Murid baru

43 30 3
                                    

Suasana hening pada pukul 05.28 pagi yang masih berembun dingin, namun tidak melunturkan Ica untuk semangat sekolah lagi. Apalagi kan, gadis tersebut menjadi murid baru.

Gadis tersebut melangkah ke arah karung yang berisi barang bekas dicampur hijab masih bagus didalamnya, ia mengeluakan satu persatu hijab tersebut, agak sedikit berdebu.

"Pulang sekolah gue cuci semuanya." ujarnya sembari tersenyum kecil melihat hijab-hijab tersebut.

"Aisyah, bangun.... Hari ini kan pertama kamu sekolah lagi." ujar Ibu mengetuk pintu kamar.

"Iya bu! Buka saja pintunya! Gak Aisyah kunci kok."

Ibunya membuka pintu kamar Aisyah.

"Subahanallah, kamu? Sudah mau berhijab terus nih?"

"Hehehe iya bu, habisnya lebih enakan begini. Dari pada ga pakaik hijab agak risih aku bu." ujar Ica menatap ibunya.

"Syukur lah... kamu berubah. Tetap istiqomah ya Aisyah!"

"Insyaallah bu. Aisyah akan tetap berusaha istiqomah."

"Ibu senang kamu menjadi anak yang baik..." ujar ibu nya memeluk Ica.

Ica terharu, dan ia berpikir bahwa membahagiakan orang tua saja membuat hati kita ikut senang. Dari hal-hal kecilpun tidak masalah.

Tin! Tin!

"Wah Aisyah sepertinya itu suara klakson mobilnya Nisa. Kamu siap-siap ya. Ibu mau ke depan rumah."

"Oke ,hehehe aku juga mau keluar bu. Lihat Nisa."

........

"Assalamu'aikum!"
"Wa'alaikumsalam, nisa. Ini supir kamu ya?."

Nisa pun menyalimi tangan Bapak dan Ibu Ica.

"Iya pak, ini supir Nisa."

"Perkenal kan Saya supirnya dek nisa. Pak bu." lirih pak supir.

"Hai Aisyah! Tuh kan benar kata nisa. Seragamnya muat di kamu hehe. Kamu makin cantik tau berhijab."

"Hai juga! Iya terimakasih Nis sudah memberikan seragam,hijab,dan juga gamisnya untuk gue."

"Sama-sama. Nisa senang kok kamu sekolah lagi! Apalagi sati sekolah sama kamu Syah!" heboh Nisa.

"Iya. Gue senang juga!"

"Hmm Nisa dan Pak supir sudah sampai. Mari sarapan dulu atuh." ramah Ibu Ica.

"Oh iya bu terimakasih, kita mau langsung aja bu.Soalnya, biar daftar nya agak pagian. Takutnya Kepala Madrasah kalau sudah siang beliau patroli bareng Guru BK."

"Oh seperti itu ya. Aisyah kamu mau sarapannya di sekolah?"

"Iya bu di sarapannya buat bekal."

"Sip deh, kalau begitu. Pak ayo kita siap-siap."

"Bapak sudah siap dari tadi."

"Lho kapan siap-siapnya?"

"Sudh dari tadi bu. Ibu sih asyik di dapur, jadi gak tau hahahah."

"Oalah." Malu Ibu Ica

........

Hari menunjukkan pukul 05.30
Semuanya sudah siap menaiki mobil.

"Semuanya sudah naik kan?"

"Sudah pak supir, lengkap!"

"Sampai kompak nihh. Ya sudah, kita berangkat jangan lupa membaca do'a menaiki kendaraan. Bismillah..."

Cintaku Bertaqwa [ON GOING]Where stories live. Discover now