21|Spending Time with You.

107 18 67
                                    

"Senyummu membuat ku takut, jika suatu saat nanti aku akan menoreh luka di hatimu - YP".
.
.
.
.
.
.
.
Btw, buat yang lupa sama jalan ceritanya, bisa baca part sebelumnya terlebih dahulu, mohon maaf atas ke lamaannya diriku update. 🙏

BRAK!!!

Terdengar suara hentakan dari atas tangga rumah Nina. Sontak Nina langsung menoleh ke asal suara.

"Yoongi!?" Ucap Nina terkejut karna melihat Yoongi yang terjatuh di lantai atas.

Yoongi tersenyum kikuk dan menampilkan deretan giginya sembari berusaha bangkit dari jatuhnya.

"Kesandung na." Ucap Yoongi malu.

"Jangan bilang lo keserimpet kaki lo sendiri?" Ucap Nina sembari menahan tawanya.

Yoongi hanya mendengus kesal sembari menuruni anak tangga dan melewati Nina begitu saja.

Nina tertawa terbahak-bahak melihat wajah Yoongi yang memerah.

"Yoongi tungguin." Ucap Nina yang masih tertawa terbahak-bahak sembari mengejar Yoongi.

Yoongi tidak perduli dan tetap saja berjalan tanpa menoleh.

Skip...

Saat ini Nina dan Yoongi sudah berada di halte bus. Mereka berdiri sembari menunggu bus berikutnya datang.

Sedari tadi Nina tersenyum tanpa lelah. Entahlah, hari ini rasanya Nina ingin Yoongi tetap berada di sampingnya dalam waktu yang cukup lama. Sesekali Nina melirik Yoongi yang fokus menatap jalanan sembari memainkan kakinya.

Ketika Nina sedang asik memandangi Yoongi, tiba-tiba saja ada segerombolan gadis yang sepertinya adik tingkat mereka di Universitas.

"Kak Yoongi ya?" Ucap salah satu dari mereka.

Sontak Yoongi dan Nina menoleh ke asal suara.

"Iya." Sahut Yoongi singkat.

Mereka berbisik heboh ketika Yoongi menjawab pertanyaannya.

"Hmm...kak, saya adek Tingkat kakak di kampus loh kak." Ucap gadis itu malu-malu.

Yoongi melirik Nina sejenak, ia mengulum tawa ketika melihat Nina yang sedikit kesal dan terlihat sudah siap menerkam gadis-gadis yang berusaha mencari perhatiannya.

"Oh...iya." Ucap Yoongi yang lagi-lagi singkat.

"Aku dari fakultas ekonomi ka." Ucap gadis itu sembari menyelipkan rambutnya kebelakang telinganya.

"Oh." Balas Yoongi tampa menatap gadis itu.

"Hmm....kak, aku--"

Grep...

Tiba-tiba saja Yoongi menggenggam jemari Nina lembut dan mengarahkan punggung tangan Nina ke bibirnya.

Nina terkejut bukan main, jantungnya berdebar sangat kuat hingga ingin melompat dari tempatnya. Sungguh, hari ini Yoongi benar-benar tidak bisa di prediksi.

"Eh? D...dia siapa kak?" Ucap gadis itu sedikit kesal.

Yoongi menoleh sembari menunjukan tangan Nina yang ia genggam dengan kuat dan berkata, "menurut lo?"

"S...sorry kak." Ucap gadis itu kesal dan pergi dari halte tersebut diikuti teman-temannya. Sedangkan Nina hanya mematung melihat gadis-gadis itu pergi meninggalkan mereka.

Setelah gadis-gadis itu pergi dan menghilang dari pandangan Nina, dengan segera Nina menatap Yoongi yang masih menggenggam jemarinya.

"Apaan sih Yoon!?" Ucap Nina kesal sembari menarik jemarinya dari genggaman Yoongi.

You Are The Reason ✔Where stories live. Discover now