Fake Nerd Girls [Open Pre-order]

Fake Nerd Girls|35

"Lo tau dia nungguin lo seharian di taman dia berharap lo dateng, tapi apa lo gak dateng dan lo lebih milih nemenin perempuan ini belanja!!!"bentak Kayla.

"Dia nungguin lo di taman walaupun hujan turun dengan lebat Agtha tetep nunggu lo di taman itu, dan lo tau dia nungguin lo sampe malam !!!"teriak Kayla murka. Kayla pun melepaskan pelukan Gerald dan melangkah maju ke arah Sean. Dengan cekatan Kayla kembali memukul Sean.

Bughh

Dughh

Plakkk

Dughh

"Sstt...."ringis Sean saat Kayla memukul nya. Rachel dan Lauren yang mendengar itu pun sangat marah mengingat kondisi Agtha yang menggigil kedinginan Serta wajah yang pucat.

Bughh

Rachel maju dan menonjok wajah Sean membuat lelaki itu meringis."Lo tau cowok kayak lo gak pantes buat sahabat gue"ucap Rachel dengan nada dinginnya.

Plakkk

Lauren menampar pipi Sean dengan keras hingga meninggal jejak di pipi mulus nya."Kalo lo gak serius sama Aghta mendingan lo pergi dari kehidupan Agtha, karna Agtha gak butuh cowok Kaya lo"ucap Lauren dengan nada mendesis.

"Kalo kalian masih mau main main sama gue, gue pastikan kalian semua tertidur dengan pulas sampai kalian lupa bagaimana cara kalian untuk bangun"ucap Kayla dengan nada yang tenang namun terdapat ancaman di dalam nya.

Seketika tubuh Elena dkk menenggang mendengar kalimat yang Kayla ucapkan namun mereka menanggapi nya dengan biasa. Rahang Gerald mengeras saat Kayla mengucapkan kalimat itu dan tertuju untuk sahabat nya, ia tahu bahwa Kayla benar benar akan melakukan apa yang dia ucapkan karna dia tidak pernah main main dengan ucapan nya sendiri.

"Tarik kalimat yang baru kamu ucapkan KAYLA ALEXANDER"ucap Gerald sambil menyebut nama panjang Kayla.

"Apa kamu lupa seorang QUEEN tidak akan pernah menarik ucapan nya"ucap Kayla dan menekan kata Queen.

Gerald pun semakin marah."kalo kamu nyakitin mereka, aku yang akan menjadi orang pertama untuk membalasnya"balas Gerald dengan nada membentak.

Kayla yang mendengar itu hatinya mencelos, sakit seperti ada ribuan paku yang menusuk hatinya, Kayla berusaha keras menahan air matanya agar tidak tumpah dan mengalir deras di pipinya.

Kayla tersenyum miris dan memandang ke arah kekasihnya itu."waw aku terkejut mendengarnya"balas Kayla dengan nada yang di buat takut seolah mengejeknya.

Gerald semakin marah ketika Kayla mengejeknya. Namun Elena maju dan berjalan kearah Gerald, Elena memegang lengan lelaki itu dan mengelusnya dengan lembut. Kayla yang melihat itu sangat marah matanya menatap gadis itu dengan tajam namun Elena tersenyum miring saat melihat Kayla marah, ia sengaja membuat gadis itu murka.

"Tenang kendalikan emosi lo"ucap Elena dengan nada yang di buat lembut.

Gerald yang mendapat perlakuan itu tidak menolak karena Gadis di sampingnya ini adalah sahabatnya namun apakah Gerald tahu bahwa ada seseorang orang yang tersakiti saat melihat dirinya bersama dengan gadis lain ?

"Ternyata selain licik lo juga berbakat ya godain pacar orang ?"ucap Kayla tersenyum sinis.

"KAYLA!!!"bentak Gerald.

"Apa ?"jawab Kayla tenang.

"Tarik kalimat yang baru kamu ucapkan!!!"perintah Gerald.

"Gue gak akan pernah menarik ucapan yang udah keluar dari mulut gue !!!"teriak Kayla dengan nada membentak.