Our Way [END]

Part 15💜

Sepi. Itu yang terjadi di apartemen ini. Sudah 3 hari Raisya izin karna sakit, jadi Vania sendiri. Dia sangat bosan, bahkan sudah melakukan semua pekerjaan rumah. Terkadang setiap malam dia tak bertemu sahabatnya. Mereka terlalu sibuk, dengan berbagai macam alasan, seperti ada PR, tugas numpuk, atau kelelahan karna pulang larut. Membuatnya sedikit kesal dan sedih mungkin. Dan ini hari keempat dia izin dan sepertinya badannya sudah sehat. Jadi besok sudah boleh masuk kelas.

Jam 13.30

Semua sahabatnya sudah seharusnya pulang. Tapi kenapa mereka belum datang?

Vania

Rai, aku kerumah Yuri. Aku mungkin pulang terlambat, take care yak!!

Hem..baiklah, thx

Puty

Wee..aku diajak ke kedai es krim ama temen kuliah, kamu gapapa kan Rai?

Ok..gpp

Dhila

Eyy..aku ama Hera pegi ke cafe..mungkin agak 2 jam-an aku terlambat pulang

Sipp:)

Tasya

Rai..aku pergi ke restoran, kami kyk ada tugas pengamatan gitu..gws!!

Ok..thx

Maura

Raisyaaaaa!!! Aku diajak ama Seokjin jalan jalan, wuhuuuuu!! Semua orang udah pada pulang kan? Bilang aja ke mereka ya..

Udah kok..ashiaaap!!

Singkatnya semua sahabatnya tak pulang tepat waktu hari ini. Wajar, itu bahkan setiap hari. Raisya sengaja tak jujur kepada Maura, dia tak mau Maura membatalkan janjinya. Dia tersenyum miris. Mungkin takdir

Dia siap siap pergi keluar apartemen, terlalu bosan. Dia tak mau jadi lumut disana

Danau buatan. Cocok sekali untuknya yang sedang suntuk ini. Kemudian dia melihat sebuah foto. Foto kenangan. Saat mereka pergi ke SD nya. Tasya lucu sekali, dia membuka instagram khusus untuk sahabatnya

Liked by ---- and 12.967 others
urichingu_7 Miss this guys?

Haaah..bahkan tumben sekali mereka tidak spam komentar. Maura bahkan hampir 20 komentar yang akan dibuatnya, lihatlah, sekarang eonnienya itu. Kosong

It's hurts me as it's blow past~

But the one small ray of sun makes me smile~
Dia jadi ingat sahabatnya

Everyone is so busy~
Ya, semuanya sibuk sekali. Bahkan tak punya waktu

They get on with their lives~
Mereka sibuk dengan urusan masing masing sekarang

But that one friend makes me smile~
Sahabatnya ada enam tidak satu

When I find a place where loneliness does not exist~
Kegilaan sahabatnya mungkin, itu yang membuatnya tidak kesepian

Join me there my friend, come with me
My dear friend~
Dengan kami yang akhirnya sangat utuh di kelas 6

Thank you for being you~
Sahabatnya yang tak punya malu, gila, heboh seperti dirinya

Although the silent sky~
Meskipun langit diam, tapi kalau ada mereka pasti heboh

seems different from yesterday~
Bukan kemarin tapi sejak berbulan lalu