NEW YEAR CHAPTER

93 15 1
                                    

Chapter kali ini khusus untuk TAHUN BARU yey!!!!

Chapter kali ini gak ada hubungannya sama alur di cerita nya ya... This is just a special chapter to celebrate the new year!!!!!!

What's your hope guys for 2021?

Once again HAPPY NEW YEAR GUYS! I hope your dream, your hope comes true in 2021. Forget the past and look to the future.

Hope you enjoy guys!

_________

Note: ini cmn new year chapter, gk berhubungan sama alur cerita. Makasih.

Sore ini semua orang terlihat sibuk. Ada yang sedang pergi berbelanja, menyiapkan alat memasak, bersantai-santai, dan bersih-bersih. Sekarang mereka sedang berada di villa milik ayah Gara, Bryan Adelard.

Beberapa minggu yang lalu, mereka berencana untuk merayakan tahun baru di villa milik ayah Gara yang terletak di Bali. Baru kemarin malam mereka tiba dan malam ini mereka akan melakukan barbeque.

"Lo bisa bantuin kita gak sih?!" Dea sedari tadi kesal melihat Defan yang sedang menonton televisi dengan kantong snack yang berceceran di lantai dan di meja, bahkan di atas sofa.

"DEFAN!!!" teriak Dea dengan kesabaran yang sudah habis.

Defan dengan santainya menikmati acara televisi tanpa mempedulikan teriakan Dea dengan wajah garangnya. Dea yang sudah tidak tahan, mengambil bantal sofa dan memukul Defan dengan sangat kencang. Defan berusaha kabur dan terjadilah aksi saling mengejar.

"Berhenti lo Def!" teriak Dea semakin kesal.

"Coba aja wleee..." ledek Defan yang semakin membuat Dea marah.

Feli pusing melihat tingkah Dea dan Defan yang sudah seperti Tom and Jerry. Feli yang sedari tadi sedang menyapu, merasa kesal dan terganggu karena Dea dan Defan berlarian mengitari dirinya. Defan menjadikan dirinya tameng untuk berlindung dari pukulan Dea dan sekarang dirinya lah yang menjadi korban.

"LO BERDUA BISA BERHENTI GAK!" teriak Feli yang seketika membuat Dea dan Defan memberhentikan aksinya.

"Udah lah guys. Mending cepet kita selesaiin biar bisa cepet istirahat," lerai Aurell sambil memungut kantong snack yang berceceran.

"Lo sapu nih lantai," suruh Feli memberikan sapu kepada Defan dan berlalu pergi.

"Yang bersih ya Def," ujarnya lagi yang membuat Defan menggerutu kesal. Dea menahan tawanya dan kembali kepada pekerjaannya semula.

Gara, Elvano, Dita, dan Febby sedang membeli beberapa bahan-bahan untuk barbeque nanti. Sedangkan Alvano dan Dafin sedang menyiapkan alat-alat barbeque di halaman belakang. Dea, Kayla, Aurell, Defan, dan Kevin bertugas untuk membersihkan villa tersebut. Ada yang membuang sampah, menyapu lantai, mengepel, dan lainnya. Sedangkan Moza dan Bella yang sudah membersihkan alat-alat dapur seperti piring dan gelas, mereka mengistirahatkan diri di kamar masing-masing.

"Hey guys!" sapa Dita dengan yang lainnya yang baru saja datang sehabis berbelanja.

Defan terkekeh ketika melihat raut wajah Gara yang tertekuk. Gara yang tidak suka berbelanja dipaksa oleh Feli untuk ikut. Mereka langsung mengeluarkan semua bahan makanan yang sudah mereka beli, ada juga beberapa minuman kaleng dan snack.

Feli dan lainnya yang bertugas membersihkan villa juga sudah selesai. Begitu juga dengan Alvano dan Dafin yang sudah selesai menyiapkan perlengkapan barbeque.

Tok... Tok... Tok...

Gara membuka pintu dan terlihat Pak Dadang, penjaga villa ini sedang membawa kantong besar yang berisikan kembang api dan beberapa perasa, serta terompet dan topi untuk memeriahkan acara menyambut tahun baru nanti.

Only You [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang