Samuel Arsen Mahendra, ketua dari Geng GALAXY yang begitu terkenal, ditakuti banyak orang, tampan, genius, satu yang ia tidak bisa, pelajaran fisika, jago bela diri, sering tauran, sering bolos pelajaran, sering merokok sekalipun itu di sekolah, ia...
"Saya lihat raport kamu nilai fisika nya sangat baik, maka dari itu saya tugas kan kamu untuk membimbing Samuel untuk belajar fisika dengan kamu"
🌸
🌸 Fisika
🏹
Abel mempertajam tatapannya pada Samuel, sedangkan Samuel berbicara dalam hati, nih cewek kocak juga yak, ini mata gue kaga boleh kedip apa gimana sih.
Ini gue lagi ngapain sih, tuh cowok juga ikut-ikutan.
"Kalian sedang apa disini? Bukan nya langsung pulang ke rumah" Suara bariton itu langsung terdengar ditelinga 9 murid yang saat ini saling menatap.
Abel, Lisa, Alya dan Alda yang membelakangi orang tersebut langsung membalikan badan mereka dan langsung melihat Pak Hadi, salah satu guru di SMA TARUNA.
"Maaf Pak, tadi kita cuma ganti baju, terus 5 orang dibelakang saya iseng Pak, nyetel suara setan pas kita ada didalam kamar mandi" Jelas Lisa.
"Kalian ini, senang sekali menjahili orang. Lebih baik kalian pulang sekarang"
"Ia Pak"
Pandangan Pak Hadi jatuh kepada Samuel yang berdiri sambil fokus pada handphonenya.
"Samuel" Samuel mengangkat kepala nya dan menatap Pak Hadi yang baru saja memanggilnya.
"Kenapa Pak?" Tanya nya sambil memasukan handphone milik nya ke saku celana.
"Pelajaran fisika kamu bagaimana sih, padahal yang lain bagus-bagus semua"
"Ya gimana lagi Pak, saya gak ahli dibidang itu" Balas nya.
Pandangan Pak Hadi jatuh kepada Abel. "Kamu Abelia kan? Murid baru?" Tanya nya yang dibalas anggukan singkat oleh Abel.
"Saya lihat raport kamu nilai fisika nya sangat baik, maka dari itu saya tugas kan kamu untuk membimbing Samuel untuk belajar fisika dengan kamu"
"Lah, kok saya sih Pak, kan yang pinter fisika banyak"
"Jika nilai Samuel meningkat, saya akan kasih nilai plus untuk kamu." Oke fix, Abel tertarik dengan tawarin ini, tapi mengapa harus membimbing Samuel yang menurut nya laki-laki yang memiliki iliki sifat tak baik.
Samuel, Matteo, Hans, Axel dan Exel menahan tawa mereka. Ya karena Samuel senang dengan hal yang dilakukan oleh Pak Hadi kali ini, dan yang 4 lainnya tahu jika Samuel tersenyum karna itu, seperti senyum Samuel menular pada Matteo, Hans, Axel dan Exel.
Sedangkan Lisa, Alya dan Alda hanya dapat saling tatap, bagaimana keadaan Abel nanti jika membimbing Samuel untuk belajar.
Abel menganggukan kepala nya beberapa kali. "Ya udah deh Pak, saya nanti bakalan bimbing dia buat belajar fisika" Putus nya membuat senyum 6 laki-laki yang berada disana langsung merekah.
"Oke, terimakasih ya Abelia. Kamu Samuel, hari belajar yang baik dengan Abelia. Nanti Abel sendiri yang pilih waktu dan tempat nya terserah kalian, asalkan jangan didalam kamar" Ucap Pak Hadi yang membuat mereka ternganga, lah, nih guru Nape, biasanya kaga pernah kek gini.
"Oke saya balik lagi ke ruang guru, kalian langsung pulang"
"Ia Pak" Balas mereka serempak, dan akhirnya guru itu pun meninggalkan mereka menuju ruang guru.
"Mana HP lo" Ucap Abel sambil berjalan mendekati Samuel. Samuel mengangkat alis nya lalu memberikan handphonenya kepada Abel.
"Nih, nomor WA gue, nanti WA gue aja lo mau hari apa aja belajar nya 3 kali 1 minggu" Ucapnya sambil memberikan kembali handphone itu pada pemiliknya.
Samuel mengerucutkan bibir nya. "Sekarang"
"Gak! Gak! Gak! Hari ini Abel mau jalan sama kita, enak aja lo" Sambar Alya pada Samuel.
"Biarin napa Ya, lo kan bisa jalan sama gue" Celetuk Matteo yang langsung mendapat kita kan dari yang lainnya.
"Ogah" Balas nya lalu menarik tangan Abel, Lisa dan Alda berjalan dibelakang mereka menuju mobil Lisa.
Setelahnya Samuel dan yang lainnya saling melempar tatapan dan tersenyum penuh arti.
"Yo dah kuy, ke cafe Bunda gue.".
🏹
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
abellie : Uwaw😍
14.653 like View all 3.512 comment's
alyazell : Gw cakep :)
matteoedzra : Mana, kaga keliatan muka lo ny dodol @alyazell
