Aku dan kisah Yuska
☆
Baik Ana dan Yuska sudah sama-sama berusaha untuk mendekati orang yang mereka suka. Tapi hasil mereka berdua tak berbeda jauh.
Dari Exsora yang tidak peka dengan sikap Yuska dan Hardin yang dengan gampang mudah menaik turunkan perasaan Ana.
"Kalau emang gue sama Exsora cuman ditakdirin gak lebih dari ini, gue milih berhenti" ujar Yuska.
Ana ternyuh mendengar perkataan Yuska, laki-laki itu sudah berusaha keras agar Exsora paham maksud dari sikapnya.
"Mungkin bukan dia, Ka. Pokoknya lo harus tetep semangat ya! Kali aja dia yang harusnya takdir lo malah yang selama ini orang yang tak begitu dekat sama lo" kata Ana.
Mata itu, Yuska tau Ana berusaha menyemangati orang-orang sekitarnya. Tapi besitan luka dimata itu, Yuska paham. Entah berapa lama Ana mampu bertahan berpura-pura seperti ini.
"Iya, lo juga harus semangat lagi buat ngeluluhin hatinya doi! Ok!" Yuska tidak mau Ana putus asa walaupun dia tau resikonya saat memberi Ana semangat seperti ini.
"Ya harus dong! Selama gue masih bisa kenapa nggak, yakan? Yakan?"
"Iyain deh biar fast. Eh, tapi mau sampai kapan Na lo kayak gini ke dia?"
"Sampai sabar gue lelah sama kesabaran gue sendiri" kata Ana.
![](https://img.wattpad.com/cover/191110878-288-k433681.jpg)
YOU ARE READING
Me And My Broken Heart
Short StoryKeinginan Ana hanya ingin dia disadarkan akan semua kesia-siaan yang telah dilakukan sejak awal. Harusnya dia hanya cukup mengenal nama seseorang, tidak perlu mengorek lebih dalam karena semakin kau ingin tau kadang hatimu sendiri tak siap menerima...