12. Little bird

5.5K 618 259
                                    

.

.

.

Athanasia POV

Dingin.

Aku tidak menyangka akan merasakan atmosfer ini lagi di ruangan kerja kaisar setelah sekian lama.

Apakah karena di luar sedang hujan? Atau ini semua karena Lucas sedang tidak tahu dirinya duduk dengan santai di hadapan Papa sekarang? Kurasa keduanya!

"Aku sudah berbaik hati tidak membunuhmu setelah kau membuat masalah merepotkan itu dan sekarang kau menolaknya?" Papa berujar dingin.

Lucas, kumohon padamu turuti saja perkataannya. Kenapa disaat seperti ini kau malah sama sekali tidak peka?!

"Sekali lagi, aku menolak," jawab Lucas dengan tegas. 

Kutub utara ternyata sudah berpindah ke Obelia sekarang.

Semua ini bermula dari usulanku tentang pemberian penghargaan kemarin. Setelah mendengarkan usulanku, Papa langsung memerintahkan Felix untuk memesankan medali khusus dan juga memerintahkan administrator untuk mengurus berkas-berkas yang berkaitan mengenai  pemberian penghargaan dan sumpah setia ke dalam daftar acara festival.

Harusnya sekarang kami tinggal membahas hal itu bersama Lucas dengan santai sambil memakan cemilan, mungkin ditambah sedikit gladi resik. Tapi setelah mendengarkan penjelasan tentang rencana ini, Lucas malah menolaknya. Aku tahu otaknya itu sudah lumutan dan kadang tidak berfungsi, tapi aku tidak tahu akan separah ini.

Aku sungguh tidak mengerti. Seluruh dunia mungkin juga tidak akan mengerti dengan jalan berpikir Lucas. Dia tinggal datang, diberikan sebuah medali dan mengucapkan kalimat yang hanya perlu ia ulangi setelah itu seluruh masalah selesai. Tapi dia tidak mau??!!

Dan apa-apaan bahasa santai itu? Apa sekarang kau juga akan membuka topeng anak baik-baik yang sudah kau sempurnakan selama bertahun-tahun itu?

"Apa alasanmu?" Claude sekali lagi bertanya.

Benar! Apa alasanmu??! Dari samping, aku mengigiti kuku ku dengan gemas. 

"Aku tidak masalah dengan medali atau apalah yang Yang Mulia siapkan, tapi aku tidak mau bersumpah akan menjadi milik kekaisaran. Aku adalah milikku sendiri."

DUAR!!

Petir menyambar di langit.

Bagus sekali hujan. Terima kasih atas soundeffect dramatisnya!

"Lucas, ini kan hanya formalitas. Kau tidak perlu memikirkannya sampai seperti itu." Aku berusaha menengahi kedua orang yang kadang sinting ini.

"Be-benar Tuan Lucas. Saya harap anda dapat mengerti." Felix turut membantuku.

Kami berdua telah bertekad akan keluar dari ruangan ini hidup-hidup!

"Tetap saja. Aku tidak mau mengatakan omong kosong seperti itu."

Wa-wah.. Seketika ada pemandangan naga emas melawan serigala hitam di kepalaku.

"Semua yang kulakukan untuk kekaisaran selama ini hanya agar tidak bosan. Menjalani perintahmu untuk misi pun hanyalah hiburan untukku. Mengikuti perintah kaisar atau menentangnya tetap merupakan keputusanku dan tidak ada yang dapat menganggu gugat hal itu. Aku sama sekali tidak mengharapkan terima kasih, tapi sekarang aku diminta untuk membuat sumpah? Aku. Tidak. Mau!"

Apakah dia sedang dalam masa pemberontakan? Bukankah dia sudah terlalu tua untuk bertingkah kekanakan begini? Apa saja yang dia lakukan selama hidup?

Menyadari atmosfer yang semakin berat, Lucas menghela napas dan melanjutkan.

PRINCESS DIARY [SIBAP] NEW VERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang