2. Snails in the Palace

2.3K 102 4
                                    

On this winter
||
⛄⛄

Tembok besar nan kokoh ini melindungi bangunan bersejarah yang sudah beratus-ratus tahun lamanya, bangunan tradisional kuno yang masih terawat dan masih digunakan juga sebagai tempat tinggal anggota turun temurun dinasti keluarga kerajaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tembok besar nan kokoh ini melindungi bangunan bersejarah yang sudah beratus-ratus tahun lamanya, bangunan tradisional kuno yang masih terawat dan masih digunakan juga sebagai tempat tinggal anggota turun temurun dinasti keluarga kerajaan.

Butiran salju yang terus turun menambah hawa dingin yang semakin menusuk hingga ke tulang. Gumpalan putih menyelimuti halaman istana, gerbang serta jembatan penghubung menuju istana utama.

Bahkan kolam ikan koi bisa membeku yang mengharuskan mengeksekusi ratusan ikan untuk ditempatkan di kolam buatan di dalam istana untuk sementara.

Penghangat ruangan pun terasa tak berfungsi karena pekatnya udara dingin menyelimuti. Napas yang keluar bagaikan asap yang mengepul ke udara. Minuman jahe hangat sudah tersaji di atas meja sang Kaisar, terus diteguknya sampai tandas ... lagi dan lagi demi menghangatkan dirinya, jiwa dan hatinya juga.

Pria ini baru saja diangkat menjadi seorang Kaisar sebagai pimpinan negerinya setelah ayahandanya turun tahta 1 tahun yang lalu.

Pria yang tidak pernah merasakan dingin separah ini sebelumnya, karena hangat tubuhnya yang selalu didampingi banyak wanita dimana pun dia berada.

Sentuhan kulit halus para wanita jalang terus memuaskannya, desahan, dan teriakkan, bahkan tangisan para wanita tersebut menghadirkan gelombang panas dalam dirinya terus mengalir.

Sang Kaisar yang dulunya seorang playboy, hari-harinya yang tanpa kata berhenti seketika. Tak terhitung berapa jumlah wanita yang telah dinikmatinya, namun sekarang Dia harus mematikan hasratnya, membekukan hatinya untuk tidak berdekatan dengan wanita manapun kecuali, yang jauh di mata namun dekat di hatinya. Hanya dia, seorang wanita yang jauh di sana, yang telah membawa kabur benih cintanya dan hatinya. Wanita yang bisa mencairkan kebekuan ini, menghidupkan kembali syaraf di seluruh sendi tubuhnya.

Sejak tahta ini dimilikinya semua berubah, dia bukanlah dirinya yang dulu. Ratusan gadis dari kasta biasa sampai seorang bangsawan telah ditawarkan kepadanya tetapi sang Kaisar tetap menolak untuk menikah secara resmi dan diumumkan. Baginya, pernikahan hanya sekali tidak untuk dua dan tiga kali seperti para pendahulunya.

Meski dia belum mempunyai pendamping disisinya tetapi tahta tetaplah harus diwariskan pada generasinya mengingat umur sang mulia sudah bertambah tua dan kesehatan semakin menurun.

Sorot matanya lelah menatap lembaran demi lembaran dokumen laporan tentang kinerja para menteri, kebutuhan rakyat, kekurangan rakyat dan sarana juga prasarana negerinya untuk di evaluasi demi kepentingan negara, rakyat pada khususnya hingga membuat pikirannya terfokus hanya untuk itu.

Melupakan gairah cintanya sejenak. Padahal dia ingin  sepenuhnya untuk hidup bersama keluarga kecilnya tetapi tidak bisa secepat itu. Istana masih dalam status siaga. Pengamanan dilakukan di semua titik, ancaman selalu datang setiap saat.

The War LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang