31. Nomor NIK

6.7K 1.7K 1K
                                    

Akankah kalian mengikuti kehaluan ini meskipun akan ada 40 Chapter lebih nantinya?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Akankah kalian mengikuti kehaluan ini meskipun akan ada 40 Chapter lebih nantinya?









H A P P Y   R E A D I N G

b u a t    y a n g    m a s i h    b a n g u n


🧤



"Kelas lo udah berapa poin?" tanyaku kepada Jaemin ditengah-tengah aktivitas menonton acara malam di ruang televisi malam ini. Cowok itu sama sekali tidak menoleh ke arahku karena konsentarsinya dimiliki penuh oleh si game Mobile Legendnya itu.

Sebetulnya nyaris semua orang yang ada di ruang televisi ini menjatuhkan penglihatan mereka kepada screen ponselnya masing-masing. Jaemin, Papa, dan A' Jaehyun. Yang nggak itu cuma mama dan aku. Si Mama lagi nonton sinetron ANTV sedangkan aku lagi ngikut apa yang Mama tonton. Padahal sebenernya lagi nunggu ponselku yang lagi di charger.

Stop kontak yang ada di ruang tengah itu jauh sama tempat duduk which is kalau mau mainin ponsel sambil nge-charger aku harus berdiri dan itu pegel banget. Tungguin aja sampai 20% ntar juga aku cabut. Kalau udah 1%, aku charger lagi sampai 20%.

"Kelas gua? Apa? Poin? PAEH SIA!" gumam Jaemin masih sibuk dengan ponselnya.

"DIH?"

Habis itu dia nengok sedetik ke arahku. "Hah? Poin? Kagak pernah dapet poin kelas gua yakali dapet."

"Kan kelas lo ada Yangyang?"

"Emang Yangyang siape?"

H M M M M M

Ada beberapa keunikan dari SMA Mandiri sebetulnya, salah satunya adalah ketentuan untuk memperbanyak point untuk masing-masing kelas. Saingannya bukan antar jurusan, atau antar tingkat kelas melainkan satu sekolah. Setiap kelas diwajibkan untuk mengumpulkan point sebanyak-banyaknya, iming-imingnya berupa liburan satu kelas.

Seperti kejadian tadi, Pak Kadir mengumumkan bahwa bukan hanya karena kedatangan Walikota kami semua harus membersihan kelas dan lingkungan sekolah, tapi beliau juga akan menilai kebersihan, kerapian, kenyamanan dan keindahan ruangan dari masing-masing kelas dan pemenang akan di tentukan dua hari setelahnya. Satu kali menang, pointnya 10, sedangkan untuk pengumuman juara umum dari setiap award class, diumumkan pada akhir tahun.

Kelasku tuh sebetulnya antusias dengan lomba ini. Tapi ya gitu, mau nggak mau. Mau menangnya, nggak mau kerjanya. Jadi percuma saja kalau sepuluh orang excited tapi sisanya leha-leha.

"Emang udah ada yang pernah menang?" tanyaku kembali.

"Tahun kemarin nggak ada sih ye. Gua cuma tau alumni angkatan Bang Lino, anak kelasnya pernah ke Bali. Sama angkatannya kelas Bang Juna."

"Bang Juna? Maksud lo angkatan Kak Rosie? Dih emang lo tau angkatan Bang Juna? Lo aja belom masuk ye!"

Dia nyengir. "Hehe ... kata orang." Aku merolling mataku.

(✓.) Midnight StrangersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang