09

33.6K 2.9K 438
                                    






Selamat membaca

Sekarang dua sejoli yang sedang kasmaran, berdiri seraya menyaksikan bagaimana indahnya matahari yang terbenam dengan malu-malu.

Posisis Ethan yang sedang memeluk Oliv dari belakang, dengan dagu yang di tumpu pada bahu gadis itu, membuat keduanya seperti pasangan yang sangat romantis.

Mata Ethan tertuju pada wajah Oliv yang begitu cantik, apalagi dengan pancaran sunset yang berwarna orange membuat wajah gadis itu terlihat lebih berseri-seri. Ethan tidak pernah bosan menatap wajah gadisnya.

Sedangkan Oliv, mata gadis itu tidak pernah lepas dari langit yang menurutnya begitu indah. Dia sampai tidak bisa berkata-kata saat menyaksikan langsung bagaimana sang surya menutupi dirinya sendiri, hingga membuat warna di sekitarnya ikut berwarna serupa.

Oliv memang pernah melihat senja sebelumnya, tapi ia tidak pernah menyaksikan secara detail seperti ini. Apa lagi yang membuatnya speechless sekarang adalah cowok yang sedang memeluknya dari belakang.

Tak bisa di pungkiri Oliv merasa sangat bahagia sekarang, berdiri disini dengan posisi yang begitu membuat orang-orang iri saat melihatnya, dan disaksikan dalam diam oleh senja.

"I love you."

Oliv tersentak saat merasakan bisikan serak dari Ethan membuat gadis itu Mereasa meremang seketika.

Oliv menoleh kesamping hingga hidung mereka bertabrakan. Melihat Ethan yang tersenyum lembut membuat gadis itu secara reflek juga ikut menyunggingkan senyumnya.

"I love you too." Balas Oliv pelan.

Ethan mengangkat wajahnya dan menatap Oliv tidak percaya, "You love me?"

Oliv mengangguk mantap, membuat Ethan tidak bisa menampikkan raut bahagianya.

"Say again." Pinta Ethan pelan.

"What?"

"You love me."

Oliv terkekeh, "I love you, I love you, and I love you."

Tepat setelah Oliv mengatakan itu, Tanpa aba-aba, Ethan langsung menempelkan bibirnya pada bibir merah milik Oliv, dan bermain disana.

Menjulurkan lidahnya agar Oliv membuka mulutnya. Ethan tersenyum miring di sela tautan mereka saat Oliv membuka mulut bahkan membalas lumatannya.

Ethan melahap rakus bibir Oliv, saat mengerti Oliv akan kehabisan Oksigen, Ethan melepas tautan keduanya dan ciumannya beralih menuju ke leher jenjang Oliv

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

Ethan melahap rakus bibir Oliv, saat mengerti Oliv akan kehabisan Oksigen, Ethan melepas tautan keduanya dan ciumannya beralih menuju ke leher jenjang Oliv.

Leher yang selalu membuatnya takjub, mulus, putih dan eehmm... menggoda. Ethan mengecup lalu menggigit kecil. Memberi tanda disana seolah memberi tahu semua orang jika Oliv adalah miliknya.

Ethan's story 'About Oliv' (Completed)Onde histórias criam vida. Descubra agora