17

57 4 0
                                    

Kamu pemenangnya selamat!! Sebegitu egois nya dirimu meninggalkan hanya karena pemeran utama kembali.

Perihal kejadian lara dan andri. Sahabat lara pun sudah tau hari itu karena lara bercerita.

Mereka coba menenangkan lara mencoba menghibur lara mencoba mencoba membuat lara lupa tentang andri

Ketika lara membuka fake account lara.

Ada snapgram dari second acc nya kayra dan pas lara buka.. yaps dugaan lara benar andri bersama nya.

Di snapgram tersebut mereka sedang menonton bioskop bareng makan bareng dan fotobox bareng.

Tak kuasa tiba tiba lara meneteskan air mata begitu saja

"Eh ra lo kenapa lagi perasaan udah engga nangis tadi " ica dan yang lain panik

Lara menunjuk kan hp nya yang berisi snapgram kayra dan andri.

"Brengsek emang. Lo ngapain si buka itu lagi lo ngapain ra bikin lo sakit aja percuma ra."

"Hehe bodoh ya gue, gue cuma pengen tau siapa yang ngebuat andri menjadikan pelampiasan seperti ini"

"Bentar bentar kayak nya gue pernah liat cewe itu deh ra engga asing siapa ya ?" Tanya ica

"Iya lu bener ca cewe itu engga asing lo pernah ngeliat dia kok sama andri lagi ketawa hehe dia itu yang waktu itu kita dateng ke graduation andri yang andri lagi ketawa bahagia bersamanya"

"Oh itu dia pantes aja gue engga asing liat nya"

Lara termenung kembali memikirkan kenapa harus sesakit ini berharap kepada manusia. Kenapa harus lara

Lara di peluk oleh ica. Dan seketika tangis lara pecah

"Kenapa harus gue ca kenapa"

"Kenapa gue lagi yang ngerasain ini"

"Kenapa harus dia yang menyembukan luka gue ca"

"Kenapa dia yang seolah olah meyakini gue ca"

"Kenapa ca kenapa"

"Dia bilang gue miliknya"

"Tapi apaaaaa"

Tangis lara pecah dengan teriakannya sontak tata dan fawa memeluk juga lara agar lara bisa tenang

"Apa gue salah ca?"

"Apa gue salah punya rasa sama dia"

"Dia bilang sayang sama gue"

"Tapi kenapa dia harus sama cewek itu"

"Gue benci caaaa!!!!!!!! Gue benci mempunyai perasaan kayak gini. Gue cape di sakitin mulu caa!!!!"

Tak kuasa melihat lara seperti ini ica tata dan fawa ikut menangis dan memeluk lara.

Mereka tidak habis pikir jika si andri sebrengsek itu padanya bahkan lebih dari gio.

"Lo engga salah ko ra punya perasaan ke dia, lo engga salah perasaan itu datang dengan sendiri nya engga bisa di paksakan ra, lo engga salah yang salah itu andri menyianyiakan lo. Percaya sama gue suatu saat andri bakalan ngerasain apa yang lo rasain. Percaya sama gue ra hubungan mereka engga bakalan lama" ucap fawa  mencoba menenangkan lara

"Kenapa lo bisa seyakin itu kalo hubungan mereka engga bakalan lama wa" jawab lara yanbg masih berada di pelukan ica

"Hubungan hasil menyakiti orang itu tidak akan lama ra, dia selalu di hantui rasa bersalah apalagi andri udah mempunyai perasaan sama lo kan dia pasti bakalan kepikiran atas perbuatan dia. Itu sama aja dia menyakiti orang yang dia sayangi" ucap fawa

"Lagian ya si andri engga punya perasaan banget dia kan punya adik cewe emang engga takut apa kalo adik cewenya di sakitin" ucap tata

"Cowo kayak gitu mah engga bakal mikir kesitu ta, yang penting apa yang dia mau dia dapat walaupun menyakiti hati orang lain" kata ica

"Yaudah ra lo harus move on lo cantik kok lo bisa cari yang lain. Kalo bisa cariin gue ya ra heheh gue bosen nii jomblo mulu lu kan cepet dapet nya hahah" sontak fawa langsung menjitak tata dengan ucapan nya yang tadi

"Aw sakit wa"

"Lagian lagi sedih juga"

"Iya biar engga sedih mulu gitu"

"Yaudah sekarang perlahan lo lupain itu semua. Gue tau kok engga gampang karena 5 bukan itu lama engga cepet dan gue juga tau karena dia lo bisa ngelupain gio. Tapi kayak gimana juga lo harus lupain dia ra yang pernah nyakitin lo. Lo berhak bahagia ra" ucap fawa sambil memeluk lara dan disusul oleh tata memeluknya juga

Lara kembali menangis di pelukan sahabat nya. Lara sangat beruntung mempunyai mereka yang amat sayang kepada lara.

Kisah luka LaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang