Our Way [END]

ВИ ЧИТАЄТЕ

Фанфіки

tentang sahabat tentang keluarga Atau yang lain? cerita klasik tentang persahabatan, sahabat, dan air mata. Air mata kebahagiaan, karna aku tak ingin melihat seseorang menangis. Hatiku tercubit melihat seseorang menangis. Karna ini tentang persahaba...

#akhir #army #awal #bangtan #baper #berpisah #bersama #bts #celaka #dhila #fanfiction #hurt #kuliah #maura #persahabatan #promise #puty #raisya #sad #tasya #teenfiction #teori #teror #tomorrowxtogether #vania

[END]💜

Почніть із самого початку

від bearryra

"Mauraaa!!! Kajja..kita masuk. Jangan liatin Soobin mulu!!" Ucap Seokjin

Flashback off

"Buahahahahahahaha!!! Beneran itu?! Astagaaaa" tanya Raisya yang sudah berlinang air matanya

"Ngakak demi apa astagaaa" ucap Vania

"Harusnya kita videoin waktu itu biar bisa di tonton satu dunia..kaya deh kita!" Ucap Tasya

"Ku lempar mu ke alaska nanti Tasy" ucap Maura

"Aduh..hyung kita maluuu" ucap Jungkook

"Ngapain juga malu? Biasa aja" telak Seokjin

"Gak malu sih..tapi mukanya merah" ucap Taehyung

"Gini amat punya adek" ucap Seokjin dan Maura bersamaan

"CIEEEEE!!!!"

"Yaudah..kalau hyung gak mau sama Maura, sama Soobin aja" ucap Suga. Seokjin lantas melotot

"Gak usah melotot gitu deh hyung..kan hyung bilang biasa aja tadi" ucap Jhope

"Nyanya gak ada kabarnya gitu sama Yeonjun?" Tanya Puty

"Ha? YEONJUN?! KENAPA YEONJUN?!" Tanya Vania berteriak

"Semangat amat mbak..ada yang cemburu nanti" ucap Raisya

"Pakar buchin mah gitu" ucap Dhila

"Apani?! Apani?!" Tanya Puty melihat ke satu objek

"Cogaaaan teroooos!!!" Ucap Maura

"Cuci mata itu namanya..kita tidak akan berdosa" ucap Puty

"Zina mata itu namanya we!" Ucap Tasya

"Moa sama Soobin, Nyanya sama Yeonjun, Puty sama cowok itu aja deh" ucap Dhila santai. Dan ber tos ria dengan Raisya

"Apa?! Wah..couple goals sekali" ucap Jimin memanas manaskan para hyungnya

"Couple goals apanya" ucap Suga

"Ih! Kulkas 1000 pintu cemburu gais!!" Ucap Raisya

"Kenapa lah kalian ngambil mereka berdua ini?" Tanya Namjoon

"Dapat dari pembuangan sampah" ucap Tasya

"Wah..minta digorok ni anak! Awas mu Tasy" ucap Dhila

"Tempat tinggal kalian gimana?" Tanya Seokjin

"Aku mah cuma sewa..gak beli" ucap Raisya

"Duain" ucap Vania

"Tigain" ucap Tasya

"Empatin" ucap Puty

"Lima koma seratus dua puluhin" ucap Dhila

"Kenapa kalian berniat mengumpulkan kami tadi?" Tanya Tasya

"Seokjin hyung menduga kalian bertengkar. Kiranya benar kalian bertengkar, tapi udah baikan" ucap Jungkook

"Biar ku tebak. Ni orang berenam jemput kami semua kan? Jungkook?" Tanya Vania

"Jomblo. Dia cuma nunggu di ruangan, sementara kami bersusah payah mengumpulkan kalian" jawab Jhope

"Bersusah payah apanya? Orang dipaksa gitu..pasti kalian juga kan?" Tanya Raisya, semuanya lantas mengangguk

"Sama Rain gih kook" ucap Maura

"Ih..sama Rain? Gak, gak, gak" ucap Jungkook

"Tak kenal maka tak sayang" ucap Suga

"Gak. Rain itu katanya dingin, pemarah, kejam" ucap Jungkook

"Terus Suga hyung bagaimana? Dingin juga kan? Mageran juga" ucap Jimin