?"

"Tapi, aku butuh kehadiranmu." Suga membalas.

"Dasar bayi. Ne, aku ikut." Mine pasrah, jujur saja ia merasa sungkan dengan BTS.

"Yeobo, ingat ya. Apapun nanti hasilnya pemeriksaan Min Byeol, aku ingin kamu menyiapkan diri terlebih dahulu. Serahkan semua pada Allah, kita sudah usaha." Mine mengangguk.

Mereka sudah turun dari mobil dan menuju ke dalam ob-gyn. Mereka memilih rumah sakit yang berbeda. Mine yang memintanya, ia masih trauma dengan suasana saat di rumah sakit sebelumnya.

Suga berjalan beriringan dengan Mine, ia terus menggenggam tangan Mine. Meskipun beberapa orang di lorong rumah sakit memperhatikan mereka dan mengenali Suga. Mine mencoba melepasnya, takut jika berita atau rumor tentang kehamilannya terendus dan akan mengganggu kehidupan pribadi mereka. Tapi Suga terus saja menggenggam Mine lebih erat. Sifat cuek Suga membuatnya tak memikirkan hal itu.

Suga mengenakan padding hitam senada dengan yang dipakai Mine. Cuaca masih terasa dingin hari ini, musim dingin masih melengkapi mereka.

"Annyeong haseyo." Dokter menyapa hangat. Mereka sengaja reservasi tadi pagi. Dan Suga tidak ingin ada antrean di reservasinya, ia juga ingin dokter perempuan.

Mereka berbincang panjang, dokter bernama Lee So Min itu juga mulai mengenali semua tentang pasiennya, penyakit bawaan Mine, gejala-gejala yang Mine rasakan, bahkan cerita keguguran Min Min.

Suga juga ikut menyimak perbincangan mereka. So Min merubah suasana hati Mine dengan sedikit canda tawanya pada perbincangan mereka. Membuat Mine dapat sedikit melegakan perasaan tegangnya. Mereka berbicara dari hati ke hati.

USG dimulai setelah pemeriksaan gula darah Mine. Mine kembali gugup, ia masih merasakan aura sebelum kehilangan Min Min waktu itu. Pikirannya sudah kemana-mana, ia cemas akan hasilnya. Suga terus menggenggam Mine disampingnya selama USG.

So Min mulai mengoleskan gel khusus dan menggunakan alat itu dibantu perawat.

"Rileks saja ya, Mine-ssi." Dokter dapat merasakan Mine yang tegang. Mine menghela nafas panjang. Ia mempersiapkan diri. Suga terus mengelus lembut punggung tangan Mine.

Dilayar sudah tampak bulatan kecil, janin Min Byeol. Mine melihat ke layar, ia sangat bahagia dan semangat. Ia seperti kembali disaat pertama kali melihat Min Min, dan sekarang ada suaminya yang menemaninya.

Suga juga ikut melihat dengan saksama. Ia tertegun melihat Min Byeol yang masih seperti bulatan kecil. Ini pengalaman yang bahkan sedikitpun tak terlupakan.

"Detak jantung bayinya normal bahkan cukup kuat, gula darah Mine-ssi juga normal agak turun sedikit tapi tak masalah, usia kandungannya masuk 3 bulan, sejauh ini perkembangan bagus sekali. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Tetap jaga pola makan saja, dan untuk gejala-gejala Mine-ssi masih wajar, memang itu biasa dirasakan oleh ibu hamil normal. Untuk meredakan mualnya, hindari makan atau hal yang terlalu berbau menyengat, jaga kondisi tubuh, gizinya dipenuhi saja ya Mine-ssi.
Punggung sakit dan kaki kram masih wajar juga, yang paling penting cukup jangan stres. Bayi itu bawaan dari ibunya. Jika ibunya sedih, stres, atau marah, bayinya juga ikut merasakannya.
Karena kondisi rahimnya sedikit lemah karena keguguran sebelumnya saya harap jangan terlalu berkerja terlalu berat dulu. Ini untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
Suga-ssi, tugas anda. Tolong istrinya jika istrinya merasakan sakit punggungnya, cukup elus lembut saja. Itu akan mengurangi sedikit nyeri punggungnya." So Min tersipu saat mengatakan tugas Suga, ekspresi Suga lebih serius dari Mine.

Mine~Suga | Fan-fiction [BTS X Muslimah]Where stories live. Discover now