Kisah Amanda & Angga

2

Dikelas

"Gue duduk mana ya?" Tanya Amanda sendiri.

"Sama gue aja kuy!" Ucap sesesorang yang mengagetkan Amanda.

"Ha?"

"Sama gue aja duduknya." Tawar seorang laki laki didepannya.

Amanda yang masih bingung pun terdiam.

"Nama gue leo, salam kenal." Menyodorkan tangannya untuk berkenalan.

"Oh iya iya nama gue Amanda, salam kenal juga."

"Yuk duduk sama gue." Ajak leo.

"Lo duduk dimana?"

"Disitu." Menunjuk kearah bangkunya yang berada dideket pintu nomer 3.

Amanda mengangguk. "Oke."

Akhirnya Amanda duduk dengan leo.

"Nda lo dari SMP mana?" Tanya basa basi Leo.

"SMP Harapan Bangsa,lo?"

"Gue SMP Pelita."

"Oalah tau itu gue."

"Serius lo tau? Kok lo tiba tiba ngajakin gue duduk bareng lo kenapa? Karena gue cantik?" Tanya Amanda pede.

"Hahahaha." Tawa Leo lepas.

"Kok lo ketawa sih anjir." Bingung Amanda.

"Lo pede abis hahaha, tapi emang iya sih lo cantik, tapi gue nawarin lo duduk bareng gue bukan karena itu kok."

"Hahaha tuh kan, terus karena apa?"

"Karena pengen aja."

"Oalah iya dah iyaa hahaha."

Amanda jalan ke depan bangkunya dan menghampiri seseorang. " Oy." Panggil Amanda sambil menyenggol.

"Eh iya?"

"Kenalan lah, nama gue Amanda, nama lo siapa?"

"Nama gue sinta, salam kenal."

"Sinta nama yang bagus, kita temenan?"

"Boleh."

"Sebelah lo siapa?"

"Hai gue Rani."

"Hai Rani, cantik yah lo hahaha."

"Hahaha bisa aja deh lo Nda."

"Hahaha iyaa dong, jadi kita bertiga temenan yah?"

"Oke." Jawab Sinta dan Rani.

Amanda balik ketempat duduknya

"Leo lo gak mau kenalan sama dua orang ini?" Tanya Amanda ke Leo.

"Udah kenalan gue tadi hahaha."

"Wih keduluan gue."

"Lo sih telat."

"Iya anjir kesiangan gue tadi bangunnya."

"Emangnya gak ada yang bangunin apa?

"Ada kok tapi gue nya aja sih ahahaha."

"Ahahaha dasar kebo."

Dan mereka pun tertawa terus hingga ada guru yang memasuki kelasnya.

"Pagi anak anak." Salam gurunya.

"Pagi juga bu." Jawab muridnya.

"Perkenalkan nama ibu "Fatmawati" kalian bisa panggil ibu, Bu Fatma disini ibu akan menjadi wali kelas kalian, ada pertanyaan?"

"Bu tinggal dimana?"

"Bu nomer telepon dong."

"Bu sebelumnya ngajar dimana?"

"Ibu ngajar apa?"

Dan masih banyak lagi pertanyaan dari muridnya.

"Oke oke tenang anak anak! Ibu akan jelaskan semua."

Dan Bu Fatma menjelaskan data pribadinya.

"Ibu mau cek perlengkapan seragam kalian ya!"

"Oke bu."

Bu Fatma keliling melihat kerapihan murid muridnya dan sesampai bangkunya Amanda ia terhenti.

"Ini kamu siapa namanya?"

"Amanda bu."

"Kenapa gak lengkap seragamnya?"

"Lupa bu, tadi saya buru buru kesiangan."

"Baru juga masuk udah kesiangan aja! Gimana seterusnya kamu! Kamu saya hukum!" Tegas bu Fatma.

"Lah ko dihukum si bu, kan baru juga masuk."

"Saya mau anak murid saya tertib dalam semuanya termasuk kerapihan seragam, ayo kamu keluar berdiri dilapangan sambil hormat selama jam saya selesai!"

"Hah? Beneran bu? Gila kali." Amanda kaget mendengar ucapan Bu Fatma tadi

"Iya saya gak mau tau! Cepat!" Suruh Bu Fatma.

"Iya bu iya." Amanda pasrah dan bergegas keluar kelas menju lapangan.

"Sial banget gue hari ini." Gumam Amanda.

****

Lapangan.

"Ck panas banget gila padahal masih pagi ini." Gerutu Amanda.

Dengan terpaksa Amanda melakakukan hukuman yang diberikan Bu Fatma.

"Galak banget sih gue dapet wali kelas."

1 jam kemudian...

"Anjir pegel bangett, malah pusing lagi."

Amanda melihat ada yang sedang bermain basket empat orang.

"Itu orang cabut apa gimana?"

"Ah pusing." Ucap Amanda sudah tak berdaya.

Tak lama Amanda pingsan. Sontak orang yang sedang bermain basket pun menghampirinya.

"Anjir ada yang pingsan woi." Ucap Dino

"Nih gimana nih siapa yang mau angkat, kasian." Ucap fadil.

"Biar gue aja." Ucap Angga

Akhirnya Amanda dibawa ke UKS sama Angga dan teman temannya.

****

UKS

"Lo kenal dia ga?" Tanya temannya.

"Engga." Jawab Angga singkat. Padahal ia melihat cewek itu tadi di gerbang.

"Kirain kenal, lo kan jarang jarang mau tolongin orang."

"Enak aja lo bilang."

"Bener kan kita mah."

Angga pun tidak menjawab ocehan teman temannya.

Setelah menunggu lama akhirnya Amanda terbangun dari pingsannya.

"Ah puyeng banget sih, ini gue dimana lagi." Ucap Amanda bingung.

Angga dan teman temannya menghampiri Amanda.

"Akhirnya lo dah sadar!" Ujar Fadil heboh.

"Lo siapa?" Tanya Amanda bingung.

"Gue Fadil yang nolongin lo barusan pingsan."

"Perasan Angga deh yang nolongin nih cewek dil." Ucap Dino

"Hehehe." Fadil hanya menyengir.

Amanda melihat ke arah Angga yang sedari tadi diam. "Lo bukannya yang tadi ya?"

"Ga lo ditanya tuh." Senggol Dino ke Angga.

"Lo nanya ke gue?" Ucap Angga santai.

"Iya lah, lo tuh ya dari tadi ngeselin banget! Apes gue ketemu sama lo."

"Udah syukur gue tolongin! Bukannya bilang makasih malah ngomel aneh lo!" Ucap Angga kesal dan segera meninggalkan uks.

" Dih."