Part 14

90 6 0
                                    









Beberapa hari berlalu semakin cepat, acara pentas seni akan berlangsung besok. Banyak tenda tenda yang menjual berbagai macam makanan, minuman, bahkan benda benda peralatan kampus untuk memeriahkan acara.

Panggung utama pentas seni yang berada di lapangan tengah kampus sudah dihias sedemikian rupa, para mahasiswa dan mahasiswi yang berpartisipasi terlihat lalu lalang sibuk mempersiapkan dekorasi panggung.


" Joon, kau sudah mendaftarkan kita kan? Nomer berapa kita tampil?" Tanya Hoseok pada Namjoon.

" kita tampil setelah acara drama musical" Namjoon menunjukkan daftar acara yang telah diberikan panitia kepadanya.

" sepertinya banyak yang ikut diacara pensi kali ini" ucap Yoongi.
Matanya menatap deretan peserta yang berpartisipasi, nomor peserta hampir mencapai angka 30 yang berarti acara ini tak akan mungkin selesai dalam kurun waktu 2-3 jam.

" tahun ini lebih meriah dari tahun lalu" Hoseok ikut menimpali

" sebaiknya kita mulai mencari kostum untuk tampil, beberapa hari ini kita sibuk untuk choreograpy bahakan sampai lupa dengan apa yang kita pakai besok" usul Hoseok

" kita jemput Jimin dan Jungkook di ruang musik dulu, setelah itu kita belanja perlengkapan yang dibutuhkan" Namjoon mulai mengambil langkah meninggalkan area pensi, diikuti kedua temannya.



**********


Diruang musik Jimin tengah sibuk membolak balik halaman buku Yoongi yang berisi lirik lagu mereka, ia meminta tetap tinggal di ruang musik untuk melatih vokalnya sedangkan yang lain berencana ke area pensi untuk mengatur jadwal tampil mereka. Karna tak tega meninggalkan Jimin sendirian diruang musik , akhirnya mereka memutuskan menyuruh Jungkook menemani Jimin.

Dan berakhir Jungkook yang menjadi teman latihan Jimin dengan memainkan piano mengiringi alunan lagu Jimin.

" Namjoon hyung mengirimi pesan, ia bilang kita disuruh bersiap untuk pergi belanja kostum pensi besok" ucap Jungkook pada Jimin

" ah benar, kita tidak memikirkan kostum kita untuk besok" Jimin mulai berdiri dan merapaikan barang barangnya
Sedangkan Jungkook membantu membereskan perlengkapan teman temannya yang lain.

Tak lama setelah itu 3 anggota yang lain datang dan merekapun sepakat untuk pergi ke mall membeli beberapa pakaian untuk kostum mereka.

*********


" kita mengambil tema apa? " tanya Hoseok

" formal saja untuk lagu butterfly " jawab Yoongi

" tapi bukankah kita juga akan menyanyikan lagu IDOL, jika pakai pakaian formal menurutku sedikit aneh" Namjoon menginterupsi ucapan Yoongi

" ada ide lain?" Hoseok menatap teman temannya bingung.

Mereka memang baru membuat 2 lagu dan keduanya sangat berlawanan. Menentukan kostum yang sama untuk kedua lagu itu cukup sulit.

" hyung, bukankah waktu tampil kita tak bersamaan? Kita bisa berganti pakaian untuk lagu selanjutnya kan?" Ucap Jimin memberi saran

" kalau aku boleh memberi saran kita bisa pilih baju sederhana untuk lagu butterfly dan baju yang sedikit mencolok untuk lagu idol" saran Jungkook sambil menatap teman temannya.

" ah aku lupa kalau penampilan kita tidak bersamaan" Namjoon menepuk kepalanya pelan.

" kenapa tidak terpikir dari tadi, ayo kita muali pilih pakaiannya, tidak ada waktu lagi untuk berdebat" Hoseok mulai memasuki toko baju diikuti teman temannya

Mereka mulai memilih baju masing masing.
Mereka juga sepakat untuk menselaraskan warna baju mereka, Namjoon mengatakan kalau tidak masalah bagaimana model baju yang mereka pilih asal warnanya sama.

Hampir satu setengah jam mereka memilih pakaian dan berakhir memuaskan untuk keliama pemuda tersebut.

" aku pikir kita hanya belanja dua baju" Hoseok menatap bingkisan yang dibawa  Namjoon dan Jungkook.

" Namjoon memang sangat suka belanja , fasionnya bahkan bisa dibilang kelas model" cibir Yoongi

" hehehe..... sekalian untuk koleksi lemari" Namjoon tertawa canggung

" apa yang kau beli kookie? Apa kau juga mengoleksi baju seperti Namjoon hyung?" Jimin menatap Jungkook penasaran.

" tidak! Ada beberapa baju yang sudah tidak bisa kupakai, jadi sekalian beli" ucap Jungkook acuh

Yoongi, Hoseok dan Jimin menatap heran dengan kedua temannya.
Keduanya memberi alasan yang tidak masuk akal, bagaimana mungkin jika hanya untuk koleksi dan pengganti baju yang rusak mereka membeli baju dengan dua 2 kantong besar dimasing masing tangannya.

'Orang kaya mah bebas'
Batin ke3 pemuda yang lain.

Selesai dengan membeli baju, mereka memutuskan untuk mampir makan siang bersama didalam mall sambil merundingkan penampilan mereka besok.

.

" jadi setelah drama musical selesai, kita akan melakukan bagian opening seperti ini setelah MC memberi aba aba. Lalu sebaiknya kita tetap dalam posisi sampai menit ke 2, dan selanjutnya akan disusul Jungkook yang mengawali lagu pembuka"

Namjoon menjelaskan posisi mereka secara detail, dari menit keberapa mereka mulai hingga menit ke berapa mereka berhenti. Semua yang mendengar penjelasan Namjoon hanya terdiam memahami apa yang diucapkan pemuda tersebut.

" waah, kau sangat detail ya " Hoseok kagum dengan penjelasan Namjoon

" hyung bahkan tau menit keberapa kita berhenti menari" Jimin menatap bangga pada Namjoon

" mahasiswi yang menyandang IQ tertinggi memang pantas untukmu" ucap Yoongi sambil memakan makanannya

" sangat cocok dijadikan ketua kalau begitu" Jimin tersenyum mendengar pernyataan Hoseok

"Aa...apaaa? Ketua? Ini berlebihan, kita hanya grub kecil tidak perlu sampai memilih siapa yang jadi pemimpin. Lagipula jika ada pun Jimin yang seharusnya mendapatkan kedudukan itu,  dia yang membuat grub ini, dialah yang seharusnya menjadi ketua atau mungkin Jungkook karna dia bisa segala hal" ucap Namjoon

" aku setuju dengan ucapan Hobi hyung, Namjoon hyung jauh lebih punya rasa kepemimpinan. Dan lagi meskipun aku yang membentuk, bukan berarti aku yang memimpin"

" hey joon, ini mungkin grub kecil bahkan mungkin terlalu kecil. Tapi tidak ada yang tau bagaimana selanjutnya kan, siapa tau kita akan menjadi grub besar" Yoongi nenepuk bahu Namjoon pelan

" dan saat kita menjadi besar nanti, hyung yang akan memimpin kami, aku mungkin bisa segala hal, tapi aku tidak punya jiwa kepemimpinan yang baik" Jungkook yang sedari tadi diam menikmati makanan mulai memberi pendapat

Namjoon menatap teman temannya kagum. sekalipun mereka hanya grub kampus, namun semangat mereka patut dipuji. Dan Namjoon bangga dengan hal itu.

" terserah kalian, kita lanjut makan lalu pulang. Badanku sudah sangat butuh istirahat" Namjoon memijat bahunya pelan

" Siap kapten"

Ucap ke-4 pemuda lainnya bersamaan, membuat Namjoon menahan malu karna panggilan untuknya.







Tbc

.

THE BEGINNINGWhere stories live. Discover now