KEJADIAN SEBENARNYA 🌷

7.3K 394 5
                                    

Dari mu, aku belajar bahwa cinta tak selamanya bahagia.
Kadang ada luka maupun
air mata.

🌷

Jangan jadi silent readers ya.

********

Azka memasuki rumanya dengan langkah santai. Baju sekolahnya tampak berantakan. Tasnya hanya disampirkan di bahu sebelahnya.

Matanya membulat dikala melihat dua orang yang sangat ia kenali sedang menangis dihadapan sepasang suami istri yang menatapnya dengan tatapan benci.

"Mama, Zalikha?" Azka segera menghampiri mereka dengan raut panik.

"Azka? kamu sudah mengetahuinya?" ucap Rendy, papanya.

"Iya, Azka juga udah tau apa masalah yang terjadi," ucap Azka dengan dingin seperti biasanya.

"Jadi kamu udah tau Azka, kalau mama kamu itu perempuan ngga benar?" Prita membuka suara. Membuat emosi Azka naik pitam. Ia tak terima mamanya di bilang seperti itu.

"Jangan pernah katakan itu di depan saya jika tidak ingin mulut anda saya sobek!" ucap Azka penuh dengan penekanan.

"AZKA!" teriak Rendy.

"Dia itu mama kamu! hormati dia!" lanjut papanya.

"Cih! sampe mati Azka ngga sudi ngakuin dia mama Azka!" ucap Azka sambil menunjuk wajah Prita yang merah padam menahan amarah.

"Azka, ngga boleh kaya gitu, nak," nasihat ibunya yang terus berjatuhan air mata.

"Papa harus tau kejadian yang sebenarnya. Wanita disamping papa bukan wanita baik. Dia ngga lebih dari wanita ular di luaran sana!" Azka tak menghiraukan nasihat Naomy.

Flashback on

"Kaka, kejal alikha alo isa, wlee!" Zalikha kecil meledek Azka yang tak bisa mengejarnya.

"Alikha anti kaka angkap kamu!" Azka kecil pantang menyerah untuk mengejar adik kecilnya itu.

Hap

"Haha, ampun ka, alikha nda ledek kaka agi haha," begitu Azka berhasil menangkap Zalikha ia langsung mengelitiki Zalikha hingga ia tak bisa menahan tawanya.

"Kamu andel, kamu halus di hukum," tanpa henti Azka mengelitiki Zalikha. Sampai suatu suara mengehentikan kegiatan mereka.

Prang

"Kaka itu apa? Alikha atut," Zalikha langsung bersembunyi di balik punggung Azka.

"Alikha nda utah atut, ada kaka," Azka menggengam tangan adiknya. Seketika, ketakutan Zalikha berkurang.

UNTUK AZKA [SUDAH DIBUKUKAN]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora