"Kita hidup pada semesta yang hanya memperhitungkan yang indah dan sempurna dibanding yang tulus : ) "
Happy Reading !
* * *
Kenapa semesta jahat?
Kenapa semesta hanya selalu memperdulikan yang Indah dan sempurna?
Aku memang tak sempurna,
Dan aku pun bukanlah yang terindah,
Namun,
Mengapa harus aku, kenapa harus aku semesta!!
Kenapa harus aku yang dijadikan pelampiasannya,
Kenapa harus aku?
Aku tak perduli jika dia pergi,
Aku tak pernah takut jika dia menghilang,
Aku tak perduli,
Aku hanya heran pada semesta, mengapa harus aku.
Manusia yang jauh dari kata sempurna, kenapa hanya indah yang selalu di perhitungkan?
Baru saja aku memuji semesta,
Baru saja aku merasakan bahagia,
Pupus sudah semua diruntuhkan semesta.
Selepas ini aku tak akan memaksa pada semesta,
Langit, awan, dan hujan menjadi saksi betapa runtuhnya diriku saat ini.
Sudahlah, tak pantas orang seperti ku marah pada semesta,
Semesta, ambil saja dia aku sudah rela.
* * *
Baca sajak sambil dengerin :
~Tak Rela - Merpati
~Bukannya Aku takut - Cover
Manado 21 - 10 - 2020
📍Ruang Ilusi
YOU ARE READING
Tentang Kamu Dan Renjana
Poetry[ ON GOING ] Atas nama Hati aku mengungkapkan, Dengan jiwa - jiwa yang mulai pudar. Pengakuan rasa yang tak mungkin untuk ku suara kan. Hanya berupa tulisan yang mampu ke bentangkan. Sambil berharap semoga dia paham. Note : Hati - hati jika sampai...
