YAMA | Chapter 18 - Who are you?

585 24 2
                                    

You Are My AMOR

Hi!
Jangan lupa klik bintang dibawah!

Happy Reading!!!

______****______

Leonard's Villa, Jakarta-Indonesia || 11:38 a.m

Suara lenguhan terdengar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Suara lenguhan terdengar. Wanita itu menggeliat pelan di balik selimut yang menutupi tubuh polosnya. Ia meregangkan tangannya ke atas karena merasa pegal dan sakit di seluruh tubuhnya. Terlihatlah dadanya yang polos tak tertutup apapun. Bahkan, ia tak menyadari seorang pria tengah duduk di sofa melihat tingkahnya. Senyum tipis terlihat di bibir pria itu.

Rara menoleh kesamping dan seketika matanya membulat saat melihat Reynand memperhatikannya dengan kaki yang ditumpukkan di atas meja. Tubuh atasnya masih polos dengan segelas wine di tangannya.

Reflek, Rara mengangkat sedikit tubuhnya untuk bersandar di headboard

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Reflek, Rara mengangkat sedikit tubuhnya untuk bersandar di headboard. Reynand sedari tadi hanya diam dengan mata yang tak lepas sedikit dari....tubuhnya. Ia melihat arah pandang Reynand. Dengan cepat ia menarik selimut sampai sebatas lehernya. Wajahnya terasa panas dan sangat malu.

"K_kau tidak bekerja?"tanyanya gugup dengan kedua tangan meremas kuat selimut di dadanya.

Reynand beranjak dari sofa setelah meletakkan wine di atas meja. Menghampiri Rara yang tengah memandangnya dengan sedikit guratan marah di matanya. Reynand duduk disampingnya.

"Ibu mu sudah pulang dari rumah sakit."ucapnya yang tak nyambung dengan pertanyaannya.

"Mama? Sekarang dia dimana?!"Rara hendak beranjak dari kasur sebelum duduk kembali sambil meringis. Tangannya meremas selimut yang melilit ditubuhnya.

"Apa masih sakit?"

Rara mengangguk pelan tanpa menoleh sambil berusaha beranjak dari kasur. Tapi sebelum usahanya berhasil, Reynand lebih dulu mengangkat tubuhnya. Reflek, tangan Rara mengalung di lehernya dengan erat. Takut terjatuh.

You're My AMORWhere stories live. Discover now