Vote and komen kalo udah baca ya❤
Happy reading
_____________
"Uwaaahhh ... kenyang bet dah gue," ucap Geri mengusap perut buncitnya.
"Alhamdulillah dululah goblok, gak bersyukur banget lu jadi hamba," ketus Gara mengelap mulut belepotan adiknya.
Geri nyengir dengan sangat gemas membuat tiga orang di sana ingin menggigit saja pipi anak itu.
"Alhamdulillah ... makasih, Om, traktirannya," ucap Geri dengan sangat manis.
"Lu yang traktir gue nyet, bukan om kembar."
"Lah, kok gue? Yang ajak kita, kan, om kembar."
"Yang narik gue masuk ke sini, siapa?"
"Gue," jawab Geri menunjuk dirinya sendiri.
"Yang ngajak gue duluan ke sini, siapa?"
"Gue."
"Yaudah, berarti lu yang bayar," ujar Gara membuat Geri melengkungkan bibirnya kebawah.
"Kan yang ajak naik kesini om kembar, yang mesan juga om kembar, mana banyak lagi," ujar Geri sedih menatap Gara. Membuat Gara mendengus dan menarik adiknya dalam pelukan.
Sedangkan dua orang di hadapannya hanya bisa menonton sampai drama si kembar selesai.
"Om, pinjem hp mau nelfon daddy," ujar Gara mengadahkan tangannya Pada kedua orang itu.
"Buat apa?" tanya salah satu.
"Telfon daddy, suruh ke sini bayarin makan." Polos Geri mendapat jitakan halus dari Gara. Baru juga di peluk udah dijitak lagi.
"Gak usah, om bayarin kalian," jawab yang satunya lagi.
"BENERAN, OM?!" teriak Geri kegirangan. Membuat kedua orang itu tertawa, menggemaskan sekali.
"Iya, beneran!"
"Tuh, Bang, apa gue bilang. Bener, kan? Anak kecil seimut kita pasti di traktir om kembar," ujar Geri menarik sekilas rambut Gara membuat sang empu mendengus.
"Bilang makasih, kek, gak baik banget jadi manusia lu, Dek."
"Makasih om kembar, kapan-kapan kita kesini lagi, ya, om. tapi makan gratis lagi hehe!" ucap Geri lengkap dengan cengiran bodoh nan manis nya.
"Maafin adek saya om, dia emang rada gitu," ucap Gara menggaruk tengkuk nya.
Sedangkan Geri abai saja memakan ice creamnya lagi.
"Oh iya, nama om siapa? Biar nanti Geri cerita ke daddt kalo Geri ketemu om kembar baik hati," ujar Geri sambil terus melahab ice cream di tangannya.
"Kevin, dan ini abang saya, Kevan," ucap orang kembar itu memperkenalkan diri.
Ada yang masih ingat mereka?
Atau udah lupa, nih?
Kange, gak?
Hehehe ....
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS CRAZY
Humor[FOLLOW DULU SEBELUM BACA] kisah anak kembar yang nakalnya astaghfirullah. Setiap harinya ada saja ulah yang mereka perbuat, terutama si bungsu yang memang sangat petakilan, dan si sulung yang selalu sabar menghadapi sikap dan sifat adiknya. Meski s...
