D U A L I M A

666 64 4
                                    

ENJOY GUYS 💜
| WARNING ⚠ |
typo bertebaran!

ENJOY GUYS 💜| WARNING ⚠ | typo bertebaran!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-Felisya Sherly Alexander

_________

{kalian tau bagaimana cara menghargai seorang penulis :)}

_________

Waktu sudah menunjukkan pukul 06.20. Tetapi, seorang gadis masih setia berbaring di atas tempat tidurnya yang empuk. Alarm ponselnya yang sedari tadi berbunyi setiap lima menit, tidak ia hiraukan.

"Feli, bangun nak. Nanti terlambat loh" panggilan itu seketika membuat Feli mengerjapkan mata, kemudian terduduk untuk mengumpulkan nyawa. Ia meraih ponselnya yang berada di atas meja dan melihat sekarang waktu menunjukkan pukul berapa.

Feli terbelalak, "njirr gue udah kesiangan."

Ia segera mengambil handuk dan seragam sekolahnya. Kira-kira 5 menit ia sudah keluar dari kamar mandi dengan mengenakan seragam sekolah lengkap. Ia langsung saja keluar dari kamar dan turun ke bawah.

Feli mengambil roti di atas piring yang sudah mamanya siapkan. "Feli, kalau makan duduk dulu", ucap Clarissa memperingati.

"iyua ma, Fweli lwuagi buwu-buwu nyih, twelat nwuanti" ucap Feli tidak jelas karna mulutnya masih mengunyah roti.

"kalo makan, jangan sambil ngomong Fel", peringat Clarissa.

Feli berlari ke rak sepatu dan memakai sepatunya asal. Tali sepatu tidak diikat, sepatupun dipakai terbalik. "Ma, Feli berangkat dulu ya", pamitnya kemudian langsung berlari keluar rumah. Clarissa yang melihat tingkah anaknya, hanya mampu menghela napas dan menggeleng-gelengkan kepala.

"anak siapa sih kamu"

_________

Dilain tempat, seseorang sedang menyantap sarapannya di meja makan dengan santai walaupun jam sudah menunjukkan pukul 06.25. Ia tidak peduli dengan waktu yang terus berjalan, yang penting perutnya terisi.

"Vano" panggil Rina.

"kenapa ma?" tanya Al.

"kamu kok belum berangkat sekolah? El udah berangkat dari tadi loh" Rina yang baru saja keluar dari dapur, heran melihat putranya masih belom berangkat ke sekolah.

"bentar lagi ma" jawab Al santai.

"jangan biasain telat. Jangan buat masalah di sekolah ya" Rina memperingati putranya itu. Al hanya menggangguk saja, pertanda bahwa ia paham dengan ucapan Rina.

"ya udah, mama mau ke dapur lanjut masak lagi"

Al yang sudah selesai dengan sarapannya langsung menyampirkan tas di bahu kanannya dan mengambil kunci motor. Ia langsung saja menaiki motornya dan dan menancapkan gas pergi menuju sekolah tercinta.

Only You [REVISI]Where stories live. Discover now