bab 73 🐠- pertunagan

2.8K 174 15
                                    

EUPHORIA || MAHESA

keep smiling and don't forget to be happy:)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

keep smiling and don't forget to be happy:)

Typo ⚠️

🌹

Bukanya mengantar andin kekelas cewe itu, mahesa malah membelokan tubuh andin kebelakang sekolah.

Andin hanya mengikutinya saja,gara gara aleta ia jadi bad mood pengin makan orang jadinya.

"kamu marah sama aku?"

Gadis berambut gelombang itu mengangkat bahunya acuh.

"kenapa marah? "

"siapa bilang aku marah? Orang utan?"jawab andin ketus.

Mahesa mencolek hidung mancung milik andin"jangan cemberut, jelek"

"iya tau jelek, nggapain masih sama aku pergi sana"usir andin.

"makanya senyum,cantik"

Bukanya tersenyum sesuai anjuran mahesa andin malah mencibikan bibirnya mengukang perkataan mahesa.

"mikini sinyim,cintikkk"

Cowo berambut coklat itu menarik bahu andin dan menyenderkan kepalanya di dada bidangnya.

"jangan ngambek lagii, cantik"

"iyaa ganteng"balas andin singkat.

"jangan berantem lagi,ngga baik. Udah jadi orang tua"pesan mahesa.

Andin tidak terima ia langsung menegakan kembali tubuhnya,jangan berantem dia bilang. Trus kemarin kemarinya lagi situ tawuran bukan berantem.

"ngacaaa siyingg"

"udah, tapi tetep ganteng"jawab pede mahesa sembari melinting lengan baju olah raganya. Padahal udah pendek sesiku, malah di linting lebih atas lagi kan ototnya jadi keliatan.

Dasar tukang tebar pesona,untung ini dibelakang sekolah kalau di lapangan atau di tempat ramai lainya pasti sudah ramai kaya tanah abang.

"kamu kemarin tawuran, muka babak belur,namanya bukan berantem tapi joget poco poco iyaa gituu? "ujar andin ketus sembari menurunkan kembali lipatan lengan baju mahesa yang tadi baru saja di gulung.

"ngga usah tebar pesona, dosa inget udah punya istri"peringat andin.

"iyaa sayang"jawab mahesa sembari mengecup pipi andin singkat.

"ehh ini kenapa"andin baru sadar kalau di lengan kiri mahesa ada luka yang sudah mengering,mungkin ini sudah lama.

Mahesa hanya tersenyum"bukan apa apa"

"ihhh tuh kan, tadi katanya jangan berantem ngga baik. Kamu tuh ngeselin bangett udah tua juga masih aja berantem,nanti kalau kamu kenapa napa siapa yang repot. Suka banget bikin orang khawatir "omel andin merajuk.

Euphoria ;Selesai [Segera Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang